Berita Wisata

Keindahan panorama batu Patapaan, wisata alam yang cocok untuk panjat tebing dan fotografi

TIMESINDONESIA, GARUT – Tempat di salah satu dataran tinggi kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut ini belum banyak diketahui orang. Penduduk setempat menyebut objek wisata alam tersebut berupa tumpukan batu Batu Patapaan.

Terletak di kawasan Desa Cipangramatan, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Batu Patapaan menyuguhkan panorama alam yang indah bagi siapa saja yang mengunjunginya. Kondisi alamnya membuat tempat wisata ini cocok bagi siapa saja yang menyukai wisata alam.

Secara spiritual, orang-orang di sekitar tempat ini mengatakan formasi Batu Patapaan sangat bagus untuk meditasi atau meditasi. Oleh karena itu, tempat ini disebut Batu Patapaan.

Rock-Patapaan-2.jpg

Selain digunakan sebagai tempat wisata untuk liburan, Batu Patapaan juga biasa digunakan sebagai tempat panjat tebing atau panjat tebing oleh masyarakat Garut. Bahkan ada juga komunitas panjat tebing dari luar daerah yang sengaja datang untuk berlatih olahraga panjat tebing di tempat ini.

Pecinta pemandangan alam dari ketinggian wajib datang ke tempat ini. Minimal, masukkan nama Batu Patapaan Garut di daftar destinasi yang akan dikunjungi. Pasalnya, saat berada di ketinggian sekitar 100 meter di atas Batu Patapaan, wisatawan akan disuguhkan pemandangan alam yang indah dan dikelilingi banyak gunung.

Batu Patapaan tidak jauh dari lokasi penduduk desa. Salah satu warga sekitar, Lusy (31), mengatakan wisata Batu Patapaan selalu asri dan alami. Terbukti dengan tumpukan batu yang tercipta secara alami tanpa campur tangan manusia.

“Batu Patapaan ini selalu indah dan alami, tumpukan batu di sini dibuat secara alami. Tingginya sekitar 100 meter, dan di sini sangat sejuk, dan pemandangan alam yang indah juga disajikan,” kata Lusy, Senin (10/10/2022). ). ).

Menurutnya, tempat akan optimal jika ditata dan dibenahi. Jika diatur dengan baik, jumlah kunjungan wisatawan ke tempat ini kemungkinan akan meningkat.

“Jika ada peningkatan yang signifikan, maka akan banyak orang yang datang berkunjung ke Batu Patapaan,” ujarnya.

Lusy merasa lokasi tersebut berpotensi menjadi destinasi wisata. “Akan ada dampak lain jika menjadi destinasi wisata yang ramai, yaitu meningkatnya perekonomian masyarakat sekitar,” ujarnya.

Rock-Patapan-3.jpg

Hal senada disampaikan Didin Jaenudin (26), warga Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut. Menurut Didin, ia selalu menyempatkan diri mampir ke Batu Patapaan bersama teman-temannya saat berkunjung ke Cikajang.

“Lokasinya sangat kondusif untuk relaksasi. Biasanya saya menyempatkan untuk berkunjung ke sini ketika saya di Cikajang,” kata Didin.

Selain nongkrong dan menikmati pemandangan alam yang indah, Dindin dan kawan-kawan selalu menjadikan tempat ini sebagai tempat berfoto.

“Lokasinya juga cocok untuk selfie atau hunting foto,” ujarnya saat berkunjung ke Batu Patapaan ini.

**)

Dapatkan update berita pilihan dari TIMES Indonesia setiap hari dengan bergabung di grup Telegram TI Update. Caranya, klik link ini dan daftar. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: www.timesindonesia.co.id

Related Articles

Back to top button