Kenali sosok Tjong A Fie, seorang pedagang Tionghoa yang rendah hati dan bertanggung jawab

ifa nurlaili20 Januari 2023

2 minutes read

Merdeka.com – Di kota Medan terdapat tempat wisata sejarah yang wajib anda kunjungi yaitu rumah Tjong A Fie. Tempat ini menjadi ikon kebanggaan masyarakat Medan dengan bangunannya yang sangat tinggi.

Tjong A Fie lahir di Meixian, Guangdong, China pada tahun 1860 dengan nama panggilan Tjong Fung Nam. Pada tahun 1875, Tjong A Fie mulai merantau ke Medan mengikuti kakaknya yang sudah lebih dulu merantau. Selain itu, ia ingin hidup lebih mandiri dan bekerja lebih baik.

Sosok Tjong A Fie dikenal sebagai sosok yang gigih dalam bekerja, rendah hati, bertanggung jawab dan pantang menyerah untuk sukses dalam berbisnis. Ia juga memiliki karakter yang toleran dan mudah bergaul.

2 dari 4 halaman

Bekerja di bawah pemerintahan Belanda

Saat Tjong A Fie datang ke Medan, dia bekerja di toko milik teman kakaknya. Bertanggung jawab untuk menjual buku kepada konsumen dan menagih hutang.

Dikutip dari indonesia.go.id, Tjong A Fie selalu ulet dan cekatan dalam menjalankan tanggung jawabnya untuk menarik perhatian penjajah Belanda. Ia kemudian diminta pemerintah kolonial untuk menjadi mediator berbagai persoalan di kota Medan. Apalagi dengan orang keturunan Tionghoa.

Berkat kepiawaiannya dalam penyelesaian konflik, nama Tjong A Fie terdengar hingga ke Belanda dan ia mendapat kehormatan “Orde van de Oranje-Nassau”.

3 dari 4 halaman

Bersahabat dengan Sultan Deli

Berkat keramahannya kepada semua orang, Tjong A Fie akhirnya bisa bersahabat dengan Sultan Deli. Bahkan Sultan Deli pun menaruh kepercayaan kepadanya dalam hal mitra bisnis.

Tak disangka, persahabatannya dengan Sultan Deli menjadi batu loncatannya ke dunia bisnis. Bisnis Tjong A Fie berkembang pesat dan menjadi salah satu raja bisnis perkebunan di Kota Medan.

Tjong A Fie akhirnya menjadi pengusaha sukses dan menjadi saudagar di kota Medan. Meski nama dan reputasinya sudah dikenal masyarakat, ia selalu membantu, rendah hati dan ramah terhadap orang lain.

4 dari 4 halaman

Memajukan kota Medan

Berkat Tjong A Fie, perekonomian Kota Medan semakin tegang dan otomatis lapangan kerja terbuka lebar, terutama di perkebunannya.

Pada tahun 1913, Tjong A Fie ikut serta dalam memajukan sistem pengelolaan keuangan dengan mendirikan Bank Kesawan. Tak lama kemudian, ia mendirikan kembali Bank Batavia dan Bank Deli.

Tak berhenti disitu, Tjong A Fie juga merestorasi Istana Maimun milik Kesultanan Deli menjadi lebih megah dan indah. Selain itu ia juga membangun rumah sakit dengan nama Tjie On Jie Jan.

Jasa Tjong A Fie lainnya adalah memajukan kota Medan dengan membangun menara lonceng di balaikota, Gereja Uskup Agung Sugiapranoto, Vihara Buddha Brayan, dan vihara Hindu khusus untuk warga negara India.

(mdk/adj)