Berita Wisata

Kesaksian warga mengungkapkan tubuh Filep Karma terdampar di pantai

Jayapura

Aktivis Papua Merdeka Filep Jacob Semuel Karma meninggal di pantai setelah diduga mengalami kecelakaan menyelam. Seorang saksi bernama Manufandu mengaku melihat korban saat hendak menebar jala ke laut.

“Saya melemparkan jaring ke laut dan melihat ada tumpukan kayu dan saya juga melihat ada boneka dan ketika saya melemparkan jaring lebih dekat saya melihat manusia mengambang,” kata Manufandu kepada kerumunan pendukung di Filep Karma. rumah duka, Jalan Macan Tutul, Dok V Atas. , Kecamatan Jayapura Utara, Kota Jayapura, Selasa (1/11/2022) malam.

Setelah melihat jasad terapung, Manufandu segera melaporkannya kepada pemilik gubuk tepi pantai di Base G.

“Waktu itu saya bilang ke pemilik gubuk saudaraku, ayo keluar dan lihat pantai. Kemudian ketika saya pergi ke pantai, saya terkejut bahwa almarhum tidak berada di laut tetapi sudah di atas pasir. pantai, terdampar di sana,” katanya.

Manufandu juga membawa istri dan kakak perempuannya ke pantai. Dia menjelaskan penemuan mayat di sana.

“Tapi kemudian saya dan istri saya melihat banyak orang mulai datang ke pantai. Kemudian Steven segera memanggil polisi dan polisi datang,” katanya.

Ia lalu memeriksa pelampung tiang depan dengan saksi lain. Bahkan di sana, ia juga menemukan senjata untuk menangkap ikan.

“Lalu pelampung 3 yang kamu pakai tinggal di pos depan. Sekarang pelampung itu sudah ada sejak hari Minggu. Lalu kita cek pelampungnya, tapi pistol ikan (spinggan) milik almarhum 2 juga ada. Jadi hanya itu yang saya tahu dan itulah yang saya katakan kepada polisi,” katanya.

Tonton video “Lukas Enembe: itu pukulan, saya tidak bermain!”
[Gambas:Video 20detik]
(hmw/asm)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button