Berita Wisata

KKN di Jenawi, Mahasiswa Unisri Revitalisasi Bukit Ganduman Karanganyar – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Mahasiswa Unisri Solo mengikuti KKN Tematik di Bukit Ganduman, Karanganyar. (Spesial)

Solopos.com, KARANGANYAR — Konferensi Tematik Kerja Nyata (KKN-T) Universitas Slamet Riyadi atau Unisri Solo di Karanganyar, Jawa Tengah telah merevitalisasi desa wisata di Bukit Ganduman, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi.

Kegiatan yang dilaksanakan pada akhir November 2022 ini merupakan bagian dari program Kampus Merdeka Belajar Merdeka (MBKM). Desa wisata menjadi tema program KKN-T MBKM tahun ini.

Promosi Green Tokopedia mengajak UMKM dan masyarakat untuk mempromosikan produk ramah lingkungan

Hal ini dimanfaatkan mahasiswa KKN-T Unisri untuk merevitalisasi Bukit Ganduman yang sudah hampir 3 tahun sepi pengunjung. Dampak pandemi Covid-19 sudah dirasakan oleh masyarakat, termasuk pengelola Bukit Ganduman.

Bukit Ganduman di Karanganyar yang sempat viral pada 2017 lalu kini sepi pengunjung akibat pandemi. Padahal, pemandangan yang ditawarkan sangat indah.

Baca Juga: Jembatan Kaca Sky Hills Kemuning Karanganyar Diresmikan Malam Tahun Baru

Hal tersebut mengantarkan mahasiswa KKN-T Unisri Solo untuk melaksanakan program kerja tersebut. Kegiatan yang dilakukan antara lain membersihkan tanaman liar yang tumbuh di sekitar jalan menuju puncak bukit kemudian menanam tanaman hias di sekitar jalan.

Sejumlah spot foto yang rusak juga direnovasi. Selain itu, proses pemulihan ekonomi desa Gumeng meliputi penjagaan loket masuk Bukit Ganduman, promosi wisata Bukit Ganduman di media sosial.

Dengan adanya revitalisasi ini diharapkan dapat mengembalikan perekonomian Desa Gumeng menjadi normal dan Wisata Bukit Ganduman dapat berjalan kembali.

Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Karanganyar Paling Populer dan Unik

Keterlibatan masyarakat merupakan unsur penting dalam pemanfaatan desa wisata sebagai peningkatan perekonomian masyarakat, juga harus membawa manfaat yang besar.

Masyarakat dapat dilibatkan dalam kegiatan yang berkaitan dengan pelayanan barang dan jasa. Pemberdayaan masyarakat harus memberikan dampak positif terhadap sosial ekonomi dan budaya masyarakat.

Daya tarik yang dihadirkan di Bukit Ganduman ditingkatkan dengan keterlibatan masyarakat seperti menyajikan berbagai suplemen dengan aneka makanan dan jajanan untuk menemani liburan wisatawan.

Baca Juga: Kebun Durian Karanganyar, Destinasi Wisata Pecinta Buah yang Wajib Dikunjungi

Wisatawan disuguhi berbagai makanan dengan tarif mulai dari Rp 5.000. Pengunjung bisa bebas berfoto dengan hanya membayar Rp 20.000 dan bisa menikmati berbagai spot foto yang disajikan di sana.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button