Berita Wisata

Komunitas Penjaga Kulon Progo mencatat tiga pantai tempat penyu bertelur

Kulon Progo (ANTARA) – Kelompok Pemantau Penyu Trisik Abadi di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat ada tiga titik bertelur penyu di sepanjang pesisir pantai di kawasan ini, yakni Pantai Trisik, Pantai Bugel, dan Congot. Pantai.

Ketua kelompok pemantau komunitas Penyu Trisik Abadi, Edi Yulianto di Kulon Progo, Rabu mengatakan, sepanjang pesisir pantai Kulon Progo merupakan tempat yang ideal bagi penyu untuk bertelur, namun karena ulah beberapa manusia, kini Tempat bertelur penyu hanya terdapat di beberapa tempat, seperti Pantai Trisik, Pantai Bugel dan Pantai Congot.

“Kami berupaya memastikan di sepanjang pantai Kulon Progo ada penyu untuk bertelur, sehingga kami berharap masyarakat turut serta menjaga kebersihan dan kenyamanan pantai,” kata Edi.

Ia mengatakan, jenis penyu yang paling dominan mendarat dan bertelur di kawasan pesisir Kulon Progo adalah penyu lekang yang mampu bertelur antara 60 hingga 180 butir sekaligus.

Baca juga: Saka Bahari Kulon Progo Melepaskan 77 Bayi Baru Lahir di Pantai Bugel pada Hari Kemerdekaan Indonesia

Baca juga: DKP Kulon Progo Lepas Bayi Baru Lahir di Pantai Congot
“Penyu jenis ini banyak bertelur. Semoga ke depan banyak penyu yang mendarat di sepanjang pantai di Kulon Progo,” ujarnya.

Diakui Edi, banyak masyarakat yang peduli terhadap pelepasan tukik penyu di pesisir kawasan Kulon Progo. Adapun cara melepaskan bayi yang baru lahir, bayi yang baru lahir harus dilepaskan pada pagi atau sore hari, dengan kepala masih menghadap ke darat, dan membiarkan bayi yang baru lahir berbalik dan berjalan ke laut sendiri.

“Saya berharap bayi yang baru lahir dapat mengingat pantai dan mudah-mudahan kembali ke daratan tempat mereka ditetaskan,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Nelayan Skala Kecil dan Pengelolaan TPI Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kulon Progo, Wakhid Purwosubyantara mengucapkan terima kasih kepada komunitas tukik yang telah peduli terhadap kelestarian sumber daya perikanan yang dilindungi dan berharap dapat diikuti oleh komunitas lainnya.

“Agar semakin banyak masyarakat di Kabupaten Kulon Progo yang peduli dan berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan sumber daya perikanan di Kabupaten Kulon Progo sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran Bupati Kulon Progo tentang Pengamanan”, tegasnya.

Baca juga: Puluhan lekang yang baru lahir dilepasliarkan di pantai Bugel Kulon Progo

Baca juga: Kulon Progo Rilis Ratusan Bayi Baru Lahir di Trisik

Wartawan : Sutarmi
Penerbit: Zita Meirina
HAK CIPTA © ANTARA 2022

Source: www.antaranews.com

Related Articles

Back to top button