Berita Wisata

Kunjungan wisatawan ke kota Batu akan mencapai 7,4 juta sepanjang tahun 2022

Malang Raya (ANTARA) – Dinas Pariwisata Kota Batu menyebut jumlah kunjungan wisatawan ke daerah itu akan mencapai 7,4 juta wisatawan pada 2022, di atas target lima juta kunjungan.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Arief As Siddiq di Kota Batu, Selasa mengatakan, jumlah kunjungan wisatawan pada 2022 melebihi target, salah satunya karena penanganan pandemi COVID-19 yang dilakukan pemerintah dengan baik.

“Kami mencatat data kunjungan mencapai 7.445.799 wisatawan untuk kunjungan 1 Januari hingga 31 Desember 2022,” kata Arief.

Menurut Arief, Dinas Pariwisata Kota Batu sebenarnya menargetkan jumlah kunjungan wisatawan pada 2022 sebanyak lima juta kunjungan, yang saat ini memperhitungkan kondisi pandemi akibat penyebaran virus Corona yang belum juga usai.

Namun, lanjutnya, selama triwulan kedua dan ketiga, Dinas Pariwisata Kota Batu mencatat kunjungan wisatawan semakin membaik dan meningkat. Berdasarkan catatan, pada triwulan II kunjungan mencapai 2.287.814 wisatawan dan triwulan III tahun 2022 mencapai 2.030.132 wisatawan.

Sedangkan pada triwulan I tercatat 1.676.005 kunjungan wisatawan. Sedangkan untuk kuartal keempat, data sementara mencakup lebih dari satu juta wisatawan. Dari total 7,4 juta wisatawan, 157 di antaranya adalah wisatawan mancanegara.

Arief menjelaskan, data yang masuk masih dalam perhitungan, sehingga diperkirakan jumlah kunjungan wisatawan ke kota Batu bisa mencapai 7,5 juta orang sepanjang tahun 2022.

“Jumlah yang masuk bukan segalanya, sehingga bisa diperkirakan kunjungan mencapai 7,5 juta wisatawan,” ujarnya.

Berdasarkan data Dinas Pariwisata Kota Batu, pada tahun 2019 jumlah kunjungan wisatawan tercatat sebanyak 7.243.300 orang, namun kemudian menurun akibat pandemi COVID-19. Pada tahun 2020 tercatat sebanyak 2.437.878 kunjungan dan pada tahun 2021 tercatat sebanyak 3.584.723 kunjungan wisatawan.

Pemerintah Kota Batu (Pemkot) akan terus berupaya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dengan sejumlah program yang telah disiapkan, antara lain promosi potensi wisata yang meliputi desa wisata, wisata alam, dan wisata buatan.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button