Lembah Jawa Tengah, wisata alam hits dengan replika kapal Nabi Nuh di Semarang

Dengan luas hingga 371,88 hektar, Lembah Jawa Tengah adalah tempat wisata terbesar di Semarang, Jawa Tengah. Objek wisata ini dimulai pada tahun 2010, sayangnya pembangunannya terhambat pada tahun 2012. Pembangunan hutan wisata di Penggaron akhirnya dilanjutkan kembali tepat pada HUT ke-70 Provinsi Jawa Tengah sebagai bingkisan kepada masyarakat.

Rencananya, hutan wisata ini akan dibangun dengan 3 tema utama, yaitu ruang futuristik, suaka ekologi dan rekreasi berkelanjutan. Setiap tema akan berisi berbagai wahana menarik yang sesuai dengan tema dan tetap berbasis pendidikan alam. Maka dari itu, destinasi wisata ini sangat cocok sebagai tempat liburan bersama keluarga.

Peletakan batu pertama di lima titik kawasan pengembangan Lembah Jawa Tengah dilakukan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk mendukung objek wisata baru ini. Selain itu, ke depan, destinasi yang dikolaborasikan dengan edukasi berbasis alam diharapkan dapat meningkatkan potensi wisata di Jawa Tengah.

Tempat Wisata Lembah Jawa Tengah

Sumber gambar: Google Maps Masbin Indonesia

Destinasi wisata Lembah Jawa Tengah ini dibangun dengan biaya lebih dari Rp 2 triliun. Berbagai atraksi direncanakan agar nantinya menarik banyak pengunjung wisata sejarah alam. Pengunjung tidak hanya bisa berlibur, tetapi juga diharapkan memiliki pengalaman dan memahami pentingnya pendidikan alam.

1. Tur terbesar di Asia Tenggara

Lembah Jawa Tengah tidak hanya terbesar di Jawa Tengah, tetapi juga tujuan wisata terbesar di Asia Tenggara. Objek wisata ini juga akan menjadi salah satu dari lima terbesar di dunia. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Prijo Handoko Rahardjo selaku Presiden Komisaris PT Taman Wisata Jateng dalam wawancara di salah satu pemberitaan.

Dengan luas 370 hektar, kawasan ini akan dibangun dengan 7 zona wisata. Selain itu juga akan banyak wahana baru yang tidak ada di tempat wisata lainnya.

Dengan penggunaan lahan yang luas dan wahana menarik yang unik untuk objek wisata baru ini, merupakan daya tarik alami bagi pengunjung yang ingin datang dan mencoba kesenangan sendiri.

2. Replika kapal Nuh

Replika Kapal Nuh menjadi daya tarik tersendiri yang sangat menarik untuk dikunjungi di destinasi Lembah Jawa Tengah ini. Selain replika, berbagai permainan juga disediakan untuk pengunjung. Wahana ini menjadi andalan karena konsepnya tidak diadopsi oleh destinasi wisata lain sehingga hanya ada di lokasi ini.

3. Tema dan wahana

Dengan area yang sangat luas, objek wisata ini setidaknya memiliki 3 tema berbeda di dalamnya. Setiap tema memiliki wahana yang sangat menarik dan mendidik. Tentunya banyaknya wahana dengan tema yang berbeda dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk menikmati liburan yang seru dan menyenangkan.

Rencananya akan digunakan terutama sebagai taman botani seluas 80 hektar. Berikutnya adalah Eco Theme Park seluas 52 hektar. Lalu ada Eco Safari dengan luas penggunaan lahan 51,4 hektar dan juga Eco Housing dengan luas 52 hektar. Sedangkan wahana lainnya seperti Central Java Valley Walk, Eco Water Park, Eco Farm Park, Eco Lake dan lain-lain.

4. Pengembangan bangunan ikonik

Sumber gambar: Google Maps Masbin Indonesia

Bangunan ikonik tersebut menjadi harapan gubernur Jawa Tengah untuk berada di destinasi wisata ini. Bangunan ikonik tersebut tentunya akan membuat banyak pengunjung penasaran dan ingin datang langsung ke kawasan ini. Pengunjung juga akan dipuaskan dengan berfoto-foto di dalam bangunan yang tidak terdapat di tempat wisata lainnya.

5. Orientasi Lingkungan

Meski banyak wahana baru yang seru, Jogja Valley tetap memiliki fokus ekologis. Oleh karena itu dapat dipastikan bahwa hanya pohon-pohon yang ada yang harus ditebang untuk pembangunan. Dengan menjaga keindahan lingkungan, pengunjung dapat menikmati permainan sambil merasakan udara yang bersih dan segar.

Beberapa wahana juga sejarah alam. Pengunjung pulang dengan kesan dan wawasan baru tentang pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan. Tidak hanya itu, upaya untuk menggunakan kendaraan listrik dan sepeda sebagai akses untuk mengelilingi destinasi wisata ini terus diupayakan agar tetap bersih dari polusi.

Alamat dan rute menuju lokasi

Kredit foto: Instagram Veronica Joan

Lembah Jawa Tengah merupakan kawasan wisata yang sangat luas di Susukan, Kecamatan Ungaran Timur, yang masih menjadi milik Pemerintah Kota Semarang. Jika Anda datang dari pusat Kota Semarang, Jawa Tengah, jaraknya hanya sekitar 17 kilometer. Perjalanan yang harus ditempuh hanya sekitar 30 menit. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi, baik roda dua maupun roda empat.

Anda dapat membuat rute sendiri melalui Jl. Semarang – Surakarta/Jl. Semarang-Yogyakarta. Anda bisa langsung menuju Jl. DR.Wahidin untuk menuju Jl. Semarang-Surakarta di Jatingaleh. Lanjutkan sejauh 10 kilometer kemudian lanjutkan menuju Desa Susukan untuk mencapai tempat tersebut. Anda dapat menggunakan GoogleMap untuk mempermudah perjalanan Anda.

Kawasan wisata ini masih dalam tahap pengembangan, diharapkan dapat menjadi tempat wisata yang dapat dinikmati oleh semua kalangan. Oleh karena itu, meskipun harga tiket masuk objek wisata ini belum ditetapkan, kemungkinan tiket masuk yang ditarik pengunjung masih terjangkau, sehingga dapat menjadi alternatif wisata keluarga yang bernilai edukasi.

Hal menarik yang bisa dilakukan di Lembah Jawa Tengah

Kredit foto: Instagram Multi Yanti

Lembah Jawa Tengah ditetapkan menjadi kawasan wisata yang sangat luas dengan berbagai wahana menarik untuk menarik pengunjung. Dengan demikian, Anda juga bisa melakukan berbagai aktivitas yang pastinya tidak akan membosankan saat Anda datang ke tempat wisata ini. Anda pun akan meninggalkan kesan yang tak terlupakan.

1. Nikmati berbagai wahana

Merencanakan berbagai wahana tentu sayang untuk dilewatkan. Oleh karena itu, kegiatan ini menjadi suatu keharusan jika nantinya Anda berkunjung ke destinasi wisata alam baru ini. Selain itu, beberapa wahana tidak disesuaikan dengan tujuan wisata, sehingga Anda dapat menikmati beberapa wahana di kawasan ini.

2. Liburan keluarga

Destinasi ini memang didesain sebagai objek wisata yang sangat cocok untuk liburan keluarga. Dengan banyaknya wahana serta edukasi, sehingga pengunjung khususnya anak-anak tidak hanya bisa berlibur dan bersenang-senang, tetapi juga mendapatkan wawasan dan pengetahuan baru tentang alam dan lingkungan. Hal ini juga membuat liburan keluarga semakin tak terlupakan.

3. Mendidik

Kredit foto: Google Maps Jafar Aldebaran

Akan ada tempat kultivasi anak-anak, yang bisa menjadi tempat pendidikan. Pelatihan ini tidak hanya bertani, tetapi juga menggembala kerbau dan lain-lain. Dengan pendidikan, anak-anak tidak hanya pergi berlibur, tetapi juga dapat memperoleh pengetahuan baru, yang tentu saja tidak mungkin dilakukan di kota.

4. Nikmati udara segar

Dengan sedikit pohon yang ditebang, kawasan Lembah Jawa Tengah akan menjadi tempat yang asri dan hijau. Oleh karena itu, pengunjung dapat menghirup udara segar tanpa hambatan di area ini juga. Dengan menghirup udara segar, pengunjung dapat beristirahat sejenak dari aktivitas kota dengan menikmati kesegaran yang merajai kawasan ini.

Selain itu, kawasan ini telah direncanakan sebagai kawasan yang ramah lingkungan. Jadi, meski sudah banyak permainan modern, masih ada pohon yang bisa menciptakan lingkungan yang asri. Rencana ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk menikmati udara segar dan liburan dengan wahana yang seru dan menyenangkan.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Kredit foto: Instagram Rizal Matulatan

Fasilitas yang akan disediakan untuk pengunjung di Lembah Jawa Tengah akan sangat memadai. Mulai dari fasilitas umum yang pasti ada di hampir setiap destinasi wisata. Tempat parkir yang dapat digunakan untuk kendaraan roda dua atau empat, toilet dan tempat sampah untuk menjaga kelestarian lingkungan yang ada. Juga fasilitas lainnya.

Wahana pasar malam yang sedang dalam rencana pengembangan seharusnya tidak hanya menarik banyak pengunjung, tetapi juga menjamin kepuasan. Wahana ini juga unik dan tidak akan ditemukan di destinasi wisata lainnya. Selain itu, tersedia area untuk berbagai kegiatan seperti jalur sepeda atau area pengajaran wisata alam untuk anak-anak.

Nantinya, akses menuju destinasi wisata ini juga akan dibuat ramah lingkungan melalui penggunaan kendaraan listrik seperti e-bikes, e-scooter, tetapi juga buggy dan sepeda. Selain itu, pembangunan hotel dan resort juga direncanakan. Dengan adanya hotel dan resort tersebut akan sangat membantu para pengunjung terutama yang berencana untuk bermalam.

Pengembangan destinasi wisata Lembah Jawa Tengah ini memang sempat terhenti beberapa tahun, namun kini dilanjutkan kembali bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Provinsi Jawa Tengah. Dengan menawarkan wahana yang sangat menarik di atas lahan seluas 370 hektar, destinasi wisata terbesar di Asia Tenggara ini nantinya akan menjadi objek wisata yang wajib dikunjungi saat berada di Jawa Tengah.

Source: www.itrip.id