Tempat Wisata

Masjid Agung Sultan Riau: harga tiket, foto, lokasi, fasilitas dan tempat

Pesona Masjid Agung Sultan Riau yang mempunyai ketebalan dinding mencapai 50 cm ini merupakan satu-satunya peninggalan Kerajaan Riau-Lingga yang masih utuh. Luas keseluruhannya kurang lebih 54,4 x 32,2 meter, sedangkan bangunan masjidnya sendiri mempunyai luas 29,3 x 19,5 meter. Lantai masjid terbuat dari batu bata yang bahan dasarnya adalah tanah liat.

Fondasinya kini terdiri dari empat tiang yang kokoh menopang masjid. Masjid Agung Sultan Riau Memiliki 13 kubah dan 4 menara dengan puncak runcing setinggi 18,9 meter, yang pada zaman dahulu sering digunakan oleh muazin untuk mengumandangkan adzan ketika waktu salat tiba. Membangun masjid dengan cara ini membuat tampilannya tampak megah seperti istana raja-raja di India.

Fasilitas Masjid Agung Sultan Riau

Di area halaman terlihat dua rumah sotoh yang dulunya diperuntukkan bagi pelancong dan untuk melakukan kegiatan penyuluhan. Selain Sotoh, di halaman masjid juga terdapat dua aula.

Kedua aula ini digunakan untuk menyimpan makanan selama hari raya dan untuk melaksanakan kegiatan buka puasa bersama di bulan Ramadhan. Masjid besar ini memiliki dinding berwarna kuning cerah sehingga sangat menarik perhatian dan mudah dikenali di antara bangunan lainnya.

Sejarah Masjid Agung Sultan Riau

Perkembangan Masjid Agung Sultan Riau Pembangunannya dimulai pada tahun 1761 dan selesai pada tahun 1812. Awalnya masjid ini hanya terbuat dari kayu yang sangat sederhana dengan lantai batu bata dan menara setinggi 6 meter. Namun lambat laun masjid yang seluruhnya terbuat dari kayu itu tidak mampu lagi menampung jamaah yang jumlahnya semakin banyak.

Kemudian Sultan Kerajaan Lingga Riau yang bertahta pada tahun 1831 hingga 1844 yaitu Yang Dipertuan Muda Raja Abdurrahman berinisiatif untuk merenovasi dan memperbesar masjid tersebut. Pembangunan masjid ini dilakukan secara gotong royong. Peristiwa ini terjadi tepatnya pada hari raya Idul Fitri 1248H atau pada tahun 1832 Masehi.

Seluruh masyarakat mengerahkan ketrampilannya untuk mengantarkan bahan bangunan dan makanan kepada para pekerja serta menyumbangkan tenaganya sebagai wujud cinta tulusnya kepada Allah SWT dan Sultan. Faktanya, banyak perempuan yang berkontribusi terhadap perkembangan ini.

Konon warga hanya makan kuning telurnya karena disediakan banyak makanan, termasuk telur, dan para pekerja bosan karena harus makan telur setiap hari. Sedangkan bagian putih telurnya berfungsi sebagai perekat pasir dan kapur agar bangunan masjid stabil.

Berburu foto di Masjid Agung Sultan Riau

Mereka bisa mengabadikan beberapa benda bersejarah, seperti mushaf Al-Quran yang ditulis langsung oleh putra Riau, Abdurrahman Stambul, dan disimpan dalam bentuk foto di dalam peti kaca.

Selain itu juga terdapat mushaf Al-Qur’an karya Abdullah Al-Bugisi, namun berbeda dengan yang pertama, karya ini bersifat tertutup sehingga tidak semua orang bisa melihatnya.

Akses Menuju Masjid Agung Sultan Riau

Sangat mudah untuk mencapainya Masjid Agung Sultan Riau, Anda hanya perlu menaiki kapal yang menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura. Dari situ letaknya tidak jauh, Anda hanya perlu naik angkutan umum yang melewati masjid dan Anda sampai menjelajahi salah satu peninggalan sejarah dan merasakan pelayanan di masjid tertua di kota Tanjung Pinang.

Baca Juga: Keindahan Arsitektur dan Ornamen Melayu di Masjid Agung Kepulauan Riau

Tips berwisata ke Masjid Agung Sultan Riau

Karena fungsi utama peninggalan sejarah ini adalah sebagai tempat ibadah umat Islam, maka sebaiknya perhatikan isi pembicaraan dan nadanya. Jangan sampai karena terlalu asyik membahas beberapa peninggalan menarik yang terkandung didalamnya, hingga membuat gaduh dan mengganggu ibadah orang lain.

Jam Buka dan Peta Lokasi Masjid Agung Sultan Riau

Tentunya seperti masjid pada umumnya, masjid ini buka 24 jam sehari tanpa gangguan dan tidak dipungut biaya masuk berarti gratis. Sebab, fungsi masjid adalah sebagai tempat ibadah, bukan sebagai tempat wisata sejarah.

Demikian ulasan mengenai Masjid Agung Sultan Riau. Luangkan waktu untuk mampir dan merasakan indahnya ibadah di masjid yang bernilai sejarah.

Galeri foto Masjid Agung Sultan Riau

Selamat datang di Pulau Penyengat
Masjid Agung Sultan Riau
Berburu foto di gerbang Masjid Agung Sultan Riau
Potret masjid dari udara
Potret close-up masjid

Source: www.tempatwisata.pro

Related Articles

Back to top button