LIMAPULUH KOTA, KP – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lima Puluh Kota menargetkan jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata Lembah Harau pada tahun 2023 mencapai 370.000 wisatawan.
Dari jumlah tersebut, 350.000 di antaranya merupakan wisatawan dari kabupaten dan kota di Sumatera Barat (Sumbar) dan sisanya merupakan wisatawan dari luar provinsi, termasuk wisatawan mancanegara (wisman).
Dari target tersebut, Disparpora menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp3,5 miliar dengan biaya tiket Rp5.000.
Hal itu diungkapkan Kepala Disparpora Kabupaten Limapuluh Kota Desri Imam kepada wartawan di kantornya, Rabu (25/1).
Ia menambahkan, target wisatawan mancanegara sebanyak 1.000 orang. Mantan Kepala Biro Pendidikan Lima Puluh Kota juga mengatakan, untuk mencapai tujuan tersebut, pihaknya akan menggenjot promosi dan menjalin kerja sama dengan berbagai travel agent di Indonesia, termasuk pembenahan Lembah Harau.
“Perbaikan yang telah dilakukan yaitu pendirian taman bermain yang dilengkapi wisata air di kawasan Sarasah Bunta dengan hibah Rp 8 miliar dari Pemprov Sumbar,” tambah mantan Sekretaris DPRD Limapuluh Kota itu.
Sedangkan pada tahun 2022, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Lembah Harau mencapai 270.790 wisatawan yang didominasi oleh wisatawan lokal dari Sumatera Barat diikuti provinsi Riau, Jambi, Sumatera Utara, dan DKI Jakarta.
Adi (30), seorang pengunjung asal Kabupaten Limapuluh Kota, berharap pengelolaan obyek wisata kebanggaan penduduk 50 kota ini ke depannya bisa lebih baik lagi. Karena wisatawan tidak lagi hanya melihat Lembah Harau untuk dikunjungi, saat ini banyak sekali pilihan tempat wisata di Fifty Cities, antara lain Kapalo Banda Taram (Wakanda), Water Park Batang Tabuk, Sikabu-kabu dan lain-lain.
“Tourist Office, counter staff dan lainnya perlu dibenahi, menciptakan kenyamanan bagi pengunjung,” pungkas Adi. (dll)
Source: news.google.com
