Berita Wisata

Mencegah banjir di Muaragembong, membersihkan sampah dan lumpur dari Sungai Penombo

Pencegahan banjir di Muaragembong, membersihkan sampah dan lumpur dari Sungai Penombo

PEMERINTAH 20 Oktober 2022 – Diposting oleh: Ruang Berita Diskominfosantik – Dibaca: 68 kali

id5949_Compress_20221020_210519_9023.jpg

MUARAGEMBONG – Camat Muara Gembong Lukman meninjau normalisasi Sungai Penombo di Desa Pantai Harapanjaya. Program normalisasi Pemprov Jabar yang digagas oleh Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan diusulkan oleh pihak kecamatan dan desa sebagai solusi untuk mengantisipasi peringatan darurat banjir di Kabupaten Bekasi, termasuk Kabupaten Muaragembong.

“Sungai Penombo yang berada paling ujung di Kabupaten Bekasi, alur sungai yang melintasi 5 kecamatan dan 17 desa juga menjadi salah satu penyebab banjir. Normalisasi di kawasan Muaragembong hanya berlangsung sejak sepekan dengan target 100 meter di satu hari mengerjakan normalisasi,” katanya kepada Kamis (19/10).

Lukman berharap normalisasi sungai di kawasan Muaragembong dapat mencapai hilir sungai, sehingga air langsung mengalir ke laut.

“Masyarakat berharap normalisasi dilakukan hingga ke ujung Kali Penombo. Jadi, air dari sungai langsung dibuang ke laut,” katanya.

Pertimbangan ini, katanya, didasarkan pada kekhawatiran tentang dampak saluran tersebut. Selain itu, pada saat musim hujan di akhir tahun pada bulan Oktober, November hingga awal tahun

“Ini musim hujan. Kami mengantisipasi kesiapsiagaan darurat bencana. Karena biasanya saluran air akan sangat mengurangi volume banjir saat banjir,” jelasnya.

Lukman menambahkan, normalisasi Sungai Penombo juga akan membantu proses pengairan sawah petani di Desa Harapan Jaya.

“Sungai Penombo sangat penting. Jika airnya lunak, selain mengurangi volume air saat banjir, juga menjadi sumber irigasi bagi sawah petani,” jelasnya.

Reporter: Dani Moses

Penerbit : Yus Ismail

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button