Tempat Wisata

Mengenal Surga Laut Tersembunyi di Nusa Tenggara Timur di Pulau Sabu

Pulau Sabu, sebelah timur Nusa Tenggara, merupakan surga laut tersembunyi yang menawarkan keindahan alam bawah laut yang menakjubkan serta budaya dengan warisan sejarah yang kaya.

Biaya tur: Mulai dari Rp 141.000, Jam beroperasi: 24 jam, Alamat: Kecamatan Raijua, Sabu Timur, Sabu Tengah, Sabu Barat, Hawu Liae dan Hawu Mehara, Cab.Kupang, Nusa Tenggara Timur; Map: Periksa lokasinya

Pulau Sabu, surga tersembunyi di Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan pesona alam yang mempesona. Terletak di ujung barat daya kepulauan Indonesia, pulau ini menawarkan keindahan alam yang mempesona.

Dikelilingi air laut yang jernih dan pasir putih yang halus, pulau ini menjadi destinasi sempurna bagi wisatawan yang mencari ketenangan.

Tak hanya destinasi alamnya yang indah, namun juga kaya akan budaya dan sumber daya alam. Ada berbagai destinasi wisata di pulau ini yang wajib dikunjungi.

Dengan banyaknya destinasi wisata, pulau ini mempunyai daya tarik tersendiri. Apa yang membuat Anda penasaran? Simak ulasan artikel informatifnya di bawah ini.

Atraksi yang ditawarkan Pulau Sabu

Daya Tarik Pulau SabuFoto: Google Maps/Sabu Seba

Pulau ini sangat menarik untuk dijelajahi karena keindahan alam dan keanekaragaman budayanya. Ada beberapa daya tarik yang menjadikan kunjungan ke pulau ini menarik, antara lain:

1. Melakukan upacara adat yang unik

Pulau Sabu, sebelah timur Nusa Tenggara, terkenal dengan upacara adatnya yang unik dan penuh makna. Salah satu upacara yang diselenggarakan adalah Upacara Lubang atau Upacara Syukuran.

Biasanya upacara ini dilakukan beberapa hari setelah bulan purnama, sesuai tanggal dalam kalender setempat.

Upacara-upacara ini tidak hanya menjadi bagian dari keseharian masyarakat setempat, tetapi juga menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan budaya asli.

Dalam upacara tersebut, wisatawan dapat menyaksikan perahu kecil dilepaskan ke laut.

2. Memiliki destinasi wisata yang beragam

Pulau Sabu di sebelah timur Nusa Tenggara tidak hanya terkenal dengan budayanya tetapi juga menawarkan beragam destinasi wisata yang mempesona. Dari pantai berpasir putih hingga perbukitan yang menyuguhkan pemandangan spektakuler. Wisatawan juga bisa menikmati kekayaan keindahan bawah laut dengan melakukan snorkeling.

Beberapa destinasi wisata menjadi destinasi wisata populer dan cukup terkenal di kalangan wisatawan mancanegara. Salah satunya adalah Kelabba Maja, sebuah tebing batu dengan corak atau motif warna-warni.

Banyak wisatawan lokal maupun mancanegara berbondong-bondong melihat keindahan Kelabba Maja.

3. Pasir pantai yang indah dan eksotik

Yang membuat wisata di Pulau Sabu begitu digemari para pelancong adalah karena dikelilingi oleh pantai berpasir yang indah dan eksotis.

Beberapa pantai yang populer dan populer di kalangan wisatawan adalah Pantai Napae dan Pantai Raemea. Pantai ini memiliki ciri khas pantai berpasir putih yang menjadi daya tarik wisatawan.

Pantai ini tidak hanya menyuguhkan pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan, namun juga merupakan tempat ideal untuk bersantai dan menikmati keindahan alam yang masih alami, jauh dari hiruk pikuk kota.

4. Kehidupan tradisional masyarakat setempat masih kuat

Masyarakat Pulau Sabu menjaga kehidupan tradisionalnya dengan penuh kebanggaan. Sistem sosial dan nilai-nilai luhur masih menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.

Sambutan hangat masyarakat setempat bisa dirasakan oleh wisatawan, salah satunya terletak di Desa Adat Namata di Raeloro. Desa adat tersebut juga menampilkan tumpukan batu megalitik yang tersusun rapi, diyakini sebagai tempat ritual adat.

5. Mempunyai kain utama tenun khas Pulau Sabu

Kain tenun khas Pulau Sabu menjadi bukti nyata ketrampilan tangan perajin lokal. Motifnya yang unik dan warnanya yang cerah mencerminkan kekayaan budaya dan kreativitas masyarakat Sabu.

Teknik tenun yang diwariskan secara turun temurun membuat kain tenun khas ini terlihat sangat autentik. Ciri khas motif pada kain tenun tampak dalam bentuk geometris serta hiasan bunga dan hewan.

Alamat, lokasi, rute dan tiket masuk

Alamat Pulau SabuFoto: Google Maps/Sabu Seba

Pulau ini terletak di sebelah timur Nusa Tenggara yang secara geografis masih termasuk dalam wilayah Kepulauan Sabu yang terdiri dari Pulau Sabu, Raijua, dan Dana.

Meski letaknya terpencil, pulau ini diberkahi dengan beragam potensi wisata alam yang bervariasi dari satu kabupaten ke kabupaten lainnya.

Untuk menuju pulau eksotis ini, terdapat beberapa alternatif pilihan transportasi antara lain transportasi laut, udara, dan darat. Melalui jalur laut, wisatawan bisa menggunakan kapal feri yang bersandar di Dermaga Bolog di Kupang. Untuk sampai ke pulau ini dibutuhkan waktu 12 jam atau lebih.

Beberapa rekomendasi wisata di Pulau Sabu

Beberapa rekomendasi wisata di Pulau SabuFoto: Google Maps/Tengakarta

Kelabba Maya

Destinasi wisata yang wajib dikunjungi saat berada di Pulau Sabu di Nusa Tenggara Timur adalah Kelabba Maja. Yang membuat Kelabba Maja menjadi destinasi wisata populer adalah keunikan bukit berbatu dengan corak warna mirip pelangi.

Corak atau motif alam yang ada pada tebing ini memiliki warna yang berbeda-beda seperti putih, coklat, biru dan merah, warna-warna tersebut menciptakan gradasi yang indah pada perbukitan dan tebing berbatu. Kelabba Maja dianggap sebagai Grand Canyon-nya Indonesia.

Desa Adat Namata di Pulau Sabu

Selain alamnya yang indah, adat istiadat dan budaya masyarakat di kawasan wisata Pulau Sabu juga masih terjaga dengan baik. Salah satu desa adat yang banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara adalah Desa Adat Namata.

Ketika wisatawan berkunjung atau memasuki desa adat ini, mereka diharuskan mengenakan pakaian adat setempat.

Selain itu, yang istimewa dari desa ini adalah terdapat tugu-tugu megalitikum yang tertata rapi dan berfungsi sebagai tempat melakukan ritual adat dan pemujaan leluhur.

Pasir putih di Pantai Napae

Setelah Desa Adat Namata, Pantai Napae di Kecamatan Sabu Barat menjadi destinasi populer berikutnya yang wajib dikunjungi. Pantai ini terkenal dengan pasir putih lembut di tepiannya. Perpaduan sempurna antara pasir putih dan air laut biru jernih menjadikan destinasi wisata ini layak untuk dikunjungi.

Wisatawan bisa bersantai di tepi pantai, bermain ombak yang tenang, atau menjelajahi keindahan alam bawah laut sambil snorkeling. Suasananya yang tenang dan keindahan alamnya yang mempesona menjadikan Pantai Napae sebagai tempat istimewa untuk menikmati momen bersantai.

Bukit salju

Tempat wisata yang wajib dikunjungi saat menginap di kawasan wisata Pulau Sabu adalah Bukit Salju. Nama Snow Hill bukan berarti bukit tersebut dikelilingi salju, melainkan karena memiliki dinding bebatuan yang berwarna putih seperti salju.

Tempat ini merupakan destinasi wisata populer di pulau ini bersama dengan Kelebba Majja dan Pantai Napae. Lokasi Snow Hill tepatnya berada di Desa Ledeae, Kecamatan Hawu Mehara, Kab. Sabu Raijua.

Gua Lie Mabala

Rekomendasi terakhir berbeda jauh dengan objek wisata sebelumnya yaitu Gua Lie Mabala yang terletak di Desa Eimau, Kecamatan Sabu Tengah, Kabupaten Sabu Raijua.

Gua ini berisi stalaktit dan stalagmit yang spektakuler, menciptakan suasana unik yang menarik pengunjung. Gua Lie Mabala mempunyai penjaga penduduk.

Letak goa ini berada di bawah pohon beringin yang akar pohonnya menjalar hingga ke dasar goa. Wisatawan yang ingin menikmati serunya mengunjungi gua dipandu oleh penjaga.

Demikian ulasan artikel informatif tentang keindahan potensi wisata alam di Pulau Sabu Nusa Tenggara Timur.

Dengan banyaknya daya tarik yang dimiliki baik dari segi alamnya yang masih alami maupun keindahan budaya dan adat istiadatnya yang masih kental, pulau ini tentunya perlu masuk dalam daftar rekomendasi liburan Anda.

Source: www.pesisir.net

Related Articles

Back to top button