Berita Wisata

Mengunjungi Taman Buaya Bekasi, Anda bisa melihat reproduksinya dari dekat

Merdeka.com – Siapa sangka Kabupaten Bekasi di Jawa Barat memiliki tempat wisata unik bernama Taman Buaya Indonesia Jaya. Seperti namanya, tempat tersebut merupakan tujuan edukasi untuk melihat langsung aktivitas hewan penangkaran besar tersebut.

Selama wisata yang berlangsung di Kabupaten Serang Baru itu, ratusan buaya dipelihara dan dirawat untuk menjaga kelangsungan hidupnya. Rata-rata buaya yang ditangkarkan merupakan jenis yang dilindungi agar tidak punah.

taboola tengah artikel

Sebagai sirkuit yang kurang dikenal, tempat ini bisa dijadikan sebagai tempat liburan keluarga yang menyenangkan. Ini lebih banyak.

2 dari 4 halaman

Lihat buaya dari dekat

Taman Buaya Indonesia Jaya di Kabupaten Bekasi

©2022 Instagram Dispar Kabupaten Bekasi/Merdeka.com

Begitu memasuki tempat itu, Anda langsung bisa merasakan suasana tenang karena banyak pohon yang ditanam di sekitar Taman Buaya. Tak perlu khawatir, pihak pengelola juga sudah memperhatikan tingkat keamanan, agar para buaya tidak bisa kabur.

Devi, pegawai Taman Buaya Bekasi, mengatakan, ratusan buaya dipelihara di penangkaran di sana. Menurutnya, ukuran buaya ada bermacam-macam, dari yang terkecil hingga yang terbesar.

“Keluar dari belakang banyak sekali buaya, ada yang paling kecil sampai paling besar,” ujarnya seperti dikutip dari YouTube Dariel Aldarian, Rabu (14/12).

3 dari 4 halaman

daya tarik buaya

Taman Buaya Indonesia Jaya di Kabupaten Bekasi

©2022 Instagram Dispar Kabupaten Bekasi/Merdeka.com

Atraksi juga dihadirkan oleh pihak pengelola, namun pemasangannya tidak dilakukan setiap hari dan umumnya pada hari libur nasional.

Ada banyak atraksi antara pelatih dan buaya di sana. Mulailah dengan berbaring telentang, memberi makan dan berinteraksi dengan dekat. Di sini lagi-lagi tingkat keamanan pengunjung diperhitungkan, dengan pemasangan tembok besar yang terbilang aman dari buaya.

Setiap hari, banyak aktivitas buaya yang dilakukan di dalam kandang. Mereka akan berenang dan berjemur di tepi kolam renang.

“Untuk buaya di sini hanya ada satu jenis, Crocodylus porosus atau buaya muara,” ujarnya.

4 dari 4 halaman

Ada buaya tertua

Devi menambahkan, di tempat ini terdapat buaya tertua yang usianya mencapai 60-80 tahun. Buaya mendapat perhatian, mulai dari makanan hingga kesehatan, dari pawangnya.

“Ini buaya tertua, berumur sekitar enam puluh hingga delapan puluh tahun. Karena tempat ini sudah lama ada,” lanjutnya.

Tidak ada hari libur di lokasi ini yaitu buka hari Senin sampai Minggu, pukul 08:00 WIB sampai 16:00 WIB pada sore hari.

Harga tiket per orang Rp 20.000 dengan tiket parkir Rp 5.000 untuk roda dua dan roda empat. Menurut pengelola, tempat ini berdiri sejak tahun 1990-an dan dulunya merupakan tempat pembuatan kerajinan kulit buaya. Namun saat ini hanya berfungsi sebagai wisata edukasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

(mdk/ndr)

TOPIK TERKAIT

Setelah

taboola di bawah artikel

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button