Berita Wisata

Momiji menjadi objek wisata musim gugur di Jepang

FUJIYOSHIDA – Momiji atau proses perubahan warna daun dari hijau menjadi kuning, jingga atau merah selalu menjadi daya tarik wisata saat musim gugur di Jepang. Banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang mengunjungi tempat-tempat yang terdapat momiji, salah satunya di sekitar destinasi wisata Danau Kawaguchi di Kota Fujiyoshida, Prefektur Yamanashi.

Salah satu traveler Indonesia, Auzi Amazia, mengaku salah satu tujuan perjalanannya ke Jepang adalah untuk melihat momiji di musim gugur. “Saya tertarik pada musim gugur, melihat daun merah. Saya suka melihat dedaunan berubah dari hijau menjadi kuning, menjadi merah di pepohonan. Saya tidak sabar (aku ingin melihatnya),” dia berkata.

Istilah momiji (Acer palmatum) juga digunakan untuk merujuk pada daun maple khas Jepang yang bentuk dan ukurannya unik dan berbeda dengan daunnya maple secara umum. Dari segi bentuk, momiji lebih kecil dan lebih runcing dibandingkan daun maple di negara empat musim lainnya.

Menurut Auzi, inilah yang membuat momiji istimewa, terutama ketika warna daun momiji berubah dari kuning, jingga menjadi merah pada pepohonan yang berjejer. “Kecantikan itu berbeda. Sendiri (Secara pribadi) saya suka musim gugur dan melihat perubahan warna itu sangat indah, apalagi melihatnya di tempat alami seperti Danau Kawaguchi dan itu sangat istimewa,” kata wanita yang saat ini tinggal di Australia itu.

Tak hanya Auzi, turis Malaysia Ainin Sofiya juga mengaku ingin berlibur ke Jepang saat musim gugur agar bisa melihat momiji.

“Tokyo sangat terkenal dengan tempat musim gugurnya. Jadi ini kesempatan saya selama liburan singkat ini untuk menikmati pemandangan yang menakjubkan. Anda lihat payung saya, penuh dengan momiji,” katanya.

Pengunjung berjalan melewati deretan pohon momiji di Area Pemandangan Danau Kawaguchi, Kota Fujiyoshida, Prefektur Yamanashi. (ANTARA/Juwita Trisna Rahayu)

Ainin datang bersama keluarga dan teman-temannya dan berfoto di beberapa tempat di mana pohon momiji berjejer di kedua sisi sungai kecil. Tak heran pengunjung terus berdatangan dari siang hingga larut malam untuk menikmati momiji atau momijigari yang bahkan lebih indah dalam cahaya.

Selain momiji, pengunjung juga bisa melihat keindahan Gunung Fuji dari dekat Danau Kawaguchi. Waktu terbaik untuk menikmati daun momiji adalah antara pertengahan November hingga akhir November.

Tidak hanya itu, tanaman kochia (cemara musim panas) yang berubah warna menjadi merah di musim gugur juga menjadi magnet bagi wisatawan yang berwisata ke Jepang.

Ada sekitar 30.000 kochia yang disebut kokia dalam bahasa Jepang, ditanam di perbukitan Hitachi Sea Side Park, Kota Hitachinaka, Prefektur Ibaraki. Gambaran tanaman dalam keluarga Amaranthaceae menyerupai rambutan raksasa karena bentuknya yang bulat dan terdiri dari cabang-cabang yang terlihat seperti bulu-bulu halus.

Situs ini tidak pernah sepi di musim gugur, terutama di pertengahan Oktober, saat kochia hampir seluruhnya berubah dari hijau menjadi merah selama musim panas. (jpc/ant/jay)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button