Tempat Wisata

Museum Affandi, museum unik dengan berbagai koleksi lukisan di Jogja

harga tiket: Rp 20.000 Waktu aktif: 09.00 – 16.00 WIB, Alamat: J L. Laksamana Muda Adisucipto No. 167, Papringan, Caturtunggal, Kec. Depok, Cab.Sleman, DI Yogyakarta; map: pemeriksaan situs

Di Sleman Yogyakarta ada destinasi wisata yang tidak biasa untuk berlibur yaitu Museum Affandi. Seperti namanya, tempat wisata kali ini adalah museum dengan segala karya seni di dalamnya. Karya seni yang dimaksud berasal dari kategori lukisan, sebagian besar karya Affandi Koesoema, pelukis ulung yang dikenal di seluruh dunia.

Affandi Koesoema dikenal dengan karya-karya ekspresionis dengan makna yang cukup dalam. Aliran ini mengutamakan perasaan dan emosi pelukis pada saat itu. Maka jangan heran jika ada yang mengatakan lukisannya menghasilkan lukisan bentuk abstrak. Sebagian besar subjek dari setiap lukisan adalah bentuk wajah, namun jangan harap bisa melihat wajah dengan jelas.

Pelukis legenda Indonesia ini menempatkan semua karyanya di sebuah galeri yang kini menjadi museum. Di usianya yang sudah tua, ia masih mampu menciptakan karya-karya indah, sehingga oeuvre-nya mencapai ribuan. Dari semua lukisan tersebut, Anda bisa melihatnya di tempat yang juga menjadi tempat tinggalnya.

Daya Tarik Museum Affandi

Objek wisata Museum AffandiKredit foto: Google Maps Museum Affandi

Meski hanya sebuah museum, ada satu daya tarik yang membuatnya tak pernah sepi pengunjung. Lahir di Cirebon pada tahun 1907, pria bernama Affandi ini mulai mengerjakan proyek museumnya pada tahun 1962. Bangunan ini selesai pada tahun 1974 untuk tahap pertama. Artinya, tahapan lebih lanjut harus dilalui untuk mendapatkan bangunan museum yang sempurna. Pada tahun 2002, bangunan Museum Affandi sudah lengkap dengan daya tarik utamanya.

1. Keindahan lukisan

Daya tarik pertama tentunya berkaitan dengan lukisan yang dipajang di setiap dinding museum. Di sini Anda tidak hanya bisa melihat karya Affandi, tetapi juga pelukis terkenal lainnya seperti Muchtar Apin, Popo Iskandar, Basuki Abdullah dan masih banyak lagi. Keindahan setiap lukisan menggambarkan suasana hati pelukis saat itu. Itulah yang menjadikan mahakarya sosok pelukis Indonesia ini.

2. Desain museum yang unik

Museum Affandi unik karena tidak hanya dibangun di satu tempat atau satu galeri, melainkan ada tiga galeri. Galeri I bisa dilihat langsung tidak jauh dari tempat parkir. Begitu memasuki ruangan, Anda langsung dihadapkan pada keindahan lukisan-lukisan dari masa-masa awal kariernya. Bisa dibilang galeri pertama ini merupakan cerita panjang sang empu dari awal hingga akhir hayatnya.

Tak jauh dari lokasi Gallery I Anda akan disuguhkan karya-karya lain yang tak kalah cantik. Galeri II juga masih berdekatan dan satu ruangan dengan makam sang Maestro dan istrinya. Di sini Anda akan menemukan karya-karya pelukis Indonesia lainnya yang disebutkan di atas. Lukisan-lukisan itu berjejer rapi dengan sudut pandang yang sempurna, meninggalkan kesan indah dan bermakna.

Rancangan bangunan berikutnya disebut Galeri III, yang berjarak tiga lantai dari lokasi ini. Lantai pertama menampilkan lukisan-lukisan Affandi dan keluarganya, sedangkan lantai kedua didedikasikan untuk pemeliharaan lukisan dan lantai atas didedikasikan untuk kelas melukis untuk anak-anak. Masih di tempat yang sama terdapat menara yang berfungsi sebagai tempat pandang untuk melihat keindahan kota Jogja dari atas.

3. Pelajari sejarah perjalanan

Sebagai tempat yang bernilai sejarah, Museum Affandi juga diperuntukkan bagi pengunjung untuk mengetahui sejarah perjalanan Affandi Koesoema. Yang tak terlupakan adalah sejarah panjangnya dari awal karir hingga kematiannya pada tahun 1990, yang terbaca jelas dalam lukisan-lukisan yang tertata rapi dalam sebuah ruangan. Dari formasi awal hingga akhir terlihat jelas perbedaannya dari waktu ke waktu.

Alamat dan rute menuju lokasi

Alamat Museum AffandiKredit foto: Google Maps Agista Jung

Karena tempatnya yang masih berada di pusat kota Yogyakarta, mencari lokasi Museum Affandi tidaklah sulit. Silahkan langsung ke alamat lengkap Jl. Laksamana Muda Adisucipto No. 167, Papringan, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Jika Anda pernah mengunjungi atau hanya tahu Kali Gajah Wong, tepat di sebelahnya.

Bagi yang menggunakan angkutan umum tinggal suruh sopir turun ke tempat tujuan. Jika menggunakan kendaraan pribadi, silahkan ambil jalur Jembatan Utara UIN Sunan Kalijaga. Lanjutkan ke Plaza Ambarukmo dan lihat ke kanan jalan Tol Jogja-Solo untuk melihat gapura yang bertuliskan Museum Affandi.

Biaya masuk ke objek wisata

Biaya masuk ke Museum AffandiKredit Foto: Google Maps Jess Dubie

Setelah sampai di lokasi dan memarkirkan kendaraan, siapkan sejumlah uang sebagai tiket masuk. Harga bervariasi, ada perbedaan dari masing-masing kategori. Misalnya ada biaya 10.000 rupiah untuk anak-anak. Sedangkan orang dewasa akan dikenakan tarif dua kali lipat sebesar 20.000 rupiah. Berbeda dengan warga negara asing atau turis yang ingin mengetahui karya Affandi, mereka dikenakan tarif 50.000 per orang.

Anda juga akan ditagih secara terpisah untuk setiap perangkat yang Anda bawa. Peralatan terdiri dari kamera dan handphone. Bagi yang membawa kamera DSLR harus membayar biaya tambahan sebesar 20.000 rupiah, dan untuk handphone hanya setengahnya yaitu 10.000 rupiah. Hal ini dilakukan pihak pengelola agar karya-karya yang ada di Museum Affandi tetap terjaga keasliannya.

Kegiatan menarik di Museum Affandi

Kegiatan di Museum AffandiSumber gambar: Google Maps Rini Hastuti

Anda mungkin berpikir bahwa tidak ada kegiatan yang menarik di dalam museum. Tentu Anda salah jika berpikir demikian, karena setiap tempat wisata menawarkan sesuatu yang menarik. Selain menikmati keindahan setiap lukisan yang dipamerkan, ada kegiatan yang bisa dilakukan secara lokal!

1. Menjelajahi situs museum

Dibangun dengan empat bagian atau yang disebut galeri, Anda dapat berkeliling ke semua lokasi kecuali tempat penyimpanan lukisan. Selain itu, lokasi museum cantik di Jogja ini dibangun di atas tanah seluas kurang lebih 3,5 hektar, yang menjamin hanya ditemukan satu putaran lukisan. Menariknya, bangunan yang sebagian besar dirancang oleh almarhum Affandi itu sendiri, juga menyimpan peninggalan sejarahnya.

2. Belajar melukis

Melukis tidak hanya menyenangkan, Anda juga bisa belajar jika Anda tertarik. Di lantai tiga, di tempat galeri 3, terdapat ruangan yang digunakan khusus untuk belajar melukis. Tenaga pengajarnya profesional, yakni oleh penerus Affandi Koesoema. Kelas ini biasanya penuh dengan anak-anak, namun bukan berarti tidak panas bagi orang dewasa untuk mendapatkan pelajaran berharga tersebut.

Belajar melukis lebih menarik lagi jika ditawarkan di atas kanvas. Hasilnya bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh, tentunya dengan harga yang sudah ditentukan. Jika Anda tertarik, ada juga patung tiga dimensi. Museum Affandi juga menawarkan tanah liat bagi yang berminat mempelajari seni pahat. Anda bisa membuat gelas, mug, mangkok dan lain sebagainya.

3. Bersantai di kafe

Termasuk salah satu fasilitasnya, Anda bisa bersantai di kafe bila sudah cukup puas melihat keindahan lukisan legendaris tersebut. Bangunan kafe yang menjadi tempat tinggal Affandi ini memiliki keunikan, yakni atapnya yang terbuat dari daun pisang. Lokasinya yang berada di lantai dua sangat cocok untuk melihat pemandangan Sungai Gajah Wong.

Menu yang ditawarkan tidak terlalu istimewa, hanya beberapa hidangan khas jogja dengan cita rasa yang unik. Minuman umumnya termasuk teh panas, susu, kopi, dan minuman es. Kegiatan ini memang cocok untuk bersantai dan bercengkrama bersama rombongan atau keluarga.

4. Berburu foto

Kegiatan di Museum AffandiKredit foto: Instagram Melisa Afriani

Bagi Anda yang berhak membawa kamera karena sudah membayar biaya pembalasan, jangan sia-siakan kesempatan untuk mencari foto. Silakan mengambil foto Museum Affandi sebanyak-banyaknya karena kegiatan ini tidak dilarang. Umumnya pengunjung menggunakan background salah satu foto yang dianggap menarik. Selain itu, mereka juga sering dijumpai mengambil beberapa foto dari lukisan yang dipamerkan.

5. Pembelian gambar pameran

Meski tidak bisa dilakukan oleh semua kalangan, kegiatan ini juga dinilai menarik. Lukisan yang dipamerkan tidak hanya bisa dilihat, tapi juga bisa dibeli. Foto-foto yang dijual antara lain karya Mochtar Apin, Sujono dan Rusli.

Tentu setiap karya seni dari seorang pelukis ternama memiliki harga yang tidak murah. Nilai sebuah lukisan bisa diperkirakan mencapai ratusan juta hingga miliaran rupiah. Bagi para kolektor barang antik atau karya seni, harga tersebut masih terjangkau dan bisa dibilang murah.

Fasilitas yang tersedia di area museum

Fasilitas Museum AffandiKredit foto: Google Maps Museum Affandi

Museum Affandi menawarkan fasilitas yang cukup lengkap untuk mengapresiasi para pengunjung yang datang. Selain fasilitas wajib seperti toilet dan tempat parkir, ada juga musala unik yang terbuat dari gerobak sapi dongeng.

Kafe dan kantin melengkapi fasilitas yang ada. Selain itu, terdapat pula perpustakaan seni budaya yang dapat digunakan sebagai media inspeksi.

Banyak hal menarik yang bisa dilakukan di Museum Affandi selain menikmati keindahan lukisan. Agar puas dengan apa yang Anda miliki, cobalah untuk datang di pagi hari. Jam buka salah satu museum di Jogja buka pukul 09.00 dan tutup pukul 16.00. Demi kenyamanan seluruh pengunjung, beberapa aturan juga harus dipatuhi, salah satunya adalah tidak boleh menyentuh lukisan dengan alasan apapun.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Back to top button