Tempat Wisata

Museum Bikon Blewut: harga tiket, foto, lokasi, fasilitas dan spot

Nusa Tenggara Timur merupakan kawasan wisata yang banyak diminati wisatawan. Banyak tempat wisata di provinsi ini, mulai dari wisata alam hingga wisata sejarah budaya yang cukup fenomenal. Salah satu wisata menarik yang juga disukai wisatawan mancanegara saat berkunjung ke Flores adalah Museum Bikon Blewut. Museum ini memiliki beberapa peninggalan sejarah yang dapat dikunjungi secara langsung.

Museum Blewut Bikon

Museum Blewut Bikon didirikan pada tahun 1926 oleh Pastor Verhoeven SVD. Museum ini sebelumnya berada di Seminari Menengah Todabelu, kemudian dipindahkan ke Sikka, Nita. Museum ini berisi penemuan spektakuler yang dibuat oleh etnolinguist Peter Dr. digali. Theodor, lulusan University of Utrecht Nederland.

Atraksi Museum Bikon Blewut :

Wisata Museum Bikon Blewut merupakan museum terbesar di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Museum menarik ini terletak sekitar 10 km dari kota Maumere. Nama Bikon artinya lewat sedangkan blowut artinya rusak. Blewut Bikon sendiri dimaknai sebagai sisa peninggalan sejarah masa lalu.

Nama museum terbesar di NTT ini diambil dari puisi tradisional tentang penciptaan alam semesta oleh Krowe Sikka. Ayat tersebut berbunyi “Lomba Senjata Nulun Lomba Bikon Lomba Blewut Lomba Watu Wu’an Nurak Lomba Tana Puhun Kleruk Lomba De’ot Reta Wulan Wutu Kela Bekong Nian Tana“.

Puisi indah ini juga memiliki arti yang menarik, yaitu: Sejak zaman dahulu kala, sejak dahulu kala, ketika bumi masih rapuh, ketika bumi masih seperti buah muda, Tuhan di surga menciptakan langit dan bumi, matahari dan bulan. .

Dalam wisata sejarah NTT ini, pengunjung bisa menemukan berbagai koleksi peninggalan lokal dan mancanegara dari masa lalu. Peninggalan sejarah ini tampak sangat bervariasi dari Zaman Batu hingga Zaman Perunggu seperti pakaian adat, fosil, perhiasan, alat musik, barang porselin, keranjang, tenun, aneka ukiran, pahat, senjata dan juga fauna.

Sebagian besar koleksi benda bersejarah yang ada di Museum Bikon Blewut merupakan hasil penggalian dan penemuan oleh Romo Dr. Theodor Verhoeven SVD. Ia mendirikan museum ini dan pada tahun 1965 mengumpulkan koleksi temuannya. Kemudian, pada tahun 1980-an, Peter Piet mengembangkan wisata berpemandu ke Museum Bikon Blewut.

Dengan wisata Museum Blewut Bikon ini, kita bisa menikmati peninggalan sejarah yang unik berupa koleksi barang-barang yang berasal dari 300.000 tahun sebelum masehi. Pengunjung bisa menemukan berbagai fosil hewan purba. Contohnya seperti Stegodon Flores. Hewan itu memiliki umur 300.000 tahun sebelum Masehi. Stegodon ditemukan di daerah Mengeruda Matamenge daerah Bajawa. Selain itu, Anda juga bisa melihat alat-alat manusia purba berupa material bebatuan.

Museum Bikon Blewut memiliki daya tarik lain yaitu gambaran sejarah peta persebaran manusia purba dan namanya. Sisi lainnya akan dipajang di dinding museum dan diikat menjadi bingkai foto. Dalam foto ini pengunjung dapat melihat proses penggalian fosil purba yaitu Proto Negrito Floresis, dan juga beberapa temuan dari masa itu.

Daya tarik lain dari Museum Bikon Blewut adalah pintu masuk museum yang terlihat unik. Pintunya berbentuk bulat. Setelah pengunjung melewati pintu tersebut, terlihat kedua sisi pintu utama dengan dua ambang pintu yang merupakan peninggalan istana Raja Nita.

Fasilitas Museum Bikon Blewut:

Menjadi museum terbesar di Nusa Tenggara Timur, museum ini memiliki fasilitas yang cukup untuk menjamin kenyamanan para pengunjungnya. Beberapa fasilitas tersebut antara lain:

  • Tempat parkir yang luas
  • Toilet
  • warung makan
  • zona tenang
  • Spot foto yang menarik

Biaya masuk ke Museum Bikon Blewut

  • Biaya masuk: Rp 2.000/orang
  • Biaya parkir motor: Rp 5.000
  • Biaya parkir: Rp 10.000

(Diperbarui Mei 2023)

Jam buka Museum Bikon Blewut:

  • Buka setiap hari dari pukul 08.00 – 18.30

Lokasi dan Rute Museum Bikon Blewut :

Museum Bikon Blewut terletak di Sikka, Nita, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Rute perjalanan menuju tempat-tempat menarik tersebut dapat diakses melalui Jalan Lintas Sumbawa-Bima dengan jarak kurang lebih 1.828,8 km. Bila pengunjung menggunakan kendaraan pribadi berupa sepeda motor, biasanya perjalanan memakan waktu sekitar 48 jam. Selama perjalanan menuju tempat-tempat wisata, pengunjung disuguhi berbagai pemandangan indah yang menghadirkan rasa sejuk dan damai di mata.

Museum Blewut Bikon merupakan salah satu tempat wisata di Nusa Tenggara Timur yang menarik untuk dikunjungi. Museum ini merupakan museum terbesar di NTT dan memiliki banyak peninggalan sejarah untuk Anda pelajari lebih lanjut. Berkunjung ke museum ini akan memberikan pelajaran berharga berupa cerita dari masa lalu yang patut kita ingat hingga saat ini.

Di museum sejarah ini kita juga bisa mengambil spot foto menarik yang tidak kalah indahnya dengan tempat wisata lainnya. Selain berwisata dan menjernihkan pikiran, kita juga diuntungkan dengan belajar tentang kisah-kisah sejarah yang sangat penting di masa pembangunan di Indonesia.

Peta Museum Blewut Bikon

Tips mengunjungi Museum Bikon Blewut

Jadikan liburan Anda dan keluarga di Museum Bikon Blewut semakin menyenangkan dan berkualitas. Berikut beberapa tips dari kami yang bisa Anda gunakan sebagai referensi liburan Anda:

  • Waktu terbaik untuk mengunjungi Museum Bikon Blewut adalah liburan panjang.
  • Datanglah bersama orang tersayang ke Museum Bikon Blewut dan dapatkan pengalaman liburan yang tak terlupakan.
  • Bawa kamera dan cari foto terbaik dengan kamera terbaik.
  • Usahakan agar tubuh tetap prima saat berlibur di Museum Bikon Blewut.

Galeri foto Museum Bikon Blewut

Selamat datang di Museum Bikon BlewutSpot foto di pintu masuksuasana di dalam museumtempat foto

Source: www.tempatwisata.pro

Related Articles

Back to top button