Berita Wisata

Nelayan dan pelaut di pantai selatan dihimbau untuk waspada terhadap gelombang tinggi

gambar_pdfgambar_cetak

Realitarakyat.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengimbau operator laut di pesisir selatan mewaspadai gelombang tinggi untuk menghindari kecelakaan laut.

“Kami meminta seluruh pelaku transportasi laut di pesisir selatan mewaspadai ketinggian gelombang mencapai enam meter,” kata Kepala BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama kepada Lebak, Jumat (23/8).

Berdasarkan laporan BMKG, cuaca buruk di pesisir selatan Lebak dengan tinggi gelombang 4-6 meter terjadi pada 23-24 September 2022.

BPBD Kabupaten Lebak menyampaikan kepada relawan, pelaku transportasi laut, nelayan, pemilik hotel, aparat kecamatan kelompok sadar wisata.

Pengiriman cuaca buruk dalam rangka mewaspadai gelombang tinggi di pesisir selatan agar tidak menimbulkan korban jiwa.

“Kami berharap para pelaku transportasi laut seperti tongkang, kapal penangkap ikan, dan kapal angkut mewaspadai cuaca buruk di pesisir selatan,” ujarnya.

Dia juga meminta wisatawan yang akan menghabiskan akhir pekan di pantai selatan untuk mematuhi aturan dari petugas.

Wisatawan dilarang berenang di sekitar pantai karena takut tersapu ombak tinggi disertai angin kencang.

Kecelakaan wisata yang fatal sepanjang tahun 2022 tercatat tiga orang hanyut terbawa gelombang tinggi.

Oleh karena itu, BPBD Lebak meminta wisatawan akhir pekan untuk tidak berenang di sekitar pantai, termasuk warga sekitar yang juga tidak melakukan aktivitas pantai.

“Awas kewaspadaan, karena ombaknya cukup tinggi dan disertai angin kencang,” ujarnya.

Source: realitarakyat.com

Related Articles

Back to top button