Nikmatnya makan ikan bakar di pinggir Situ Gede Tasikmalaya

Tasikmalaya –

Objek wisata Situ Gede di kecamatan Mangkubumi kota Tasikmalaya Jawa Barat merupakan salah satu destinasi wisata yang bisa dikunjungi di Tasikmalaya.

Selain fasilitas yang baru dikembangkan, Situ Gede memiliki daya tarik yang bisa dikenang wisatawan. Salah satunya adalah kelezatan ikan bakar, kuliner khas yang ditawarkan para pedagang di sekitar danau.

Di Situ Gede banyak sekali deretan penjual ikan bakar. Lebih dari 30 penjual ikan bakar mengundang Anda untuk mencicipi resepnya masing-masing. Sebagian besar jenis ikan yang ditawarkan adalah ikan mujair, atau orang sunda menyebutnya ikan jaer.

Menariknya, mujair bakar di Situ Gede diolah dan dimasak dengan cara yang sedikit berbeda. Inilah mengapa mujair bakar di Situ Gede rasanya berbeda. Kelezatannya bisa membuat ketagihan, atau setidaknya mengingatkan kita akan kelezatannya.

“Kalau tidak langsung saya bakar, ya tidak dibakar saja. Tapi diolah dulu,” kata Mumu (45), pedagang ikan bakar di Situ Gede, belum lama ini.

Ternyata dia punya resep rahasia. Jadi, sebelum dibakar, ikan dilumuri bumbu dan dibiarkan meresap beberapa saat. “Berikan bumbunya dulu, seperti dipotong-potong. Setelah itu baru dimasak,” kata Mumu.

Resep ini memberikan rasa gurih dan nikmat pada ikan bakar mumu yang meresap ke dalam dagingnya. Selain itu, bau amis ikan juga hilang. Proses pembakaran yang terukur dengan api arang batok kelapa membuat tekstur daging ikan tetap terisi.

“Tidak sedikit orang yang tadinya tidak suka ikan bakar, kalau mencoba ikan bakar Situ Gede insya Allah suka,” kata Mumu.

Cara atau resep ikan bakar seperti yang dilakukan oleh Mumu, juga banyak digunakan oleh pedagang lainnya. Meski sebagian lainnya masih menampilkan resep biasa yang lebih sederhana. “Ya namanya bisnis makanan, semua orang punya resep. Setiap orang punya pelanggan,” kata Mumu.

Itu pula yang membuat puluhan pedagang ikan bakar bertahan, meski persaingan untuk meraih konsumen cukup ketat. “Pemesanan seperti ini, setiap orang pasti sudah ada pelanggan. Ibarat bertukar rasa, jika pembeli setuju, maka Anda menjadi pelanggan,” kata Mumu.

Daya tarik objek wisata Situ Gede Tasikmalaya cukup baik membuat wisatawan betah. Panorama danau yang indah, vegetasi hijau dan semilir angin membuat wisatawan betah berlama-lama di tempat ini. Jika penasaran ingin mengarungi danau, tersedia jasa sewa perahu yang akan mengantarkan wisatawan berkeliling Situ Gede.

Situ Gede Tasikmalaya memiliki luas sekitar 48 hektar. Tempat wisata ini relatif dekat dengan pusat kota Tasikmalaya, kurang lebih 15 menit dengan mobil.

Namun sayangnya belum ada angkutan umum yang langsung mencapai tempat ini. Angkutan umum hanya menjangkau jalan protokol di Jalan Ir H. Juanda atau di Jalan AH Nasution. Dari pinggir jalan raya, wisatawan bisa mencapai Situ Gede dengan naik ojek, tarifnya sekitar Rp 10.000.

Sedangkan tiket masuk kawasan wisata Situ Gede Tasikmalaya relatif terjangkau. Tiket Rp 5.000 per orang ditarik. Tentu saja, ini di luar biaya parkir kendaraan.

(bola/iqk)

Source: news.google.com