Obyek wisata baru Purwakarta yang sedang hot dikelola oleh BUMDesa

Pos Purwakarta – Bukit Cinta Wanawali merupakan unit usaha perusahaan milik Desa Wanawali (BUMDesa) Kecamatan Cibatu yang bergerak di bidang pariwisata yang menampilkan keindahan alam hutan jati dan perkebunan pertanian di perbukitan.

Bukit Cinta Wanawali atau yang lebih familiar bagi warga setempat adalah Tacin (Tanjakan Cinta), sebutan ini tepat karena berada di tempat dengan kontur tanah yang menanjak menyerupai perbukitan dan memiliki suasana yang sejuk sehingga sering dikunjungi para remaja untuk sekadar nongkrong. keluar dengan pasangannya.

Namun versi lain dari Direktur BUMDesa Wanawali, Irman Syahrul memaknai kata bukit cinta mengandung filosofi yang dalam, jika ditelusuri dari nama desanya yaitu Wana (hutan) dan Wali (pelindung), maka dapat disimpulkan bahwa itu adalah tentang Desa. hutan lindung.

Dalam proses perlindungan tentunya ada proses yang dilandasi rasa cinta yang mendalam, atas dasar tersebut BUMDesa Wanawalo menyadari bahwa sebagai generasi yang hidup di desa Wanawali perlu menjaga dan melindungi hutan sebagai tempat hidup yang dilindungi oleh hutan dari udara gersang dan tanah gersang tanpa mata air.

“Saat kita menanamkan kecintaan terhadap hutan atau alam, kita berharap dapat mencapai bukit kesuksesan hidup yaitu hidup yang nyaman dan stabil,” kata Irman, Selasa, 29/11/2022.

Mapan yang dimaksud adalah bonus menghargai alam agar menjadi daya tarik wisata dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Tanjakan Cinta Wanawali sendiri terletak di Desa Cikadu, RT 01 RW 01, Desa Wanawali, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta.

Lebih spesifiknya terletak di kawasan hutan LMDH Wanajaya Petak 54 A KRPH Cibatu BKPH Sadang KPH Purwakarta dengan total luas 5,7 hektar.

Fasilitas yang ditawarkan antara lain tempat kuliner (Caffe Bumdes) yang menawarkan produk UMKM dari desa Wanawali binaan Bumdes. Tempat ibadah (Mushola), MCK, tempat foto selfie alam dan tempat agrowisata.

“Kedepan ada rencana akan dibangun beberapa fasilitas lain seperti area bermain anak, outing area, meeting area, walaupun sekarang sudah banyak instansi yang menggunakannya untuk meeting di bawah pohon jati. (outdoor) tapi masalahnya kalau hujan Anda tidak dapat menemukan tempat berlindung, “kata Irman.

Masuk ke kompleks Rise of Love saat ini masih gratis, namun untuk meningkatkan fasilitas dan pelayanan akan dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp 10.000.

Source: news.google.com