Pangandaran tidak memiliki julukan meski menawarkan wisata kelas dunia

Pangandaran –

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengisyaratkan kreativitas kepala daerah dengan memberikan julukan daerah.

Pernyataan tersebut disampaikan Jokowi saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Indonesia Tahun 2023, di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Jawa Barat, Selasa (17/01/2019). 2023).

Jokowi mengisyaratkan masih banyak daerah yang memiliki julukan yang tidak sesuai dengan ciri daerah terpenting.

“Seluruh kabupaten/kota di Indonesia harus mendesain kotanya dengan baik. Agar setiap kabupaten/kota memiliki diferensiasi,” kata Jokowi seperti dikutip TikTok Indonesia Maju.

Jokowi bahkan menyebut merek-merek daerah di Indonesia memiliki slogan yang sama. Ia berharap potensi yang ada di setiap daerah dapat menunjukkan ciri khasnya.

Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Pangandaran (Pemkab) mengaku selama ini belum memberikan julukan yang tepat untuk kota tersebut.

Sekretaris Daerah Kabupaten Pangandaran Kusdiana mengatakan, nama panggilan Pangandaran tetap sesuai dengan slogan, meski nama daerah belum ditetapkan. Sebab, pihaknya menilai sesuai keputusan bupati, Pangandaran semboyan sebagai destinasi wisata kelas dunia.

“Belum ada nickname yang ditetapkan, tapi terima kasih, ini akan menjadi masukan bagi kami,” kata Kusdiana. detikJabar, Kamis (19/1/2023).

Katanya, karena kalau memberi julukan daerah juga harus ada legalitasnya, apakah itu perda atau perda.

Namun menurut Kusdiana, karena Pangandaran merupakan kawasan wisata. Ia menilai kota wisata Pangandaran sangat cocok untuk diterapkan.

“Sesuai dengan visi dan misi kami untuk menjadi destinasi wisata kelas dunia,” ujarnya.

Seperti diketahui, Kabupaten Pangandaran memiliki 5 destinasi unggulan daerah yang tersebar di 10 kecamatan Pangandaran.

Kelima destinasi wisata tersebut antara lain Pantai Karapyak, Pantai Pangandaran, Pantai Batuhiu, Green Canyon dan Pantai Batukaras.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran mencatat ada 170 (tempat wisata), 5 objek wisata alam telah dikelola oleh pemerintah daerah, dan saat ini terdapat 165 objek wisata yang berpotensi menjadi tempat wisata.

Dari 170 objek wisata tersebut, terdapat 128 objek wisata alam, 27 objek wisata budaya, dan 15 objek wisata buatan yang belum dikelola.

(Nyam nyam)

Source: news.google.com