Berita Wisata

Pantai Kuta kembali dikotori sampah yang dipasang, 100 petugas kebersihan dikerahkan

Merdeka.com – Pantai Kuta di Kabupaten Badung, Bali kembali diserbu truk sampah sejak Minggu (26/12). Petugas kini berupaya membersihkan kawasan wisata tersebut dari sampah yang didominasi sampah plastik.

Koordinator Deteksi Pembuangan Sampah Laut (Desalut) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Badung, I Made Gede Dwipayana mengatakan, pengiriman sampah sudah muncul di Pantai Kuta sejak Minggu (26/12) atau dua hari lalu.

taboola tengah artikel

“Kami masih mengumpulkan dan bekerja selama dua hari,” kata Dwipayana, Selasa (27/12).

Untuk membersihkan pantai Kuta, pihaknya telah menerjunkan sekitar 100 petugas kebersihan dan empat unit loader atau alat berat.“Di Kuta mungkin 100 orang (pembersih) ditambah empat alat berat,” imbuhnya.

Dia mengatakan, sampah itu dikirim karena angin barat. Oleh karena itu, kondisi serupa ditemukan di 10 kawasan pesisir sepanjang pesisir Kabupaten Badung.

“Sekarang sudah tersebar di sepanjang pantai karena angin barat. Untuk staf kurang lebih kalau kita sebar sekitar 400 orang tapi tidak di satu tempat, di sepanjang pantai (pantai Badung),” imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Ambil 600 ton sampah

Ia juga menyebut pihaknya mengumpulkan 600 ton sampah dari pantai di Kabupaten Badung selama Oktober hingga Desember 2022.

“Total 600 ton. Semuanya di pesisir pantai Kabupaten Badung sebelah barat. Ada 10 pesisir pantai. Sejauh ini tidak ada masalah, meskipun cuaca ekstrim, kami bekerja dengan jas hujan lengkap dan tidak ada masalah. ,” dia berkata.

Ia juga menyebutkan puncak pengiriman sampah di sepanjang pantai Kabupaten Badung, Bali akan terjadi pada Januari 2023. Diperkirakan sampah tidak akan terlihat pada Maret dan April 2023.

“Tidak ada Maret dan April, tapi puncaknya Januari. Dari Oktober sampai Desember terkumpul 600 ton,” ujarnya. (mdk/yan)

Baca juga :
Warga Jember sehari menghasilkan ribuan ton sampah tapi tidak bisa mengelolanya, begini akibatnya
Sampah Kali Jambe Bekasi dikeruk, beratnya mencapai 100 ton
Cara membuat tas dari plastik bungkus kopi, cantik dan penuh manfaat
Seluk Beluk Dakwah Lingkungan Ulama Indonesia
Acara relawan Jokowi di GBK menyisakan 31 ton sampah
Mencari teknologi baru, industri pengemasan RI siap mengikuti Interpack 2023 di Jerman

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button