Berita Wisata

Pantai pasir kuning berubah warna, bupati meminta tambak dan penambang memperhatikan lingkungan

BANGKAPOS.COM, BANGKA — Bupati Tempilang, warga negara Rusia, mengimbau para penambang pasir timah dan perusahaan budidaya udang vannamei yang beroperasi di wilayahnya untuk berhati-hati dan menjaga lingkungan sekitar.

Hal itu diwariskan karena beberapa waktu lalu air laut di Pantai Pasir Kuning Tempilang yang merupakan objek wisata di Kecamatan Tempilang berubah warna menjadi hijau tua, diduga akibat pencemaran.

Warga Rusia itu mengatakan, saat dikonfirmasi Bangkapos.com, melalui telepon, Senin (12/12/2022), perusahaan tambak udang vannamei dan penambang pasir timah di wilayahnya perlu berhati-hati terhadap lingkungan dan mematuhi peraturan yang berlaku.

Menurutnya, saat ini ada 7 perusahaan budidaya udang vaname yang beroperasi di dekat pantai.

Karena itu, dia meminta perusahaan memperhatikan lingkungan, sesuai dengan analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) dan rencana tata kelola lingkungan.

“Ada tujuh tambak udang vaname PT di dekat pantai. Kami imbau perusahaan tambak udang dan penambang untuk memperhatikan lingkungan. Mereka harus mematuhi pengelolaan lingkungan dan AMDAL yang ada,” kata orang Rusia itu.

Selain itu, Rusia menyebut penyebab perubahan warna air laut di pantai Pasir Kuning Tempilang ini belum diketahui secara pasti karena hasil sampel yang diambil Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat belum keluar.

“Belum ada hasilnya, kemarin DKP di Bangka Barat mengambil sampel, dan sudah dikirim ke provinsi tapi hasilnya belum keluar. Pengusaha dan penambang perlu melihat dampaknya dan menjaga lingkungan,” ujarnya. .

(Bangkapos.com/Yuranda)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button