Ponorogo, Jawa Timur (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur berencana membangun jalan darurat menuju objek wisata alam Danau Ngebel melalui Desa Sahang dan Ngrogung yang terputus sementara akibat longsor.
“Selain akses kendaraan ke tempat wisata, jalan darurat ini nantinya bisa menjadi jalan penghubung bagi warga kedua desa tersebut,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Permukiman Kabupaten Ponorogo (DPUPKP), Jamus, Kamis. Kunto di Ponorogo.
Untuk itu, pihaknya berkoordinasi dengan Kabupaten Ngebel untuk melakukan pemetaan, termasuk mendekati warga yang memiliki lahan untuk dijadikan jalan darurat.
“Kemarin ada empat pemilik tanah yang kemudian kami tanyakan apakah mereka bersedia menggunakan tanah itu untuk jalan darurat,” katanya.
Dia tidak bisa memastikan kapan konstruksi bisa dimulai. Memang, proses pembangunan jalan memakan waktu lama. Memang kondisi tanah agar dapat digunakan harus melalui konsolidasi atau pemadatan struktur tanah.
“(Perkembangan ini) tidak bisa instan. Ini fenomena alam, kita mengikuti kehendak alam. Kalau bisa, maka dilakukan pengerasan,” ujarnya.
Saat ini akses jalan menuju Danau Ngebel di Desa Ngrogung yang terhubung dengan Desa Sahang masih terputus total. Material longsor dari puncak bukit menutup jalan hingga sepanjang 500 meter.
Pembersihan atau normalisasi tidak dapat dilakukan karena kondisi tanah di titik longsor masih belum stabil.
“Kondisi tanahnya masih labil, jadi tidak ada yang bisa kami lakukan. Sementara normalisasi aliran listrik dulu, karena terputus akibat longsor kemarin,” kata Jamus.
Selama ini, warga setempat mendapatkan akses, dengan tetap mengandalkan jalan setapak yang mengitari bukit.
Source: news.google.com
