Berita Wisata

Pertumbuhan wisata alam, Parta menghadirkan EE Cara merawat danau dengan biaya murah

BANGLI,SUARAINVESTOR.COM- Kondisi alam pulau Bali yang indah menjadi modal untuk mendongkrak wisata alam. Oleh karena itu keberadaan 4 danau yaitu Danau Tamblingan, Danau Buyan, Danau Beratan dan Danau Batur harus dijaga agar kelestariannya tetap terjaga.
“Keberadaan danau itu perlu disikapi agar keseimbangan tetap terjaga untuk anak cucu,” kata anggota DPR RI, I Nyoman Parta, saat berada di Danau Batur untuk menyiarkan Eco Enzym (EE) bersama Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar, Jero Gde Batur, Kades keliling Danau Batur, Perwakilan Badan/Kementerian dan Pegiat Lingkungan Hidup, Sabtu (24/12/2022).

Pertumbuhan wisata alam, Parta menghadirkan EE Cara merawat danau dengan biaya murah

Lebih lanjut, Parta sapaan akrabnya menambahkan bahwa merawat danau adalah urusan peradaban manusia dari generasi ke generasi karena manusia akan selalu membutuhkan danau sebagai sumber air dan kehidupan di bumi. Cara yang sangat hemat biaya untuk mempertahankan kehidupan danau yang stabil adalah dengan Eco Enzym. Cara kerja Eco Enzym menurut Dr. Joean Oon, seorang aktivis EE internasional, dengan meningkatkan kualitas air danau adalah menjadi katalis yang dapat menghaluskan partikel-partikel air. “Sehingga dapat menembus lapisan sedimentasi di dasar danau yang menyebabkan lapisan dasar danau mendapatkan oksigen yang cukup untuk pertumbuhan mikroorganisme pendegradasi polutan,” jelas Nyoman Parta.

Pertumbuhan wisata alam, Parta menghadirkan EE Cara merawat danau dengan biaya murah

Parta berkata: Eco Enzyme diproduksi dengan biaya yang sangat rendah. Cara melakukannya sangat sederhana dan bisa dilakukan oleh semua orang, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, termasuk orang tua. “Eco Enzyme adalah cairan multi fungsi yang terbuat dari fermentasi buah, gula, dan air dengan formula satu, tiga sepuluh dengan minimal fermentasi 3 bulan,” kata Anggota Komisi VI DPR RI yang juga dikenal sebagai aktivis lingkungan.

Pertanyaannya adalah berapa banyak Eco Enzyme yang harus dituangkan? Menghitung kerak air dengan Eco Enzyme tidak seperti menghitung kerak di ruang laboratorium tertutup. Danau adalah tempat terbuka, ada faktor alam yang bekerja: ada langit, ada hujan, ada alam semesta berupa matahari, bulan, bintang, dan planet .

Jadi pertanyaannya bukan seperti perhitungan matematis, bukan juga sekedar pertanyaan tentang air dan Eco Enzyme-nya. “Tapi lebih dari itu, ini juga soal energi dengan energi, bukan jumlah Eco Enzyme yang dituangkan, tapi keikhlasan kita menjaga danau, seberapa konsisten kita melakukannya, ini soal kecintaan manusia terhadap alam. dengan kecintaan alam kepada manusia,” kata anggota DPRD Bali itu.

Parta pun berharap, jangan ragu mengambil tindakan, yakinlah jika dilakukan dengan sepenuh hati, maka semesta akan bahu membahu membantu mewujudkannya. “Lakukan secara konsisten, kita pasti berhasil. Sebelum penuangan Eco Enzym, sampel air dari Danau Batur juga akan diambil untuk dibawa ke lab. Kedepannya, setelah penuangan rutin Eco Enzym, sampel akan diambil secara rutin,” ujarnya. dikatakan.

Dengan Harapan Sesuhunan yang tinggal di danau yang sangat indah ini, Ida Betara Dewi Danu akan membimbing kita dan memberi kita semua kekuatan. Semoga Hyang Widhi memberkati Karmayoga, pungkasnya ***

Pengarang: Rohman
Penerbit: Candra

Versi cetak, PDF, dan email

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button