Pesona keindahan Bukit Sanghyang Dora Majalengka terletak pada harga tiketnya

Majalengka –

Kabupaten Majalengka dikenal dengan kekayaan wisata alamnya. Ada banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi, salah satunya adalah objek wisata Bukit Sanghayang Dora.

Tempat wisata yang terletak di Desa Leuwikujang, Kecamatan Leuwimunding ini memiliki pesona alam yang sangat indah. Di sana pengunjung akan disuguhkan pemandangan deretan perbukitan yang menawan, ditambah dengan kemegahan Gunung Ciremai dari kejauhan.

Karena keindahan alamnya, Bukit Sanghayang Dora kerap disandingkan pengunjung dengan wisata Raja Ampat di Papua. Menara ini memang dijuluki Raja Ampat dari Majalengka. Padahal, julukan tersebut sudah kokoh berdiri selama tiga tahun terakhir.

“Sekitar tiga tahun lalu (tren mulai dijuluki Raja Ampatnya Majalengka). Karena dengan banyaknya pengunjung yang datang ke sini, saat berfoto, mereka menganggap Bukit Sanghyang Dora layak Raja Ampat,” pengelola Bukit Sanghyang Dora kata Otang dalam sebuah wawancara. detikJabar beberapa waktu lalu.

“Sanghyang Dora disebut Raja Ampatnya Majalengka, karena itu bukit-bukit di bukit Sanghyang Dora ini bentuknya menyerupai Raja Ampat di sana (Papua),” lanjutnya.

Meski begitu, Bukit Sanghayang Dora dan Raja Ampat di Papua memiliki keindahan alamnya masing-masing. Tanah Bukit Sanghayang Dora dikelilingi pepohonan rindang, bukan lautan.

“Di sana Raja Ampat itu versi lautnya, kalau kita versi daratnya. Jadi kalau naik ke Bukit Sanghyang Dora kita selfie dari atas, backgroundnya mirip Raja Ampat, cuma kita versi daratnya,” ujarnya. . .

Gunung Sanghyang Dora Majalengka. Foto: spesial

Mencapai puncak Bukit Sanghyang Dora membutuhkan perjuangan. Pasalnya, akses menuju puncak harus dilalui dengan berjalan kaki. Dari tempat parkir, pengunjung bisa menempuh perjalanan hingga sekitar 1,5 jam. Namun akan menambah adrenalin bagi yang ingin mencoba keindahan alam Gunung Sanghyang Dora.

Layaknya mendaki gunung, tempat wisata ini juga memiliki sejumlah pos pendakian. Untuk mencapai puncak bukit, pengunjung akan melewati lima pos pendakian antara lain Pos Enjoy Hill, Pos Bukit Kayas, Pos Bukit Krapyak, Pos Bukit Panangisan, dan Pos Bukit Lebak Lutung.

“Sepeda motor dan mobil sampai Elf bisa masuk tempat penampungan. Rangkaian kita harus dimulai dari trip pertama yaitu pendakian. Butuh sekitar satu setengah jam dari awal tempat penampungan di atas,” jelasnya.

Fasilitas Harga Tiket Bukit Sanghyang Dora

Jarak dari pusat kota Majalengka ke Bukit Sanghayang Dora diperkirakan sekitar 30-40 menit. Uniknya, tempat wisata ini buka 24 jam. Oleh karena itu, pengunjung dapat mengunjungi objek wisata ini kapan saja.

Harga tiketnya juga ekonomis di kantong. Tiket masuk Bukit Sanghayang Dora dari Senin hingga Jumat, pengunjung hanya perlu membayar Rp 10.000 per orang. Sedangkan dari Sabtu hingga Minggu, harga tiketnya Rp 15.000 per orang.

Pada tingkat fasilitas, pada pos pertama terdapat lapangan berkemah (pengunjung dapat menggunakan tempat untuk tempat perkemahan atau untuk pertemuan keluarga), toilet, kafe, spot foto, mushola dan lainnya.

Fasilitas di atas tentunya dengan pemandangan indah yang bisa diabadikan untuk sesaat aliran pengunjung instagram. Namun, air terbatas, jika pengunjung ingin buang air kecil atau besar, mereka dapat meminta izin menggunakan toilet dari pemilik stan atau UMKM.

(mso/iqk)

Source: news.google.com