Berita Wisata

PGE wilayah Kamojang meningkatkan perekonomian warga sekitar operasional melalui digitalisasi

JAKARTA, investor.id – PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Kamojang, bagian dari Pertamina New & Renewable Energy, berkomitmen kuat dalam melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), salah satunya dengan memperkenalkan digitalisasi untuk mewujudkan perusahaan yang modern dan berpendidikan teknologi di Ring operasional 1 daerah.

Tiga program TJSL yang menjadi unggulan area PGE Kamojang adalah Ibun Mall, Aplikasi Rangersdan Sinyal kami.

Akting Direktur Jenderal Area PGE Kamojang Catur Hendro Utomo Kristiono mengatakan: mal ibu adalah salah satu inovasi dan pendekatan baru untuk menjual produk lokal di Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung secara online.

mal ibu dikembangkan oleh PGE Area Kamojang bersama pemuda dari Kabupaten Ibun dan sekitarnya. Dalam platform ini, UMKM memiliki kemungkinan untuk mengembangkan dan meningkatkan baik kualitas maupun kuantitas produknya.

“Fitur ini memungkinkan masyarakat untuk lebih mengenal teknologi dan memaksimalkan potensi lokal. Inovasi mal ibu mendapatkan salah satu apresiasi dari aplikasi TikTok sebagai salah satu kreator top di tahun 2022,” kata Catur, Sabtu (19/11).

dia menjelaskan, mal ibu Menyikapi dampak ekonomi pandemi Covid-19 terhadap UMKM di Kabupaten Ibun yang mengalami penurunan pesanan dan produksi. Melalui mal ibu, UMKM dapat meningkatkan penjualan produk secara digital. Diatas segalanya mal ibu juga memberikan pelatihan baik terkait metode penjualan online, pembuatan konten penjualan, administrasi bisnis, pengelolaan produk yang akan dijual sehingga UMKM berpeluang untuk berkembang dan meningkat baik dari segi kualitas maupun kuantitas produknya. “Fitur ini membuat masyarakat lebih mengenal teknologi dan memaksimalkan potensi lokal yang ada,” kata Catur.

Dalam program Ibu Mall, UMKM dapat meningkatkan penjualan produk secara digital

Program unggulan PGE Area Kamojang selanjutnya adalah Aplikasi Rangeryang merupakan aplikasi multilayanan yang dikembangkan oleh sekelompok anak muda yang diketuai oleh Hendri Wahyudi.

Aplikasi Ranger memiliki berbagai fitur seperti ojek, pesan antar makanan, kurir, marketplace online, penjualan produk dan layanan UMKM lokal, bank sampah online, e-ticket untuk host family dan atraksi wisata.

Aplikasi Ranger adalah aplikasi layanan yang memenuhi kebutuhan masyarakat kecamatan ibun. Dari kebutuhan ini, kami berusaha membantu masyarakat dengan kemampuan terbaik kami. Harapannya, aplikasi ini dapat berkembang lebih luas sehingga dapat digunakan oleh lebih banyak orang,” kata Hendri.

Saat ini untuk top up e-money di Aplikasi Ranger dapat menggunakan tempat sampah. Pengguna terdaftar dapat menyimpan tabungannya melalui pengumpulan sampah yang terintegrasi dalam bank sampah online bernama Kumpulin.id.

Catur menambahkan, tahun ini PGE Kamojang Area membantu pengembangan operasional Aplikasi Ranger menggunakan motor listrik GESITS tipe G-1 yang berjumlah 16 unit. Baterai motor listrik tersebut diisi ulang menggunakan listrik yang dihasilkan dari energi bersih, terbarukan dan ramah lingkungan dari PLTP yang dikelola oleh PGE Area Kamojang. Artinya, motor listrik ini ditenagai 100% oleh energi hijau, yaitu energi panas bumi.

Inovasi Aplikasi Ranger, lanjut Catur, berhasil menurunkan emisi sebesar 4,03 ton CO2/bulan. Dengan bantuan motor listrik untuk mengoptimalkan pengoperasian aplikasi Rangers, PGE Kamojang Area dan mitra binaan turut serta mendukung tujuan nol emisi atau net zero emission limbah pada tahun 2060, masyarakat sekitar”, ujar Catur.

Program unggulan digital PGE Area Kamojang selanjutnya adalah Sinyal kami. Program ini didorong oleh pandemi yang membatasi interaksi langsung dengan masyarakat. Letak desa yang terpencil di perbukitan yang tidak terjangkau sinyal juga menjadi kendala. Dalam pelaksanaan program tersebut Sinyal Kami, PGE Area Kamojang bekerjasama dengan Cepi Nugraha, mitra istimewa yang mengembangkan layanan jaringan Internet untuk desa-desa terpencil.

Menurut catur, Sinyal kami menyediakan jaringan internet untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di masa pandemi baik untuk kegiatan sekolah maupun untuk kegiatan masyarakat sehari-hari. Signal Kita bahkan mengembangkan inovasi dengan menyediakan layanan internet dengan imbalan membuang sampah sembarangan dan menanam pohon.

“Total sampah yang dikonversi menjadi layanan internet sebanyak 15,1 ton. Sampah tersebut dikonversi menjadi 16.800 jam komunitas online. Lebih dari 1.000 pohon juga ditanam untuk menggantikan layanan internet yang digunakan masyarakat”, demikian ungkapnya.

Program Sinyal kami dikenakan oleh PGE Area Kamojang meraih penghargaan Platinum kategori Novelty Program di Liga Pembuktian E2S 2022. PGE Area Kamojang merupakan salah satu dari 22 peserta peraih PROPER Emas 2020-2021 bidang Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Liga Pembuktian E2S 2022 judul Kolaborasi CSR: Membangun ketahanan masyarakat dan menghasilkan mata pencaharian lokal.

PGE memastikan bahwa penerapan aspek Lingkungan, Sosial dan Tata Kelola (ESG) merupakan bagian integral dari kegiatan panas bumi. Penerapan ESG merupakan upaya memberi nilai tambah EMP sekaligus mendukung program pemerintah terkait pemanfaatan energi terbarukan yang ramah lingkungan, khususnya energi panas bumi.

Komitmen PGE terhadap pengembangan energi panas bumi dapat membantu mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 7 (energi bersih dan terjangkau), Tujuan 12 (konstruksi dan produksi yang bertanggung jawab), Tujuan 13 (manajemen perubahan iklim) dan tujuan ke-15 (ekosistem darat). SDG (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan).

Penerbit: Euis Rita Hartati ([email protected])

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button