Jakarta: Pada 13 Januari 2023, BMKG mengumumkan akan terjadi gelombang tinggi selama 7 hari ke depan. Peringatan itu berisi prakiraan tinggi gelombang dan potensi hujan lebat disertai petir di perairan Indonesia.
Oleh karena itu, dapat menjadi pertimbangan bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke pantai untuk berenang atau sekedar bermain air. Karena potensi gelombang tinggi bisa berbahaya, sebaiknya bersabar menunggu kondisi hingga laut kembali tenang.
Jika kondisi air sudah membaik, berikut langkah-langkahnya medcom.id telah merangkum tips aman berenang di pantai untuk kamu yang ingin berlibur ke sana!
1. Mengetahui keadaan pantai
Di pantai, penting untuk menemukan dan mengikuti rambu dan bendera yang dipasang. Ini untuk keamanan. Mungkin ada penjaga pantai atau petugas patroli pantai lainnya yang bertugas. Mereka bisa membuat pengumuman melalui pengeras suara, atau Anda bisa menanyakan kondisi pantai kepada warga setempat.
2. Berenanglah di tempat yang aman
Setiap pantai memiliki batas aman tersendiri yang biasanya ditandai dengan bendera. Jika tidak bisa berenang, sebaiknya jangan terlalu jauh dari pantai.
3. Waspadai arus sobek dan ketahui cara tetap aman
Rip current adalah arus kuat yang mengalir ke laut, yang dapat dengan cepat menyeret Anda ke laut. Pilih pantai yang diawasi dan selalu berenang di antara bendera merah dan kuning, yang telah ditandai sesuai dengan tempat yang paling aman untuk berenang dalam kondisi saat ini.
4. Pertimbangkan kapasitas
Sebelum Anda atau keluarga Anda masuk ke dalam air, penting untuk mempertimbangkan kemampuan dan kondisi Anda. Lautan bisa menjadi lingkungan yang sangat menuntut dan berbeda dengan berenang di kolam.
5. Kuasai teknik pertolongan pertama
Jika Anda berjuang di air atau tiba-tiba jatuh, Anda harus mengapung untuk hidup. Bersandar menggunakan lengan dan kaki Anda untuk membantu Anda mengapung. Tunggu hingga Anda dapat mengontrol pernapasan, lalu panggil bantuan atau berenang ke tempat yang aman.
Nandhita Nour Fadjriah
(POHON CEMARA)
Source: news.google.com
