Proyek Perencanaan Pantai Samigita Berlanjut, Menyentuh Tembok Sengker Pantai Kuta

galih wibowo15 Desember 2022

1 minute read

Pekerjaan pembersihan dinding Pantai Kuta, sebagai bagian dari proyek Penataan Pantai Samigita (ist).

KUTA – Tunas Jaya Sanur (TJS) – Bianglala KSO selaku kontraktor Proyek Pembangunan Pantai Samigita terus menerjang tembok Pantai Kuta. Meski rupanya tembok itu nantinya akan dibongkar dan diperpendek oleh pemerintah Kabupaten Badung.

TJS – Project Manager KSO Bianglala, Nyoman Agus Sandika mengatakan, khusus pengerjaan renovasi tembok yang dimaksud, dipastikan masih berlangsung hingga saat ini. Yakni dengan progres pembangunan sekitar 48%.

“Di sana tugasnya membersihkan, memasang dinding bawah, dan melebarkan jalan setapak. Selain itu, memang ada beberapa minor improvement juga,” ujarnya, Kamis (15/12/2022).

Terkait rencana Pemkab Badung memperpendek tembok penyengker, tentu tidak masuk dalam program kerja yang dilakukan pihaknya saat ini. Karena itu, dia memerintahkan untuk meminta langsung kepada Pemkab Badung.

“Kami telah melakukan beberapa perbaikan kecil untuk menyelesaikan material yang sebelumnya termasuk dalam kegiatan. Itu saja yang kami lakukan. Tetapi kami akan terus membersihkan dan memperlebar jalur penyeberangan pejalan kaki. Sementara jika perbaikan besar berada di bidang dinding batu putih, kami tidak akan melakukannya. Yang kami lakukan hanyalah mengganti paduraksa yang sangat buruk. Karena saya masuk kegiatan kemarin. Mungkin saja semua kami perbaiki. Selebihnya ke utara, tidak,” jelasnya sambil menunjukkan bahwa bagian tembok yang diperbaiki ada di sisi selatan, sekitar bagian depan Hardrock.

Seperti disebutkan sebelumnya, Pemkab Badung berencana merenovasi tembok Pantai Kuta di Legian. Dari yang sebelumnya tinggi, akan diturunkan menjadi lebih rendah.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pertanahan (PUPR) Badung, IB Surya Suamba mengungkapkan, hal itu merupakan hasil gagasan Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta. Tembok yang saat ini tingginya 2m akan dirobohkan dan diganti dengan tembok yang tingginya hanya 60cm.

Namun, yayasan tersebut masih menggunakan yang lama. Tujuan renovasi itu sendiri, kata dia, agar keindahan pantai bisa dinikmati pejalan kaki. (memiliki Dijon)