Berita Wisata

Puluhan satwa endemik Papua telah dilepasliarkan di Taman Wisata Kota Sorong

Sorong (ANTARA) – Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Papua Barat bekerjasama dengan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU VII Kasim Sorong melepasliarkan 14 satwa endemik Papua ke taman wisata alam kota tersebut dari Sorong, Selasa.

Kepala BBKSDA Papua Barat Johny Santoso mengatakan, 14 satwa liar yang dilepasliarkan itu terdiri dari tiga kasuari, satu kakatua keraton, tiga kakatua jambul kuning, dan tujuh kakatua merah yang disita dari pelabuhan kota Sorong.

Dia mengatakan, penyitaan puluhan satwa liar di Pelabuhan Sorong merupakan kerja sama dengan instansi terkait dari TNI, Polri, Syahbandar, Badan Karantina dan pihak terkait lainnya.

Menurutnya, kerjasama dengan PT Kilang Pertamina Internasional sudah dimulai sejak tahun 2018 dimana BUMN mendukung program pelepasan satwa endemik Papua dengan membangun klinik satwa dan kandang rehabilitasi satwa sitaan sebelum dilepasliarkan kembali ke alam.

“Dukungan dan kontribusi PT Kilang Pertamina Internasional sangat luar biasa bagi BBKSDA Papua Barat untuk terus menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem hutan serta satwa endemik Papua,” ujarnya.

General Manager PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit VII Kasim Yusuf Mansyur dalam keterangan terpisah mengatakan, selain mengelola bisnis Pertamina International Refinery Unit VII Kasim Refinery, pihaknya juga membantu pemerintah daerah dalam upaya pelestarian alam.

Salah satunya adalah kerja sama mendukung BBKSDA Papua Barat agar tidak mendukung fasilitas pelepasliaran satwa endemik Papua yang sudah beroperasi sejak 2018.

Pertamina Internasional Refinery Unit VII Kasim Refinery berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah menjaga dan melestarikan alam ini.

“Khususnya mendukung upaya perlindungan dan pelestarian satwa endemik Papua agar tidak punah dan lestari untuk generasi mendatang,” kata Yusuf.

Chief Executive Officer PT Pertamina Internasional Refinery, Taufik Aditya Warman mendukung dan mengapresiasi kerjasama Pertamina International RU VII Kasim Sorong Refinery dengan BBKSDA Papua Barat untuk pelestarian satwa endemik Papua karena merupakan unsur lingkungan, sosial, pemerintahan dan merupakan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.

“Saya sudah menginformasikan kepada General Manager PT Kilang Pertamina International Refinery Unit VII, Kasim Sorong, bahwa ketika program kerja sama berakhir pada tahun 2023 akan dilakukan penjajakan dan dilanjutkan,” tambah Taufik.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BBKSDA dan Pertamina International Refinery melepasliarkan hewan endemik di Papua

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button