Rawa Hambaro, dimanfaatkan sementara oleh warga Setu Bekasi sebagai tempat wisata. Menunggu sentuhan pihak terkait
BERITA SWASTA – Rawa Hambaro yang terletak di Kp. Ciranji Ds. Ragemanunggal, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, dulunya adalah sawah milik warga yang dijual ke perusahaan pengembang perumahan.
Lahan tersebut dimaksudkan untuk dibangun perumahan yang siteplan-nya sudah dirancang sedemikian rupa sehingga pengembang mengisi sawah-sawah sehingga terbentuk rawa-rawa yang subur dan persediaan air yang melimpah.
Pembangunan perumahan diperkirakan akan selesai dalam waktu sekitar 9 atau 10 tahun.Masih menunggu tenggat waktu, rawa tersebut dimanfaatkan oleh warga setempat dengan izin dari pengembang untuk menjadi objek wisata dadakan.
Baca juga: Tradisi Unik Merayakan Hari Valentine di Beberapa Negara. Kalau di Jepang laki-laki dapat coklat, lalu di Indonesia?
Sayangnya, pengelolaan Rawa Hambaro oleh masyarakat masih belum optimal. Hal itu terlihat dari banyaknya jembatan bambu yang fungsinya untuk berfoto selfie, ada yang terbengkalai bahkan rusak.
Minimnya koordinasi dengan pihak terkait membuat pihak pengelola Situ Hambaro sebagai tempat wisata dadakan terkesan seadanya sehingga gagal memenuhi ekspektasi pariwisata.
lokal.
Terlihat beberapa itik yang dibeli dengan kongsi warga terlihat terbengkalai, bahkan ada yang tenggelam karena bocor, ada juga sampan bambu yang sudah tidak terpakai terlihat terapung di tengah rawa.
Baca Juga: Mario Fabio Londok Jadi Rekrutan Terbaru Persib, Komentar Kocak Bobotoh Bikin Ngakak: ‘Ade Londok Sakalian Angkut’
Banyak saung bambu tempat para pedagang menjajakan dagangannya terlihat kosong dan terbengkalai, hanya satu atau dua yang masih buka, namun jika dikelola dengan baik, Rawa Hambaro berpotensi menjadi tempat wisata yang indah dan estetis.
Source: news.google.com
