Relokasi Warga Terkena Abrasi ke Tepi Utara Karawang, Pemkab Serahkan Rumah Layak Huni
PURWASUKA – Puluhan rumah layak huni telah diserahkan kepada warga pesisir utara Karawang yang terkena dampak abrasi dan banjir rob. Penyerahan rumah tinggal tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, pada Rabu (1/2/2023).
Saat penyerahan rumah layak huni, kurang lebih 88 kepala keluarga menerimanya. Bantuan ini diberikan setiap tahun oleh Pemerintah Daerah Karawang kepada warga yang terkena dampak abrasi dan banjir.
“Ada 88 KK yang menerima bantuan rumah hari ini di Desa Cemarajaya, Kecamatan Cibuaya,” ujarnya.
Cellica mengatakan, rumah layak huni merupakan program bantuan yang ditawarkan kepada warga pesisir utara Karawang sebagai bagian dari upaya relokasi. Karena kawasan tersebut terus tergerus oleh air laut.
Baca juga: Anehnya, Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri Resmi Melanjutkan Karir Liga Indonesia
“Awalnya memang tidak mudah meyakinkan warga untuk pindah, banyak yang menolak,” ujarnya.
Setelah komunikasi dan pendekatan manusia dan menjelaskan bahwa tempat tinggal mereka tidak lagi layak huni dan berbahaya, akhirnya satu per satu warga menerima program rehuning tersebut.
Bupati mengatakan, sebelumnya sudah ada 375 KK yang terdaftar sebagai calon penerima hunian layak huni. Namun, setelah diverifikasi pada 2019, ada 299 keluarga.
Kemudian pada tahun 2020, pemkab membangun 40 unit rumah seiring dengan pembangunan jembatan akses oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Dilanjutkan pada tahun 2021 untuk membangun delapan rumah bekerjasama dengan Kementerian PUPR yang akan membangun 30 rumah, dan pada tahun 2022 pemkab akan kembali membangun 88 rumah yang telah resmi diserahterimakan hari ini.
Baca Juga: Motor Pak Ustaz Dihajar Maling Saat Mengajar di Masjid Muhajirin Duren Sawit, Netizen: Berharap Maling Dapat Nasehat
Sisanya 137 unit diharapkan selesai pada 2023. Terdiri dari 98 unit rumah yang dibangun dari APBD Karawang dan sisanya 39 unit dari Pemprov Jabar.
“Rumah layak huni bagi korban abrasi dapat terwujud melalui kerjasama semua pihak. Pemerintah pusat, provinsi bahkan kabupaten. Juga melalui kerjasama pihak lain,” ujar Cellica dilansir dari Antara.
Sementara itu, tahun ini Pemkab Karawang akan membangun rumah layak huni bagi para lansia yang rumahnya rusak.
“Tahun ini kami menganggarkan Rp 52 miliar untuk membantu lansia, nenek lansia yang rumahnya rusak agar mendapat tempat tinggal yang layak,” kata bupati.
Memuat…
Source: news.google.com
