Nusa Dua, Bali (ANTARA) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mempromosikan Bali sebagai destinasi wisata kesehatan, salah satunya melalui B20 yang merupakan forum dialog resmi G20 yang mewakili komunitas bisnis global.
Sandiaga berharap rangkaian pertemuan G20 yang digelar di Bali pada 15-16 November 2022 dapat mendorong lebih banyak investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur yang ditetapkan sebagai destinasi wisata kesehatan.
“Bali tidak hanya menjadi tujuan wisata, tetapi juga untuk wisata kesehatan, termasuk penyembuhan dan perawatan kesehatan mental. Saya kira ini peluang yang bagus,” kata Sandiaga yang ditemui usai menjadi pembicara pada KTT B20 di Nusa Dua, Bali, Minggu.
Baca Juga: Menparekraf Tugaskan Pengelola Tempat Wisata Favorit Jemput Momentum Nataru 2023
Baca juga: Menparekraf Dorong Anak Muda Jadi Pengusaha Perkuat RI Lawan Resesi
Berdasarkan roadmap pengembangan wisata kesehatan di Indonesia, pemerintah telah memetakan empat sumbu utama, yaitu pertama, potensi Indonesia di bidang herbal, herbal, dan spa; kedua, wisata medis dengan memperkuat rumah sakit dan sumber daya manusia; ketiga, wisata olahraga sebagai bagian dari upaya promosi dan pencegahan; dan keempat, wisata ilmu kesehatan dengan menyasar konferensi-konferensi besar bagi para dokter dan tenaga kesehatan.
“Jadi biasanya ada konferensi besar yang dihadiri dokter, biasanya di Miami atau Las Vegas…kami ingin memindahkan mereka ke sini. Kami ingin menawarkan mereka Bali sebagai tempat berkumpul karena kebetulan KEK ini ada di Bali,” kata Sandiaga.
Baca Juga: Menparekraf Targetkan Destinasi Super Prioritas Labuan Bajo Siap Beroperasi pada 2024
Dengan berkembangnya wisata kesehatan di Indonesia, kata dia, Indonesia bisa menghemat devisa hingga 11 miliar dollar AS (sekitar Rp 170,2 triliun) yang dikeluarkan masyarakat Indonesia untuk wisata kesehatan, kesehatan atau perawatan kesehatan di luar negeri.
“Yang terpenting juga membuka 2,37 juta lapangan pekerjaan di sektor wisata kesehatan,” kata Sandiaga..
Source: news.google.com
