Sariman, seorang nelayan yang menghilang saat pengecekan jala di pantai Legok Jawa Pangandaran ditemukan
Tribunjabar.id Kontributor Laporan Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN – Nelayan yang hilang saat pengecekan jaring ikan di pantai Legok Jawa telah ditemukan.
Namun, kondisinya sudah mati.
Jenazahnya ditemukan terapung telungkup di perairan kawasan Raja Mantri atau sekitar 100 meter dari tepi pantai cagar alam, pantai barat Pangandaran, pada Senin (9/1/2023) siang.
“Akibat arus yang kuat, kemungkinan korban hanyut terbawa ombak. Mulai dari TKP, Pantai Legok Jawa, Kecamatan Cimerak, sekitar 20 km tersapu arus laut hingga Pangandaran,” kata Ketua Barracuda SAR, Kabupaten Pangandaran. . , Sakio Andrianto, kepada Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Senin malam
Jenazah nelayan atas nama Sariman (48) berhasil ditemukan dan dievakuasi pada hari keempat setelah dilakukan pencarian SAR.
Baca Juga: Breaking News: Mayat Bayi Ditemukan Membusuk di Pangandaran, Ibu Bayi Sebut Suaminya Dibunuh
“Alhamdulillah, berdasarkan laporan nelayan, sekitar pukul tujuh malam jenazah Sariman dievakuasi dari SAR Barakuda,” ujarnya.
Jenazah Sariman ditemukan dalam kondisi masih mengenakan sepatu dan celana dalam.
Sebelum dibawa ke rumah duka Kabupaten Cimerak, jenazah sempat dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran.
“Saat ini kami masih di RS Pandega, menunggu keluarga korban,” kata Sakio.
Baca Juga: Kapal Terbalik Ditemukan di Perairan Cilaki, Cianjur, Diduga Ditahan Nelayan Tak Sengaja
Sebelumnya, Sariman dilaporkan hilang di pantai tak jauh dari rumahnya, Blok Mecusuar, Dusun Cidadap, Desa Legok Jawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran.
Sariman dilaporkan hilang saat memeriksa jaring ikan di atas batu karang di tepi pantai Legok Jawa pada Jumat (6/1/2023) sekitar pukul 05.00 WIB.
Source: news.google.com
