Karena bukan objek wisata alam melainkan lebih ke objek wisata kuliner, maka daya tarik tempat ini tentu terletak pada menikmati menu khas Indonesia. Umumnya ada seafood dengan minuman spesial yang harganya sangat murah.
properti dari Saya menyembelih sapi itu merupakan masakan segar khususnya makanan laut seperti sop ikan, cumi, ikan bakar dan gong gong merupakan hidangan makanan laut khas dari kepulauan riau khususnya di tanjung pinang.
Gong Gong yang tersedia di daerah lain berbeda dengan yang ada di wisata kuliner ini. Sebut saja Batam, Gong Gong yang tersedia di wisata kuliner ini jauh lebih segar dan berukuran besar dibandingkan Gong Gong yang ada di Batam. Populasi Gong Gong di Tanjung Pinang juga lebih banyak sehingga para penjualnya tidak pernah kehabisan bahan baku.
Menu lain yang tak kalah enak dan tak kalah menarik adalah aneka kue ikan yang konon terbuat dari daging ikan hiu yang kaya protein. Makanan khas daerah lainnya yang juga bisa ditemui antara lain mie slime, nasi goreng terasi, Ekang – Ekang, Mie Miskin dan lain sebagainya. Bak Kut Teh kini menjadi jenis minuman paling terkenal.
Alasan Mengapa Anda Harus Mengunjungi Wisata Kuliner Potong Akau
Ada beberapa alasan mengapa Anda harus mengunjungi wisata kuliner Akau Panggang Lembu. Tempat ini menawarkan beragam kuliner khas Indonesia dari Sabang hingga Merauke dan itulah yang membuat tempat ini begitu unik.
Bayangkan berhemat jutaan rupiah hanya dengan mengunjungi pusat kuliner ini untuk mencicipi kuliner khas daerah yang jauh. Misalnya saja untuk menikmati makanan khas Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, kebanyakan orang langsung terpikir untuk menikmatinya di daerah asalnya.
Namun karena di Tanjung Pinang terdapat pusat wisata kuliner, Anda hanya perlu datang ke satu tempat saja untuk mencicipi kuliner khas Indonesia, salah satunya berasal dari Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Lebih menghemat uang, waktu dan tenaga bukan?
Berburu foto di tur ini
Anda bisa mengambil foto di lokasi ini dengan latar belakang makanan atau memotret menunya sendiri. Akan jauh lebih baik jika Anda termasuk orang yang aktif di media sosial dan sering berbagi pengalaman, karena film dokumenter seperti ini bisa dijadikan bahan teks atau video Anda.
Baca juga: Menikmati Sensasi Deburan Ombak di Areca Waterpark
Sebut saja blog diary atau youtube yang saat ini banyak sekali vloggernya. Anda bisa memotret berbagai menu khas dari berbagai daerah sambil berbincang tentang kuatnya rasa dan bumbu yang terkait dengan makanan tersebut, serta proses produksinya.
Dilengkapi dengan hal tersebut, tidak hanya populer secara online, Anda juga bisa mempraktekkannya sendiri di rumah dan mencoba membuat sendiri makanan khas daerah lainnya. Tentu saja hal ini juga bisa membuat Anda kangen dan spesial.
Tips jalan-jalan ke Akau Panggang Lembu
Sedikit tips: Jika Anda bepergian dari luar Kepulauan Riau, pertimbangkan untuk naik perahu ke Pelabuhan Sri Bintan Pura. Karena dari pelabuhan ini hanya beberapa menit saja menuju pusat wisata kuliner ini. Jaraknya juga cukup pendek, hanya 1 km sehingga bisa ditempuh dengan berjalan kaki.
Peta tempat saya menyembelih sapi
Jam buka dan harga tiket masuk Akau Slaughter Bull
Pusat wisata kuliner terkenal di Tanjung Pinang ini buka mulai pukul 16.00 WIB hingga 12.00 WIB. Pada hari-hari tertentu jam tutup mungkin lebih lambat dari biasanya hingga pukul 02:00 WIB. Maka pengunjung tidak akan dikenakan biaya tiket masuk. Cukup membayar menu makanan dan minuman yang Anda pesan di pusat kuliner ini.
Jadi tertarik untuk mengunjungi wisata kuliner dengan jutaan menu dari berbagai daerah di Indonesia? Tentunya wajib Anda coba dan cicipi di tempat ini. Itulah beberapa ulasan mengenai hal tersebut Saya membunuh seekor lembu Sebuah pusat wisata kuliner terkenal di kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Indonesia. Nikmati mencicipi berbagai kuliner khas Indonesia.
Galeri foto “Saya Menyembelih Sapi.”
Potret saya sedang menyembelih seekor sapi
Potret camilan
Suasana saat saya menyembelih seekor lembu pada siang hari
Menu kuliner di Akau Panggang Lembu
Sajian kuliner malam di Akau Panggang Lembu
Source: www.tempatwisata.pro
