Berita Wisata

Sejarah Pura Mengening di Gianyar, Bali

Desa Tampaksiring di Gianyar mungkin belum menjadi destinasi wisata populer di Bali. Daya tarik utama desa Tampaksiring bukanlah pantainya, melainkan keindahan alam, wisata religi dan wisata sejarah. Objek wisata tersebut antara lain Pura Tirta Empul, Pura Gunung Kawi, Istana Kepresidenan Tampak Siring, dan Pura Mengening.

Salah satu yang paling menarik adalah Pura Mengening. Konon, candi ini sudah dibangun sejak abad ke-11. Dinamakan Pura Mengening berdasarkan kesepakatan masyarakat karena kondisi lingkungan pura yang tenang dan tentram.

Pura Mengening memiliki sejarah yang menarik untuk dipelajari, meskipun catatan sejarahnya masih sangat terbatas. Ingin tahu sejarah dan atraksi Pura Mengening? Cari tahu di artikel ini, ya!

Sejarah Pura Mengening

Dilansir laman diparda.gianyarkab.go.id, candi ini merupakan situs purbakala peninggalan pemerintahan Raja Marakata pada tahun 1022 Masehi. Candi Mengening pertama kali ditemukan oleh seorang arkeolog Belanda, Willem Frederik Stutterheim pada tahun 1925 – 1927.

Pada tahun 1980, sejarawan AJ Bernet Kempers mencatat bahwa Pura Mengening merupakan mata air jernih di bawah pohon besar. Mata air tersebut digunakan untuk membersihkan dan memandikan keris. Ini juga asal muasal nama “mengening” yang berarti “air jernih”.

Selain itu, ada replika tugu bergaya Jawa yang terbuat dari balok batu yang saling beradu. Situs ini disebut Candi Mengening. Bagian dalam candi tidak dapat diakses, tetapi lingga dan yoni asli telah ditemukan.

Berdasarkan UU No. 5 Tahun 1985, Pura Mengening dipilih sebagai salah satu situs cagar budaya dari sekian banyak pura yang ada di Gianyar. Pemilihan ini lahir dari ditemukannya gundukan-gundukan mirip perbukitan di kawasan Candi Mengening.

Lokasi dan rute menuju Pura Mengening

Pura Mengening terletak di Banjar Saraseda, Desa Tampaksiring, Kabupaten Gianyar. Jika Anda memulai dari Denpasar, jaraknya sekitar 37 km atau 1h20.

Dari Jimbaran berjarak 59 km atau 1 jam 40 menit. Jika ingin lebih dekat, Anda bisa menginap di kawasan Ubud yang jaraknya hanya 14 km atau sekitar 30 menit.

Mengingat terbatasnya angkutan umum di Bali, wisatawan disarankan menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan. Menggunakan taksi online memang tidak nyaman, apalagi jika ingin mengunjungi tempat wisata lain di dekat Pura Mengening.

Keunikan dan daya tarik Pura Mengening

Tidak hanya melihat candi, candi ini juga memiliki keistimewaan lainnya. Objek wisata Pura Mengening antara lain :

1. Arsitektur yang Indah

Dilansir laman biro perjalanan online, salah satu daya tarik Pura Mengening adalah arsitekturnya yang indah. Terdiri dari 3 bagian (tri mandala), yaitu mandala nista, mandala tengah dan mandala utama. Banyak wisatawan memanfaatkan ukiran kuno di candi ini sebagai background foto mereka.

2. Tempat mandi

Pura Mengening memiliki tempat pemandian yang airnya berasal dari 10 mata air. Sama seperti Pura Tirta Empul, wisatawan juga bisa membersihkan atau menyucikan diri di kolam tersebut. Uniknya, air kolam tidak pernah keruh meski digunakan banyak orang. Melukat di pura ini dipercaya dapat mencegah penyakit dan bahaya.

3. Suasana desa yang sejuk

Anda tidak perlu takut kepanasan jika berkunjung ke pura ini, karena suasana di kawasan Gianyar sendiri selalu sangat asri dan sejuk. Apalagi candi ini dikelilingi tanaman yang rindang. Disarankan untuk berkunjung pada pagi hari agar hawa dingin semakin terasa.

gaya arsitektur

Salah satu daya tarik Pura Mengening adalah arsitekturnya yang unik. Candi ini terbagi menjadi tiga mandala, yang terdiri dari:

1.Nista Mandala

Di kawasan ini terdapat sebuah taman yang merupakan tempat penyucian Ida Batara. Di beberapa tempat juga terdapat tirtha yang biasa diambil oleh masyarakat. Tirtha tersebut diantaranya adalah tirtha Keben, tirtha Melela, tirtha Megelung, tirtha Sudamala, tirtha Tunggang, tirtha Soka dan tirtha Telaga Waja.

2. Madya Mandala

Madya mandala adalah kawasan pusat (jaba Tengah) yang menjadi tempat aktivitas umat Hindu. Kawasan ini memiliki beberapa bangunan, seperti Bale Kulkul, Bale Pegambahan, Bale Gong, dan Bale Pegat.

3. Mandala Utama

Mandala utama adalah area paling suci karena digunakan sebagai tempat pemujaan. Di kawasan ini terdapat beberapa tempat suci, seperti Vihara Batara Gunung Kawi, Gedong Meru Tumpang Tiga, Keraton Ida Batara Prasada Agung, Vihara Batara Tirta Empul, Pemaruman, Gedong Limas, Bale Saka Ulu, Bale Paselang, Bale Pecanangan, Bale Penganteb dan Kuil Batara Siwa.

Siapa yang membangun Pura Mengening?

Sampai saat ini belum ada catatan sejarah siapa yang membangun Pura Mengening. Dalam Purana, Pura Mengening juga tidak ditemukan tahun pembuatannya. Sebagian masyarakat juga percaya bahwa Pura Mengening sudah ada sejak masa pemerintahan Raja Masula-Masuli.

Tempat wisata di sekitar Pura Mengening

Jika Anda sudah pernah mengunjungi Pura Mengening, sayang sekali jika tidak menjelajahi tempat wisata lain yang ada di Desa Tampaksiring. Tempat wisata yang bisa Anda kunjungi antara lain:

1. Subak Puagan

Subak adalah sistem irigasi warisan budaya Bali. Di Tampaksiring, Anda bisa mengunjungi beberapa subak, seperti Subak Kumba, Subak Kulub Bawah, Subak Kulub Atas, Subak Kulu I, Subak Kulu II, Subak Kesah, dan Subak Sareseda.

2. Candi Gunung Kawi

Ingin mengambil foto dengan latar pahatan yang indah? Anda bisa mengunjungi Pura Gunung Kawi. Hanya membutuhkan waktu 10 menit untuk sampai ke candi ini. Candi Gunung Kawi umumnya digunakan untuk keperluan pemujaan oleh umat Hindu. Namun, wisatawan juga bisa berkunjung dan mencari spot foto yang menarik.

3. Pura Tirta Empul

Pura Tirta Empul adalah salah satu pura paling terkenal di Bali. Anda hanya perlu 3 menit berkendara ke Pura Mengening. Pura ini biasanya digunakan untuk kegiatan melukat atau penyucian di kolam pemandian.

4. Tubing Sungai Bali

Ingin mencoba wisata ekstrim? Anda bisa datang ke Bali River Tubing di Tukad Pakerisan. Jaraknya hanya 40 menit dari Pura Mengening. Di Bali River Tubing, Anda dapat mencoba berbagai aktivitas rekreasi air seperti water sport, hiking, rafting, dan river tubing.

Jika anda berlibur ke pulau Bali, sayang sekali jika tidak mengunjungi pura Mengening. Suasana tenang dan sakral akan membuat Anda betah berlama-lama!

Simak video “Rasa Makan Raos Pisaan Euy, Cuisine du Palais Cimahi”
[Gambas:Video 20detik]
(des/fds)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button