Berita Wisata

Sistem satu arah diterapkan pada jalur wisata dari Tebing Breksi hingga Pantai Gunungkidul

Harianjogja.com, SLEMAN—Ditlantas Polda DIY akan menerapkan sistem satu arah untuk sejumlah jalur wisata di Jogja dan sekitarnya untuk mengantisipasi kemacetan saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Meski lalu lintas padat, kendaraan tetap bisa melaju.

Dirlantas Polda DIY, Kombes Alfian Nurrizal mengatakan selama liburan Nataru sekitar 5 juta wisatawan datang ke DIY. Untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas, polisi akan bersiaga di jalur 35 lokasi wisata.

Rekayasa lalu lintas juga akan dilakukan dengan menerapkan sistem satu arah pada beberapa rute untuk tempat wisata favorit, seperti Tebing Breksi, Bukit Obelix, Pantai Gunungkidul, Laut Heha, Parangtritis, dll.

“Kami melakukan rekayasa, jadi kami melakukannya untuk SATU ARAH, jadi tidak akan ada dua arus, jadi tidak ada perubahan arus. Begitu pula di Parangtritis, jembatan Kretek II sudah selesai, jadi tidak akan ada kesulitanjadi itu akan berhasil SATU ARAH juga,” ujarnya, Kamis (22/12/2022).

BACA JUGA: Bus Wisata Adang di Gedongkuning, Elanto Kecam Turis Minta Dikawal Polisi

Dengan sistem satu arah, diharapkan tidak terjadi antrean kendaraan atau kemacetan. “Jadi kepadatan lalu lintas memang ada, tapi kami jamin tidak stagnan, roda akan berputar dan lalu lintas tetap lancar,” ujarnya.

Ditlantas Polda DIY juga akan memasang 40 CCTV di titik masuk DIY untuk menghitung jumlah kendaraan yang masuk. “Yang pertama ada di Tempel, Temon, Prambanan, dan Piyungan, jadi kita lihat berapa kendaraan yang masuk dan harus kita antisipasi,” ujarnya.

Pada malam pergantian tahun, masyarakat bisa merayakannya di Tugu, Malioboro, dan Titik Nol. Pengalihan arus Malioboro akan ditawarkan mulai pukul 17.00 WIB. Sementara di Tugu, lalu lintas akan dialihkan pada pukul 22.00 WIB.

DIPROMOSIKAN:

Kisah dua brand kecantikan lokal yang diuntungkan Tokopedia: Duvaderm dan Guele

Baca lebih banyak berita dan artikel di Google Berita

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button