Tempat Wisata

SITU LENGKONG Tiket Murah Atraksi Menarik Januari 2024

Situ Lengkong

  • Biaya masuk: Rp8.000
  • Jam buka: 24 jam
  • Nomor telepon:
  • Alamat Lokasi : Jl Raya Timur Panjalu, Panjalu, Ciamis, Jawa Barat, Indonesia, –

Situ Lengkong merupakan objek wisata alam tepi danau di kawasan Panjalu, Kabupaten Ciamis. Telaga ini merupakan salah satu suaka margasatwa yang dilindungi di Panjalu. Suasana alamnya masih asri dan menenangkan. Selain itu, objek wisata ini juga populer sebagai tujuan ziarah.

Biaya masuk Situ Lengkong

Tiket masuk kawasan wisata Situ Lengkong sangat murah. Dengan biaya Rs 8.000, pengunjung sudah bisa menikmati keindahan situs ini. Harga tersebut belum termasuk biaya perjalanan perahu dan kayak.

Baca Juga: Destinasi Wisata Menairk Ciamis

Jam buka Situ Lengkong

Situ Lengkong terbuka untuk umum 24 jam sehari, setiap hari. Sedangkan jam operasional kayak berakhir pada sore hari. Jumlah wisatawan lebih tinggi pada akhir pekan dan hari libur. Jadi jika ingin suasana lebih tenang, datanglah pada hari kerja.

Pariwisata di Situ Lengkong

Situ Lengkong dan Nusa LarangSitu Lengkong dan Nusa LarangNusa Larang di tengah kawasan Situ Lengkong – Foto: Gmap/dian Jupenkk

Ciamis memiliki banyak pesona alam sebagai tujuan wisata. Karena masih terdapat nuansa kearifan lokal di daerah tersebut yang kental dengan budaya Sunda. Referensi wisata alam di Ciamis yang patut dijadikan pilihan adalah Situ Lengkong. Sebuah danau alami di kawasan Panjalu yang berbatasan dengan Majalengka dan Tasikmalaya.

Suasana alam yang asri di Situ Lengkong bisa menjadi alternatif liburan untuk menyegarkan pikiran. Berbagai aktivitas wisata bisa ditawarkan di sini. Objek wisata ini telah lama menjadi tujuan ziarah yang populer. Selain itu, terdapat aktivitas berperahu dan kayak yang bisa menjadi pilihan bagi wisatawan segala usia.

Legenda Air Zamzam

Indahnya matahari terbenam di Situ LengkongIndahnya matahari terbenam di Situ LengkongIndahnya panorama alam di sekitar kawasan danau – Foto: Gmap/Sensen lagi

Keberadaan telaga atau telaga di Indonesia biasanya erat kaitannya dengan cerita rakyat, legenda atau mitos. Begitu pula cerita yang menceritakan asal muasal Situ Lengkong. Konon danau alami ini terbentuk dari air Zamzam.

Kawasan laut ini, dikutip dari Babad Panjalu, dulunya merupakan sebuah lembah atau Legok dalam bahasa Sunda. Lembah ini mengelilingi sebuah bukit bernama Pasir Jambu. Bukit ini kemudian menjadi sebuah pulau di tengah danau yaitu Nusa Larang.

Raja Panjalu konon belajar sampai ke Mekkah. Ia membawa air Zamzam sebagai oleh-oleh. Air diangkut dengan gayung yang terbuat dari batok kelapa. Air Zamzam kemudian dialirkan ke lembah dan jumlahnya ditingkatkan.

Pencemaran air ini meluas menjadi sebuah danau yang sekarang dikenal dengan nama Situ Lengkong. Sedangkan bukit yang kemudian menjadi Nusa Larang menjadi pusat pemerintahan kerajaan. Saat ini pulau kecil ini menjadi bagian penting dari wisata ziarah di Situ Lengkong.

Cagar Alam Panjalu

Cagar AlamCagar AlamSitu Lengkong ditetapkan sebagai cagar alam sejak tahun 1919 – Foto: Gmap/dian nandang herdiansyah

Danau ini telah ditetapkan sebagai cagar alam sejak tahun 1919. Saat itu Indonesia masih diduduki oleh pemerintah Belanda. Nusa Larang bahkan mengambil nama salah satu pejabat Hindia Belanda.

Cagar alam ini memiliki luas total sekitar 70 hektar. Nusa Larang menempati luas 16 hektar sedangkan sisanya merupakan kawasan danau. Kawasan Nusa Larang sebagian besar ditutupi oleh hutan dengan vegetasi yang beragam. Kebanyakan merupakan jenis pohon keras seperti Kihaji, Rotan, Langkap dan lain sebagainya.

Berbagai jenis fauna juga terdapat di pulau ini. Mereka termasuk berbagai burung, tupai dan kelelawar. Di malam hari Anda sering melihat sejumlah besar kelelawar terbang di atas pulau. Kini terdapat jenis ikan konsumsi seperti nila dan nila asli di danau tersebut.

Wisata ziarah

Destinasi wisata ziarahDestinasi wisata ziarahMakam Raja Panjalu di Nusa Larang yang menjadi tujuan wisata ziarah – Foto: Gmap/Toto Sudarto 1567

Meski merupakan cagar alam, warga setempat lebih mengenal Situ Lengkong sebagai destinasi wisata religi. Setiap tahun ribuan wisatawan dari dalam dan luar negeri datang ke sini. Tujuannya tak lain adalah ziarah ke makam tokoh Panjalu di Nusa Larang.

Nama Nusa Larang berarti “pulau terlarang”. Konsepnya sama seperti di Mekkah yang ada tanah haramnya. Ada berbagai batasan yang harus dipatuhi di kawasan Nusa Larang. Salah satunya adalah Anda tidak bisa mengucapkan “kelelawar” saat melihat kelelawar muncul.

Selanjutnya terdapat makam para tokoh Kerajaan Panjalu di pulau ini. Misalnya makam Raja Hariang Kancana yang berpengaruh dalam penyebaran Islam di Panjalu. Pengunjung dapat mengunjungi makamnya dengan menyeberangi danau menggunakan perahu.

Waktu penyeberangan sekitar 15 menit. Wisatawan bisa menikmati segarnya udara di kawasan danau ini. Usai turun, puluhan anak tangga masih harus dilalui.

Fitur air

Mendayung kayakMendayung kayakPerjalanan kayak yang relatif baru – Foto: Gmap/MYTravel Malang 4

Ada sejumlah aktivitas rekreasi yang bisa dinikmati di Situ Lengkong. Wisatawan bisa piknik atau bermain seluncuran air. Di sekitar danau ini banyak terdapat warung makan dan pendopo. Pengunjung bisa menikmati indahnya pemandangan danau sambil makan atau mengambil perbekalan.

Perahu di Situ Lengkong tidak hanya cocok untuk menyeberang saja. Wisatawan bisa menyewanya untuk berkeliling. Perahu ini mampu menampung hingga 25 orang dan cocok untuk perjalanan rombongan.

Olahraga air terbaru yang semakin populer di kalangan anak muda adalah kayak. Wisatawan dapat memilih antara kayak satu orang atau kayak tandem (berpasangan). Selama satu jam, wisatawan bisa menjelajahi berbagai sudut menarik Situ Lengkong.

Salah satu kawasan yang paling menarik adalah kawasan tepian Nusa Larang yang disebut dengan “Amazon”. Daerah ini penuh dengan berbagai jenis hutan bakau. Batang dan akarnya melengkung, menyentuh permukaan air dan membentuk terowongan alami. Tempat yang unik dan menarik untuk diabadikan dalam kamera.

Fasilitas Situ Lengkong

Situ Lengkong memiliki tempat parkir yang luas, toilet, musala, dan pendopo. Fasilitas rekreasinya meliputi perahu dan kayak. Di tepian danau terdapat deretan kios yang menjual makanan dan oleh-oleh khas Panjalu.

Lokasi Situ Lengkong

Telaga wisata ini terletak di Desa Panjalu, Kecamatan Panjalu, Ciamis dan berjarak sekitar 35 km dari pusat Kota Ciamis. Lokasinya dapat dicapai dengan kendaraan pribadi melalui jalan raya Kawali-Panjalu dari Tasikmalaya atau Garut.

Source: travelspromo.com

Related Articles

Back to top button