Talaga Bodas, Wisata Eropa di Garut pada Masa Belanda

Talaga Bodas adalah salah satu wisata terkenal di Garut. Pemandangan alamnya sangat indah, dengan danau berbentuk kawah dengan air berwarna putih kehijauan dan perbukitan hijau di sekelilingnya menampilkan pemandangan yang eksotis. Tidak hanya masyarakat Garut yang merasakan keindahannya, masyarakat Eropa juga mengunjungi Talaga Bodas untuk hiburan.

Pada zaman dahulu, di dekat kawah, ada sebuah desa bernama Kampung Papandak. Seorang fotografer Belanda kelahiran Kediri dan berdarah Jerman bernama Margarethe Mathilde Weissenborn, yang dikenal sebagai Thilly Weissenborn, telah mengabadikannya dalam sebuah kartu pos pada tahun 1932.

Saat itu, Talaga Bodas menjadi tujuan wisata bagi orang Eropa. Popularitasnya mendorong Gubernur Jenderal Hindia Belanda saat itu untuk menetapkan kawah ini sebagai objek wisata pada 4 Februari 1924. Sayangnya, sejak kebakaran yang melanda Kampung Papandak pada tahun 1935, popularitasnya di telinga dunia memudar.

Lebih dari 70 tahun yang lalu, keadaan jalan berubah menjadi bebatuan dan tidak cocok untuk dilalui kendaraan. Alang-alang memenuhi jalan setapak menuju objek wisata.

Meski begitu, kecantikan Talaga Bodas tidak luntur. Hingga saat ini Talaga Bodas masih menjadi objek wisata yang indah di Garut. Ada kolam air panas alami yang berdekatan dengan kawah.

Ada banyak kegiatan wisata yang dapat dilakukan wisatawan seperti trekking dan hiking, mengelilingi kawah, berenang, dan berfoto selfie. Spot foto berupa pesona alam yang indah menambah estetika foto.

sumber gambar: pinterest

Source: infogarut.id