Berita Wisata

Tempat Wisata Di Sumatera Selatan, 16 Tempat Wisata Yang Wajib Dikunjungi

Di Sumatera Selatan, mayoritas orang mungkin lebih mengenal Palembang. Terutama makanan khasnya, yaitu pempek. Namun perlu disadari bahwa tempat wisata Sumatera Selatan tidak kalah menarik dengan tempat wisata lainnya. Ingin tahu sejumlah tempat wisata di Sumatera Selatan?

Jika Anda memiliki hobi bepergian dan mengunjungi sebagian besar tempat wisata di pulau jawa, tempat wisata sumatera selatan bisa menjadi pilihan yang bagus untuk memulai perjalanan anda di luar pulau jawa.

Ada beberapa tempat wisata di Sumatera Selatan yang bisa menjadi pilihan tepat untuk berbagai perjalanan Anda. Mulai dari wisata alam, wisata budaya, wisata sejarah dan wisata religi. Hampir semuanya berada di Sumatera Selatan.

Apalagi objek wisata di Sumatera Selatan yang melibatkan sejarah panjang Kerajaan Sriwijaya. Tentu ada nilai baik yang bisa Anda dapatkan ketika mengunjungi beberapa tempat wisata di Sumatera Selatan.

Di sini, Datiak.com menghadirkan sejumlah tempat wisata di Sumatera Selatan yang bisa menjadi pilihan untuk memulai perjalanan wisata ke luar Jawa.

1. Jembatan Ampera

Ini sebenarnya bukan tempat wisata yang serius, tetapi Jembatan Ampera adalah salah satu bagian arsitektur yang paling ikonik. Karena itu tidak berlebihan untuk menambahkan Jembatan Ampera ke dalam daftar tempat wisata di Sumatera Selatan.

Sehingga salah satunya adalah akses yang menghubungkan hilir dan hulu antar wilayah, menjadikan Jembatan Ampera di Palembang, Sumatera Selatan menjadi salah satu akses utama untuk menyeberang.

Jembatan Ampera adalah salah satu jembatan terpanjang di Asia Tenggara, dengan panjang 1.000 meter, lebar 22 meter dan tinggi 63 meter, memisahkan Sungai Musi dari kota Palembang, di Sumatera Selatan. Saat berdiri di jembatan tua yang dibangun pada tahun 1962 ini, wisatawan akan melihat Sungai Musi yang terbentang.

Nama Jembatan Ampera merupakan akronim dari arah kemalangan rakyat, sebagaimana jargon bangsa Indonesia pada tahun 1960-an.

2. Pulau Kemaro

Objek wisata utama di Sumatera Selatan adalah Pulau Kemaro. Salah satu benda monumental tersebut berada di tengah Sungai Musi. Di pulau Kemaro berdiri pagoda 9 lantai, kuil Hok Tjing Rio, pohon cinta dan makam suci.

Bangunan di Pulau Kemaro memiliki ciri khas Tionghoa. Menurut cerita, pulau ini pernah didiami oleh sepasang Doi Tan Bun An dan Siti Fatimah, yang kemudian terjun ke Sungai Musi, dan jenazah mereka dimakamkan di Pulau Kemaro.

Untuk mengakses pulau ini, wisatawan harus menggunakan perahu yang disebut ketek, yang dapat mengangkut 6 penumpang. Kecuali dengan perahu ketek, pengunjung juga bisa membuka Pulau Kemaro menggunakan kapal besar dengan muatan beberapa lusin penumpang.

3. Benteng Kuto Besak

Benteng Kuto Besak (BKB) terletak di tepi Sungai Musi. Tempat wisata Palembang ini merupakan peninggalan ketenaran Kesultanan Palembang Darussalam. BKB sebelumnya dibangun oleh Sultan Mahmud Badaruddin I pada masa pemerintahannya dari tahun 1724 hingga 1758.

BKB tersebut kini digunakan sebagai kantor Balai Diklat Militer Sriwijaya (Kodam). Namun, Pemprov Sumsel telah menetapkan kawasan Plasa BKB, persis di seberang benteng, sehingga menjadi salah satu tempat wisata di Sumsel.

Dari Plaza BKB Palembang banyak wisatawan yang bisa menikmati keindahan Sungai Musi dengan berbagai aktivitasnya. Dari sore hingga malam hari, pengunjung dapat merasakan angin sepoi-sepoi dan menikmati berbagai hidangan lokal yang ditawarkan oleh berbagai vendor di daerah tersebut.

4. TWA Punti Kayu

Taman Alam Punti Kayu (TWA) terletak di km 6,5 dari Palembang. Tempat wisata di Sumatera Selatan ini cukup mudah diakses karena tidak jauh dari pusat kota Palembang. Di TWA Punti Kayu, banyak model tumbuhan dan hewan liar yang masih hidup di sana.

Tempat wisata di sumatera selatan ini memiliki luas sekitar 50 hektar, sehingga sangat cocok bagi banyak pecinta wisata alam di udara yang segar dan alam yang hijau asri, di tengah polusi udara di kota palembang.

Beberapa ribu pohon pinus yang menjulang membuat situasi lebih tenang dan alami. Ada juga beberapa simbol bangunan tiruan dari berbagai negara, seperti spot foto yang fantastis. Untuk masuk ke TWA Punti Kayu, wisatawan hanya perlu membayar Rp 30.000/orang.

Source: www.datiak.com

Related Articles

Back to top button