Berita Wisata

Tempat wisata menikmati sunset terakhir di tahun 2022 di Labuan Bajo

Labuan Bajo

Penghujung tahun 2022 tinggal menghitung hari. Bagi traveler yang merayakan akhir tahun di Labuan Bajo, ada banyak tempat yang lebih baik untuk menikmati sunset akhir tahun, baik di kawasan Taman Nasional Komodo maupun di kota Labuan Bajo. .

Ada pemandangan pantai dan bukit. Tidak ada tiket masuk untuk mengunjungi tempat wisata ini.

“Pantai Pede, Pantai Klumpang dan Bukit Sylvia supaya bisa melihat sunset. Bisa juga di puncak Waringin,” kata Robertus San, pemandu wisata di Labuan Bajo, Jumat (30/12/2022).

Berikut rekomendasi tempat wisata menikmati sunset terakhir tahun 2022 di Labuan Bajo.

Pantai Pade

Sebelum banyak tempat wisata bermunculan di Labuan Bajo, Pantai Pede menjadi pilihan favorit untuk dikunjungi. Letaknya strategis di kota Labuan Bajo, hanya sekitar satu kilometer di selatan kawasan Marina Waterfront City.

Pantai Pede memiliki pasir putih. Selain menikmati indahnya pemandangan perahu wisata dan gugusan pulau di kejauhan, para pelancong tentunya bisa menikmati sunset akhir tahun sebelum merayakan pesta malam tahun baru yang dijadwalkan dipusatkan di Waterfront City.

“Pantai Pede bisa menikmati sunset,” kata Robert.

Pantai Klumpang

Traveler juga bisa memilih Pantai Klumpang untuk menikmati sunset akhir tahun. Pantainya bersih dan memiliki ombak yang tenang.

Lokasinya tidak jauh dari kota Labuan Bajo, sekitar 4 km ke arah utara. Selain menikmati sunset, traveler juga bisa menikmati panorama indah gugusan pulau di kejauhan.

“Senang berkunjung di sore hari. Wisatawan bisa berenang di sana sambil melihat matahari terbenam,” kata Robert.

puncak prajurit

Berada di puncak Bukit Kota Labuan Bajo, waktu terbaik mengunjungi Puncak Waringin adalah sore hingga malam hari. Puncak Waringin yang memakan waktu sekitar 7 menit dari Bandara Komodo menjadi tempat favorit yang dikunjungi wisatawan maupun warga lokal untuk menikmati sunset.

Traveler bisa menyaksikan keindahan sunset berpadu dengan pesona perairan laut penuh perahu pinisi dan gugusan pulau kecil di tengah laut yang membuat betah berada di Puncak Waringin.

“Dari tempat ini sangat menyenangkan untuk menikmati sunset,” ujar Tommy Nandes, seorang turis Indonesia.

Bukit Sylvia

Berjarak sekitar 10 menit berkendara dari pusat Labuan Bajo ke arah utara, Bukit Sylvia menawarkan panorama megah yang menjadi pengalaman tak terlupakan bagi para wisatawan. Bukit Sylvia bisa menjadi pilihan menikmati sunset akhir tahun di Labuan Bajo.

“Dari Bukit Sylvia kita bisa melihat keindahan laut Labuan Bajo, terutama saat matahari terbenam,” kata Karmo Nalla, seorang turis lokal di Labuan Bajo. Traveler juga bisa menyaksikan matahari terbit dari Bukit Sylvia.

Dari Bukit Sylvia, traveler dimanjakan dengan pemandangan cantik gugusan pulau-pulau kecil di tengah laut, Deretan perahu wisata yang berlabuh juga menjadi pemandangan yang tak kalah indah untuk dikagumi dari Bukit Sylvia.

Hamparan bukit-bukit kecil yang mengelilinginya juga menjadi pemandangan yang tak kalah menarik. Bukit-bukit itu tampak membentuk gelombang.

Nama Sylvia Hill diambil dari nama Sylvia Resort yang berada di dekat bukit. Awalnya bukit ini hanya dikunjungi oleh wisatawan yang menginap di resort.

Belakangan, tempat itu menjadi terkenal dan menjadi tempat wisata yang ramai dikunjungi wisatawan maupun warga lokal Labuan Bajo. Bukit Sylvia juga disebut Bukit Cinta.

Bukit Cinta sebenarnya merupakan bukit tersendiri yang dulunya merupakan tempat romantis yang dikunjungi anak muda. Namun, karena Bukit Sylvia juga menawarkan suasana romantis, namanya juga dikenal sebagai Bukit Cinta.

Simak Video “RS Siloam Labuan Bajo Sediakan Layanan Wisata Kesehatan Internasional”
[Gambas:Video 20detik]
(atau/gsp)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button