Ternyata itu sebabnya Pantai Tirtamaya Indramayu ditutup sementara selama hampir setahun
Laporan wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU – Hampir setahun terakhir, objek wisata pantai Tirtamaya Indramayu ditutup sementara sejak awal tahun 2022.
Penutupan sementara diketahui setelah kontrak mantan manajer itu berakhir pada Desember 2021.
Sejak itu, pantai tersebut ditutup tanpa pengelola baru.
Ela Nurlaela Sari, Kepala Dinas Pariwisata Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dispara) Indramayu menjelaskan, Pantai Tirtamaya masuk dalam salah satu dari 5 objek wisata yang masuk dalam retribusi daerah.
Yaitu meliputi Pantai Tirtamaya, Pantai Karangsong, Pantai Balongan Indah, Pantai Glayem dan Water Park Bojongsari.
Pengelolaannya tidak boleh pihak ketiga dan harus dikelola oleh pemerintah daerah.
“Itu tertuang dalam Perda Nomor 3 Tahun 2012,” ujarnya kepada Tribuncirebon.com, Rabu (23/11/2022).
Ela Nurlaela Sari menjelaskan, saat itu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan Pantai Tirtamaya sebenarnya dikelola oleh pihak ketiga dan pemerintah daerah tidak memungut biaya apapun.
Di sisi lain, kata dia, dalam pengelolaan objek wisata, pemerintah daerah tidak bisa melakukannya sendiri tanpa adanya pihak ketiga karena ada beberapa kendala.
Diantaranya seperti keterbatasan sumber daya manusia dengan mengorbankan alokasi anggaran untuk pemeliharaan objek wisata.
Maka dari itu, sebisa mungkin menjalin kerjasama dengan pihak ketiga.
Lanjut Ela Nurlaela Sari, kebijakan debet langsung ini tentu memberatkan pihak ketiga yang ingin bekerjasama.
“Karena pendapatan terbesar berasal dari tiket pesawat, misalnya dari tiket masuk hingga retribusi yang akan didapatkan pihak ketiga,” ujarnya.
Source: news.google.com
