Pasca bencana tsunami yang melanda Serambi Mekkah pada tahun 2004, pemerintah saat itu sangat rajin membangun monumen, tugu, dan situs bersejarah untuk mengenang kejadian memilukan tersebut. Beberapa monumen dan monumen tersebut dapat ditemukan di Kota Banda Aceh, seperti Monumen Thank To The Worlds di Lapangan Blang Padang.
Tugu peringatan “Thanks To The World” ini dibuat pemerintah sebagai wujud rasa terima kasih dan terima kasih kepada seluruh elemen di dalam dan luar negeri, baik relawan, masyarakat sipil, LSM, dunia usaha, maupun militer, yang telah membantu proses rekonstruksi dan pemulihan pasca bencana. bencana tersebut membantu bencana tsunami. Monumen yang konon menyerupai ombak ini juga berfungsi sebagai pengingat akan adanya bencana dahsyat di Aceh.
Secara geografis Monumen Thanks To The World terletak di Lapangan Blang Padang, Kampung Baru, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh. Karena letaknya yang sangat strategis dan berada di pusat kota, wisatawan mudah menemukan monumen ini. Wisatawan juga dapat mengunjungi monumen tersebut menggunakan angkutan umum maupun kendaraan pribadi.
Monumen Thanks To The World bukan satu-satunya bangunan bersejarah yang ada di Lapangan Blang Padang. Masih ada beberapa objek wisata yang bisa dikunjungi wisatawan, antara lain replika pesawat Dakota RI-001 Seulawah dan juga Tsunami Memorial. Wisatawan juga bisa mengunjungi Museum Tsunami Aceh karena letaknya juga sangat dekat.
Pesona monumen “Terima Kasih kepada Dunia”.
Selamat datang di Peringatan “Terima Kasih Dunia”.
Saat wisatawan sampai di tempat wisata, mereka melihat 5 bangunan berbentuk gelombang. Di tanah depan bangunan terdapat semacam prasasti yang disebut “Walk of Frame Tsunami”. Prasasti di permukaan tanah memuat informasi mengenai tsunami, seperti panjang jalan yang rusak, jumlah jembatan yang hancur, jumlah korban tewas dan hilang, serta ratusan ribu orang yang kehilangan tempat tinggal.
Tak jauh dari monumen berbentuk gelombang ini juga terdapat beberapa plakat peringatan yang bisa ditemukan wisatawan di sepanjang jalur jogging. Sebagai ucapan terima kasih dan pesan perdamaian kepada 53 negara yang membantu Aceh pasca bencana gempa dan tsunami, dibuat total 53 plakat peringatan yang berbentuk setengah lambung kapal yang tenggelam.
Plakat ini menampilkan bendera nasional dan tulisan “Terima Kasih dan Damai” dalam bahasa lokal. Misalnya, papan berbendera Jerman bertuliskan “Terima Kasih Damai” dan papan bertuliskan “Tak org Fred” untuk Denmark. Selain itu juga terdapat tembok bertuliskan “Aceh Thank The World” dan tembok yang dihiasi bendera berbagai negara, termasuk Indonesia.
Di Lapangan Blang Padang, wisatawan juga bisa menemukan tugu peringatan lain yang dikenal dengan nama Tsunami Memorial. Monumen ini didirikan untuk mengenang peristiwa bersejarah yaitu bencana tsunami yang melanda Aceh dan sebagian besar pesisir Asia Pasifik. Pemerintah sangat ingin generasi mendatang mengingat bahwa pernah terjadi peristiwa memilukan di Aceh yang memakan banyak korban jiwa.
Selain Monumen Terima Kasih Dunia dan Tsunami Memorial, wisatawan juga bisa melihat replika pesawat bersejarah bernama Dakota RI-001 Seulawah. Pesawat ini merupakan pesawat Indonesia yang berjasa besar dalam perang mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Pesawat tersebut dibeli dari sumbangan masyarakat Aceh yang merelakan barang-barang pribadinya.
Monumen Thanks To The World terletak di Lapangan Blang Padang, salah satu destinasi wisata di Aceh yang tidak pernah sepi pengunjung. Di sini wisatawan juga bisa menikmati keindahan alam berupa pepohonan rindang dan udara sejuk. Penduduk setempat juga sering berlatih di lapangan dekat Museum Tsunami Aceh ini.
Terima kasih banyak kepada Fasilitas Monumen Dunia
Potret monumen di malam hari
Fasilitas Thanks To The World Memorial cukup lengkap karena terletak di dalam Lapangan Blang Padang. Di tempat wisata ini terdapat fasilitas umum seperti toilet pria dan wanita, mushola, tempat sampah dan tempat parkir yang cukup luas. Selain itu, terdapat juga taman bermain anak untuk keluarga yang ingin piknik.
Lapangan Blang Padang juga memiliki berbagai fasilitas olah raga seperti jogging track, lapangan voli, lapangan sepak bola, dan lapangan basket. Ada juga banyak area tempat duduk untuk wisatawan di lapangan. Di sekitar lapangan, wisatawan bisa menjumpai berbagai penjual makanan, seperti Mie Aceh yang sudah dikenal masyarakat luas.
Baca juga:
Tak jauh dari kota juga terdapat banyak kafe dan restoran yang bisa dikunjungi wisatawan untuk berwisata kuliner. Jika ingin bermalam, pengunjung dapat memilih hotel dan akomodasi di kota Banda Aceh. Di akhir pekan, berkunjung ke Thanks To The World Memorial bisa menjadi pilihan yang menyenangkan. Berikut beberapa aktivitas yang bisa Anda lakukan saat berwisata ke tempat ini.
Mengingat peristiwa tsunami
Saat Anda mengunjungi Thanks To The World Memorial, Anda akan bersukacita atas peristiwa yang berujung pada air mata dan kesedihan yang mendalam. Ya, monumen ini dibangun sebagai pengingat bagi generasi mendatang agar tidak melupakan bencana tsunami yang terjadi di Aceh.
Anda juga bisa melihat monumen dengan desain mirip gelombang serta berbagai prasasti di permukaannya. Saat melintasi lapangan, Anda bisa menemukan berbagai plakat yang berjumlah 53 buah, yang merupakan ungkapan terima kasih Aceh kepada negara-negara yang bersedia membantu memulihkan keadaan Aceh. Uniknya, pada plakat tersebut terdapat tulisan “Terima Kasih dan Damai” dalam bahasa negara masing-masing.
Kunjungan ke Lapangan Blang Padang
Saat mengunjungi Monumen Thanks To The World, Anda juga bisa berjalan-jalan di sekitar lapangan Blang Padang menikmati alam sekitar atau mengunjungi monumen lain seperti Tsunami Memorial dan replika pesawat Dakota RI-001 Seulawah. Kedua situs bersejarah ini pun tak kalah menarik untuk dikunjungi.
Perburuan Foto
Anda juga bisa berburu foto di Monumen Thanks To The World. Banyak wisatawan yang mencari objek menarik di kawasan ini. Tak sedikit juga pengunjung yang menjadikan monumen tersebut sebagai latar belakang pengambilan foto. Anda bisa berjalan di lapangan luas ini dan mencari objek lainnya.
Anda bisa memotret replika pesawat Dakota RI-001 Seulawah, tugu peringatan tsunami, plakat peringatan atau bahkan pemandangan sekitar yang dipenuhi pepohonan rindang. Saat malam tiba, Alun-Alun Blang Padang akan semakin ramai, banyak anak muda dan masyarakat yang menikmati indahnya malam Banda Aceh. Gemerlap lampu warna-warni juga menjadi fenomena tersendiri yang bisa difoto dengan kamera.
Baca juga:
Jam buka dan biaya masuk Monumen Thank To The World
Saat ini belum ada informasi pasti mengenai jam buka dan tarif masuk Monumen Terima Kasih Dunia di Kota Banda Aceh.
Terima kasih banyak kepada peta monumen dunia
Terima kasih kepada tip perjalanan Monumen Dunia
- Di sore hari matahari tidak lagi bersinar terik.
- Melestarikan tempat wisata dan tidak merusak fasilitas dan segala sesuatu yang ada di dalamnya.
- Buanglah sampah pada tempatnya karena di tempat ini tersedia tempat sampah.
Source: www.tempatwisata.pro
