Berita Wisata

Tiga penyu ditemukan mati terdampar di pantai Kulon Progo

KULON PROGO, KOMPAS.com – Bangkai tiga penyu ditemukan di pantai Desa Garongan, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebuah komunitas pecinta hewan laut menemukan bangkai penyu tersebut dan kemudian mengunggahnya ke grup media sosial.

Informasi ini sampai ke relawan Satlinmas Penyelamat Khusus (SRI) wilayah V Kulon Progo di zona pesisir.

Baca Juga: Mengenal Sutari, Nelayan Konservasi Penyu di Pantai Bajulmati Malang

Kondisi kura-kura yang mati itu utuh dan tidak ada luka yang serius. Cangkang dan kaki relatif utuh.

“Komunitas pecinta satwa laut mengirimkan komunitas pecinta satwa laut ke grup media sosial saat menemukan penyu tersebut,” kata Koordinator Special Rescue Unit (SRI) Wilayah V Kulon Progo, Aris Widyatmoko di ujung telepon lainnya, Selasa (15/11/2022).

Baca juga: 30 Penyu Hijau Diselundupkan ke Bali, 2 Orang Ditangkap

Lokasi penemuannya berada di pinggir pantai yang termasuk dalam wilayah Dusun Jangkang (dusun) di Garongan.

Piket SRI Wilayah V menerima laporan penemuan penyu. Petugas Satlinmas kemudian turun ke lokasi bersama TNI AL, Pos SAR Congot dan polisi.

Petugas piket menghubungi BKSDA untuk memverifikasi status penyu. Hasil pemeriksaan singkat menunjukkan bahwa penyu tersebut berjenis lekang. Ini hampir dalam keadaan jompo.

Hewan yang ditemukan terdiri dari dua jantan dan satu betina. Satu jantan memiliki berat 25 kilogram dengan panjang 98 sentimeter, jantan lainnya memiliki tinggi 88 sentimeter dan berat 35 kilogram. Sedangkan betina berukuran 88 sentimeter dan berat 20 kilogram.

“Setelah diverifikasi oleh petugas BKSDA, mereka langsung dimakamkan di lokasi penemuan,” kata Aris.

Pantai Kulon Progo memang menjadi spot favorit penyu. Banyak kasus penyu membangun sarang di sepanjang pantai Kulon Progo.

Lekang merupakan hewan yang menghabiskan sebagian besar hidupnya di lautan. Pria ini sering singgah di pantai Kulon Progo.

Seringkali hewan ini membuat sarang di pantai Kulon Progo. Penduduk telah mengerti bahwa itu tidak boleh diusir.

Berkali-kali hewan unik ini ditemukan mati terdampar. Biasanya hanya satu hasil. Kali ini berbeda, tiga ekor penyu ditemukan mati bersama di tempat yang tidak jauh.

Dapatkan pembaruan berita terpilih dan berita Baru setiap hari di Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link lalu gabung. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button