Tempat Wisata

Tiket Antapura De Djati, Wahana dan Pesona September 2022

Harga Tiket Masuk Antapura De Djati: Rp 15.000 – Rp 35.000 Jam: 08:00 – 21:00 WIB Nomor Telepon: -Alamat: Desa Cibiuk Kaler, Cibiuk, Garut, Jawa Barat, Indonesia, 44193

Antapura De Djati yang ada di Garut bisa menjadi alternatif wisata baru yang populer. Di sini, wisatawan disuguhi pemandangan sawah bertingkat yang indah seperti persawahan di Ubud, Bali. Tak heran, karena pengelola sengaja mengusung konsep suasana Ubud ke Garut. Tak hanya persawahan, ada juga berbagai wahana menarik.

Bagi yang suka berfoto dijamin tidak akan kehabisan objek dan background yang indah. Mulai dari pemandangan hingga wahananya bisa menjadi spot foto yang menarik. Ada juga restoran dan kafe di mana Anda dapat menikmati pemandangan. Tak heran jika banyak wisatawan keluarga memilih objek wisata ini sebagai tujuan liburan.

Biaya masuk ke Antapura De Djati

Atraksi ini mengenakan harga yang berbeda-beda tergantung usia pengunjung. Namun, harga tiket masuk tersebut belum termasuk harga wahana yang termasuk di dalamnya.

Biaya masuk
jenis tiket Senin Jum’at

Sabtu, Minggu dan hari libur nasional

Anak di bawah 5 tahun Gratis
Usia 5 – 8 tahun dan 60 tahun ke atas Rp 15.000 Rp20.000
ban Rp25.000 Rp 35.000
harga tiket
Kerucut gantung / balon udara panas / sarang burung Rp 10.000
ayunan / roda gantung Rp 15.000
Paket bundling 5 wahana Rp 40.000
penggeser pelangi

Rp 15.000 (satu slide), Rp 30.000 (tiga slide), Rp 60.000 (bisa slide)

Baca: SITUS BAGENDIT Tiket & Aktivitas Garut

Jam buka Antapura De Djati

Tempat wisata ini bisa dikunjungi setiap hari dari pagi hingga sore hari. Waktu yang tepat untuk berkunjung adalah pagi atau sore hari. Jika ingin menikmati malam di kafe, wisatawan bisa datang pada sore hari. Dan melanjutkan aktivitas makan malam di kafe atau restoran.

jam operasional
Setiap hari 08:00 – 21:00 WIB

Keindahan Sawah Terasering di Dataran Tinggi Garut

Pemandangan hijau Antapura De DjatiPemandangan hijau Antapura De Djati. Foto: Gmap/deuis pearl

Antapura De Djati merupakan tempat wisata yang mengusung tema selfie dengan konsep outdoor. Menghadap ke sawah di sekitarnya. Sawah bertingkat mengikuti kontur tanah di dataran tinggi. Selain itu, daerah tersebut memiliki udara yang sejuk dan jauh dari polusi perkotaan.

Di atas lahan seluas 6 hektar, wisatawan bisa menikmati pemandangan alam yang mempesona. Hamparan persawahan yang hijau dan sedikit menguning menambah warna tersendiri. Wisatawan bisa datang meski nasinya masih hijau atau kuning. Karena akan menawarkan perasaan yang sangat unik dan pemandangan yang berbeda.

Pepohonan yang rimbun masih terlihat dari kejauhan, begitu juga pohon kelapa yang mengelilingi persawahan. Ada jalan beton bagi wisatawan untuk berjalan di sepanjang persawahan. Di beberapa tempat, jalan kecil di persawahan mengarah ke spot foto. Ada juga gazebo yang bisa digunakan wisatawan untuk bersantai.

Baca: Pantai Sayang Heulang, Tiket & Aktivitas Garut

Rainbow Slider Wahana baru

Sekarang ada wahana terbaru di Antapura De Djati yaitu Rainbow Slider. Wahana ini merupakan seluncuran panjang dengan lintasan berwarna pelangi. Mulai dari merah, jingga, kuning, hijau, biru dan ungu.

Wisatawan diajak meluncur dari ketinggian menggunakan ban. Satu ban muat untuk satu orang. Namun, jika Anda mengundang bayi, diperbolehkan dua orang, satu dewasa dan satu bayi.

Wahana ini menjadi salah satu favorit pengunjung selama berada di sini. Karena menyenangkan dan menegangkan untuk meluncur turun dari ketinggian dengan ban. Jangan khawatir, karena kemiringan runway kurang lebih 30 derajat, sehingga tidak diperlukan pengaman khusus. Di ujung landasan adalah rumput sintetis yang dapat berfungsi sebagai rem kecepatan ban.

Baca: Tiket Masuk SABDA ALAM Garut dan Kegiatannya

Menggantung di udara saat mengambil gambar

Ayunan adrenalin yang luar biasaAyunan adrenalin yang luar biasa. Foto: Gmap/Nia Nurnia

Bagi yang menyukai aktivitas menantang, ada beberapa wahana yang memacu adrenalin. Misalnya, wisatawan mengendarai sepeda gantung, seperti namanya, sepeda gantung. Sepeda tunggal ini digantung sepuluh meter dari tanah dengan tali yang kuat.

Wisatawan bisa berkeliling dengan mengayuh sepeda. Horor akan muncul bahkan setelah memakai perlindungan penuh. Saat angin bertiup, Anda merinding membayangkan betapa tingginya roda ini. Dari atas sepeda, wisatawan juga bisa berfoto atau berfoto dari jauh.

Selain sepeda, ada juga ayunan yang tak kalah seru. Wisatawan akan menaiki ayunan besar yang berayun di ketinggian beberapa puluh meter. Meski merinding menyaksikan ketinggian, pemandangan indah di bawah akan menjadi obatnya. Di wahana ini, wisatawan juga diwajibkan memakai pakaian keselamatan.

Baca: GUNUNG PAPANDAYA: Tiket & Aktivitas

Spot foto unik dengan background menarik

Spot foto menarik di sawahSpot foto menarik di sawah. Foto: Gmap/Imas Rohmawati

Tempat wisata ini menawarkan berbagai spot foto unik dengan background persawahan yang menarik. Wisatawan bisa berfoto di alun-alun balon udara yang terletak di dalam restoran. Meskipun tidak benar-benar terbang, ketinggiannya memberikan perasaan terbang.

Ada juga tumpeng gantung dan wahana sarang burung walet. Ini menawarkan perasaan mengambil gambar di atas ketinggian. Pemandangan persawahan dan pohon kelapa di sekitarnya menambah daya tarik foto tersebut. Selain itu, dikombinasikan dengan pose yang tepat, itu berkontribusi pada estetika foto.

Bagi yang tidak ingin mendaki juga bisa berfoto di area persawahan. Ini adalah sepeda yang dihiasi dengan bunga. Wahana ini gratis, jika berfoto disini wisatawan bisa mendapatkan background persawahan yang lebih dekat.

Baca: Tiket Pantai Santolo & 9 Aktivitas

Wisata Kuliner dengan Teras Sawah

Bagian luar dari kafe favoritBagian luar kafe favorit. Foto: Gmap/Rita Hodijah

Sore hari saatnya pergi ke kafe bernama Aksen Coffee. Di kafe, wisatawan dapat menikmati makanan ringan dan berbagai minuman kopi dan non-kopi. Duduklah di area outdoor kafe sambil makan dan nikmati pemandangan. daerah di luar sekaligus tempat yang seru untuk menyaksikan matahari terbenam.

Sedangkan pada malam hari, wisatawan dapat makan malam di restoran Cibiuk Resto dan Warung Djati. Dengan konsep semi di luarmenyajikan berbagai masakan khas Indonesia yang lezat.

Lokasi Antapura De Djati

Tempat wisata ini terletak di Desa Cibiuk Kaler, Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut. Hotel ini terletak kurang lebih 26 kilometer dari pusat kota Garut. 1 jam perjalanan jauhnya.

Source: travelspromo.com

Related Articles

Back to top button