Tiket Kawu naik, PAD juga harus naik

Seluler_AP_Persegi Panjang 1

SETIAP SAAT, Ijen Radar – Orang yang ingin mengunjungi Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Wurung (Kawu) sepertinya harus merogoh kocek lebih dalam. Pasalnya, tiket destinasi wisata mengalami kenaikan. Baik untuk wisatawan domestik maupun mancanegara. Itu sudah berlaku sekitar satu bulan.

BACA JUGA: Dua Sepeda Motor di Jember Ditabrak Pickup, Satu Meninggal, Lainnya Luka Berat

Secara administratif, Kawu terletak di antara perbatasan Desa Jampit dan Desa Kalianyar, Kecamatan Ijen, Bondowoso. Kawasan yang termasuk dalam geosite Geopark Ijen terbentuk dari aktivitas vulkanik yang kompleks. Di sekitarnya terdapat gunung berapi Intra Kaldera Ijen yang terdiri dari kawah Gunung Wurung, Gunung Genteng, Gunung Pendil, Gunung Pendian dan Gunung Anyar.

Seluler_AP_Persegi Panjang 2

Gunung berapi ini telah menjadi subjek penelitian geologi dan memiliki potensi panas bumi. Wisata yang disebut juga Bukit Teletubbies ini memiliki keunggulan geologi berupa tampilan morfologi gunung api intra-kaldera.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Jawa Pos Radar IjenKenaikan harga tiket masuk tersebut berdasarkan hasil kesepakatan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bondowoso dengan Perum Perhutani selaku pemegang kawasan wisata. Hal ini tentunya juga akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD).

– Iklan –

SETIAP SAAT, Ijen Radar – Orang yang ingin mengunjungi Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Wurung (Kawu) sepertinya harus merogoh kocek lebih dalam. Pasalnya, tiket destinasi wisata mengalami kenaikan. Baik untuk wisatawan domestik maupun mancanegara. Itu sudah berlaku sekitar satu bulan.

BACA JUGA: Dua Sepeda Motor di Jember Ditabrak Pickup, Satu Meninggal, Lainnya Luka Berat

Secara administratif, Kawu terletak di antara perbatasan Desa Jampit dan Desa Kalianyar, Kecamatan Ijen, Bondowoso. Kawasan yang termasuk dalam geosite Geopark Ijen terbentuk dari aktivitas vulkanik yang kompleks. Di sekitarnya terdapat gunung berapi Intra Kaldera Ijen yang terdiri dari kawah Gunung Wurung, Gunung Genteng, Gunung Pendil, Gunung Pendian dan Gunung Anyar.

Gunung berapi ini telah menjadi subjek penelitian geologi dan memiliki potensi panas bumi. Wisata yang disebut juga Bukit Teletubbies ini memiliki keunggulan geologi berupa tampilan morfologi gunung api intra-kaldera.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Jawa Pos Radar IjenKenaikan harga tiket masuk tersebut berdasarkan hasil kesepakatan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bondowoso dengan Perum Perhutani selaku pemegang kawasan wisata. Hal ini tentunya juga akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD).

SETIAP SAAT, Ijen Radar – Orang yang ingin mengunjungi Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Wurung (Kawu) sepertinya harus merogoh kocek lebih dalam. Pasalnya, tiket destinasi wisata mengalami kenaikan. Baik untuk wisatawan domestik maupun mancanegara. Itu sudah berlaku sekitar satu bulan.

BACA JUGA: Dua Sepeda Motor di Jember Ditabrak Pickup, Satu Meninggal, Lainnya Luka Berat

Secara administratif, Kawu terletak di antara perbatasan Desa Jampit dan Desa Kalianyar, Kecamatan Ijen, Bondowoso. Kawasan yang termasuk dalam geosite Geopark Ijen terbentuk dari aktivitas vulkanik yang kompleks. Di sekitarnya terdapat gunung berapi Intra Kaldera Ijen yang terdiri dari kawah Gunung Wurung, Gunung Genteng, Gunung Pendil, Gunung Pendian dan Gunung Anyar.

Gunung berapi ini telah menjadi subjek penelitian geologi dan memiliki potensi panas bumi. Wisata yang disebut juga Bukit Teletubbies ini memiliki keunggulan geologi berupa tampilan morfologi gunung api intra-kaldera.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Jawa Pos Radar IjenKenaikan harga tiket masuk tersebut berdasarkan hasil kesepakatan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bondowoso dengan Perum Perhutani selaku pemegang kawasan wisata. Hal ini tentunya juga akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD).

Source: radarjember.jawapos.com