Taman Dunia yang Hilang Biaya masuk: 10.000 hingga 500.000 Rp. Jam buka: 07.30 – 17.00 WIB. Nomor telepon: 085879555857. Alamat/Lokasi: Petung, RT.02/RW.05, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia, 55583
Taman Dunia yang Hilang adalah sebuah taman indah di lereng Gunung Merapi. Taman ini menawarkan keindahan tersembunyi yang akan memikat pengunjung. Daerahnya begitu hijau dan banyak tanaman yang tumbuh subur. Dengan berbagai jenis bunga dan pohon cemara.
Banyak kegiatan yang bisa dilakukan wisatawan di tempat ini. Misalnya piknik, flying fox, berpetualang dengan jip dan fotografi. Lost World Park sangat cocok sebagai lokasi menyembuhkan bagi mereka yang menyukai alam. Pengunjung juga disuguhi panorama Gunung Merapi yang menampakkan kemegahannya.
Biaya masuk ke The Lost World Park#
Tiket masuk HTM ke objek wisata The Lost World Park murah. Wisatawan cukup membayar Rp 10.000 per orang. Selain itu, harga tiket untuk setiap kendaraan juga masih cukup terjangkau.
Misalnya untuk bermain Flying Fox Anda hanya perlu membayar Rp30.000 saja. Lalu untuk Stan foto Rp 25.000 dan berfoto dengan burung hantu hanya Rp 10.000. Di sisi lain, jika ingin mengikuti Merapi Lava Tour, Anda harus menyiapkan budget yang cukup besar. Karena harganya mulai dari Rp400.000 hingga Rp500.000.
Jam Buka Taman Dunia yang Hilang#
Tempat wisata ini melayani pengunjung dari pagi hingga malam hari. Buka setiap hari, jadi bisa datang kapan saja. Pada akhir pekan, tempat wisata ini buka lebih awal pada pukul 07.30 dan tutup satu jam kemudian pada sore hari pada pukul 17.00. Namun pada hari biasa, wisata ini dibuka pada hari Senin hingga Jumat mulai pukul 08.00 pagi hingga pukul 16.00 sore.
Atraksi Taman Dunia yang Hilang#
Lost World Park memiliki sejumlah atraksi yang membuat pengunjung penasaran. Kawasan tersebut terlihat hijau sejuk karena berada di kawasan pegunungan yang subur. Taman ini tidak hanya cantik namun juga menawarkan beberapa wahana yang menegangkan. Pemandangan di sana juga sangat Instagrammable dan cocok bagi yang suka foto-foto.
Area piknik dan berkemah#
Halaman rumput yang luas sangat cocok untuk piknik. Udaranya sejuk dan bersih serta terasa menenangkan. Jangan lupa siapkan makanan ringan agar piknik semakin menyenangkan.
Pengunjung juga dapat mendirikan tenda mereka di situs miring. Jika Anda ingin menginap, Anda harus mendapatkan izin pemandu terlebih dahulu. Suasana disini sangat damai, sangat mendukung kegiatan camping.
Wahana Flying Fox#
Flying Fox di Taman Lost World. Foto: Google Maps/Ira Pisundra
Pengunjung yang menyukai olahraga ekstrim pasti harus menaiki Flying Fox. Panjang lintasan dinilai ideal dan mencapai 128 meter. Flying Fox bisa untuk anak-anak atau orang dewasa. Tentunya dengan perlengkapan keselamatan yang lengkap seperti helm dan tali pengaman.
Tempat foto yang menarik#
Salah satu spot foto menarik di Lost Wold Park. Foto: Google Maps/Dian Dhayaquesarah
Salah satu spot foto yang unik dan menarik adalah rumah hobbit. Bentuknya berdasarkan miniatur rumah para kurcaci dari dongeng. Ada juga spot foto jembatan yang dipegang oleh tangan raksasa. Spot fotonya sangat indah dan jarang ditemukan di tempat lain.
Selain itu, spot foto alam pun tak kalah menariknya. Di sini wisatawan bisa berfoto dengan latar belakang Gunung Merapi. Gunung legendaris tersebut terlihat sangat menakjubkan dan gagah. Untuk melihat gunung tanpa kabut, datanglah pagi hari sebelum jam 11 pagi.
Penyewaan photo box dan kostum#
Pengunjung bisa berfoto dengan gaya sebelum pernikahan di photo booth berbentuk rumah adat. Di sini pengunjung bisa menyewa pakaian batik tradisional Jawa. Lengkap dengan blangkon dan kain lantai.
foto dengan burung hantu#
Daya tarik lainnya adalah pengunjung bisa merasakan pengalaman berfoto bersama burung hantu. Hewan nokturnal ini biasanya jinak dan biasa menjadi teman berfoto bersama pengunjung. Seorang pawang membantu meletakkan burung hantu di bahu pengunjung yang ingin mengambil foto.
Tur Naik Jeep#
Tour dengan jeep di area Lost World Park. Foto: Google Maps/MUHAMMAD RIZAL
Tempat wisata ini termasuk dalam paket Merapi Lava Tour. Wisatawan dapat mengikuti tur dengan rombongan. Jeep dapat menampung 5 orang, semakin banyak maka semakin banyak uang yang dihemat. Jalur jeep memungkinkan Anda menjelajahi keindahan lereng Gunung Merapi, melintasi sungai-sungai kecil dan jalanan berbatu.
Monumen Triangulasi Sejarah#
Monumen triangulasi sejarah. Foto: Google Maps/Azkia Rostiani Rahman
Ternyata ada peninggalan sejarah zaman kolonial Belanda di The Lost Word Park. Temuan sejarah tersebut berupa monumen triangulasi. Bentuknya berupa tugu batu setinggi 70 cm dengan tanda X dan dua titik di atasnya.
Tugu tersebut konon mewakili pembatas antara pemukiman dan Merapi. Tempat ini tidak boleh dihuni oleh manusia. Pasalnya, tanda X melambangkan bahwa kawasan tersebut rawan terhadap letusan gunung berapi. Sampai hari ini, sisa-sisa itu masih utuh.
Triangulasi Kafe#
Jika lelah berjalan-jalan, wisatawan bisa beristirahat sejenak di kawasan bawah. Ada sebuah kafe bernama Kafe Triangulasi. Ada kopi panas seduh dan gorengan lokal. Cocok dinikmati di tempat berhawa sejuk seperti ini.
Perabot#
Tempat wisata ini memiliki tempat parkir gratis khusus bagi pengunjung. Fasilitas toilet yang memadai juga tersedia. Lalu, selain tangga, juga terdapat jalan yang cocok untuk penyandang disabilitas.
Lokasi Taman Dunia yang Hilang#
Taman hiburan ini terletak di Petung, RT.02/RW.05, Kepuharjo Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55583. Jarak dari pusat kota Yogyakarta ke lokasi adalah 28,9 kilometer. Jika Anda datang dengan kendaraan, perjalanan memakan waktu kurang lebih 55 menit.
Source: travelspromo.com
