Tempat Wisata

Tur paralayang Malang (batu), ini harga dan keajaiban ini

Menjelajahi kota Batu Malang, Anda akan menemukan tempat wisata yang tak terhitung jumlahnya. Kawasan ini dikenal sebagai kota wisata, baik wisata alam maupun wisata edukasi. Salah satu wisata yang paling banyak diminati di Jawa Timur adalah Paralayang Malang.

Tempat ini merupakan lapangan terbang paralayang. Tempat ini menjadi viral karena banyaknya foto pemandangan malam kota Malang yang indah dari sini. Suasana sejuk dan kelap-kelip lampu malam membuat olahraga paralayang semakin indah.

Paralayang Batu Malang

Paralayang Batu terletak di daerah Gunung Banyak. Tempat ini sudah memiliki nama di hati masyarakat Jawa Timur. Karena itu selalu menjadi tujuan liburan bagi anak muda. Ketinggian area paralayang adalah 1315 meter di atas permukaan laut.

Selama di sini, pengunjung bisa menikmati panorama pegunungan yang mengelilingi kota. Paralayang Batu adalah tempat terbaik untuk paralayang di Indonesia. Di jalur panjang tersebut, Anda bisa sekaligus menikmati pemandangan indah khas kota Malang.

Jika tidak ingin bermain paralayang, pengelola telah menyediakan wahana lain seperti Omah Kayu dan Sky Garden.

Pesona Batu Paralayang

Paralayang di Malang tidak hanya tentang keindahan pemandangan kota Malang di malam hari. Namun ada beberapa aktivitas seru yang bisa dilakukan di sini. Berikut ulasannya.

1. Bermain paralayang

Pecinta adrenalin dan tantangan tidak boleh melewatkan kesempatan untuk terbang bebas di langit Batu Malang. Pemandangan indah terlihat semakin mempesona saat terbang di langit.

Untuk menikmati wahana ini, pengunjung harus berusia antara 18 hingga 60 tahun. Tidak masalah jika Anda seorang pemula atau profesional. Persetujuan orang tua dan pengawasan langsung dari guru diperlukan untuk anak-anak di bawah usia 18 tahun.

Paralayang sangat ideal bagi pengunjung yang ingin merasakan sensasi baru di udara. Beberapa paket juga disediakan di sini sesuai kebutuhan. Ada paket untuk pemula yang terbang dengan instruktur. Atau ada paket pra-penjualan untuk pengunjung berpengalaman.

Paralayang dapat dilakukan dari pagi hingga larut malam. Semua momen tersebut memiliki keindahannya masing-masing. Di pagi hari, pengunjung bisa melihat hamparan sawah dan pegunungan yang hijau.

Di malam hari, keindahan ini menjelma menjadi kerlap-kerlip lampu kota yang menerangi malam bak bintang. Pengalaman penerbangan ini bisa menjadi momen terindah dalam hidup.

2. Keluar

Kawasan hutan pinus Gunung Banyak juga dimanfaatkan pengelola sebagai kawasan kegiatan outbond. Pengunjung bisa menikmati berbagai permainan outbond seru seperti Flying Fox.

Nikmati serunya meluncur turun dari atas pohon dengan kecepatan tinggi di atas tali. Jalurnya cukup tinggi dan panjang, sehingga tingkat adrenalin pasti akan naik dengan cepat dan akan menjadi pengalaman yang mengasyikkan.

Terbang cocok untuk orang yang tidak terlalu paham dengan paralayang. Selain Flying Fox, pengunjung kawasan ini juga bisa menikmati aktivitas wisata lainnya.

Misalnya, rafting, trekking, dan off-road bisa menjadi alternatif permainan yang seru dan menantang. Kawasan paralayang Batu menawarkan wahana wisata alam bagi para pecandu adrenalin.

3. Menikmati keindahan alam Malang

Jika tidak ingin bermain paralayang atau wahana outbond, pengunjung tetap bisa bersantai menikmati keindahan alam Gunung Banyak. Udara sejuk dan angin sepoi-sepoi menciptakan suasana segar yang hanya bisa ditemukan di kawasan pegunungan Batu.

Cemilan dan minuman memastikan kesan nikmat sambil menikmati pemandangan. Apalagi di sore hari, banyak pengunjung yang datang untuk menikmati sunset.

Sunset di Paralayang Malang terlihat semakin indah berkat kebiasaan menyalakan lampu saat langit mulai gelap.

4. Omah Kayu

Fasilitas Omah Kayu juga tersedia di sini. Seperti namanya, fasilitas ini merupakan spot foto berupa rumah pohon kayu. Di tempat ini pengunjung bisa bebas berfoto di beberapa tempat dengan latar belakang pemandangan alam kota Batu.

Di Omah Kayu, pengunjung bisa menemukan aksesoris rumah sehari-hari seperti tempat tidur dan kursi. Tempat paling populer untuk mengambil foto adalah balkon, yang menawarkan pemandangan menakjubkan.

Pengunjung pasti mendapatkan jatah untuk berfoto. Karena pihak pengelola membatasi waktu pengambilan gambar disini hanya 5 menit saja. Tempat ini sebenarnya penginapan, jadi disini ada kasurnya.

Tersedia pula tempat tinggal khusus bagi pengunjung yang ingin menginap agar privasi tetap terjaga. Omah Kayu merupakan tempat menginap yang cocok dimana Anda dapat menikmati udara segar dan panorama Paralayang Batu yang lebih lama.

5. Taman Surga

Spot foto selanjutnya adalah Sky Garden. Aneka bunga warna-warni tertata rapi sehingga terlihat lebih cantik dari bunga Selecta Malang.

Tempat favorit pengunjung di sini adalah kasur yang terbuat dari rumput hijau dan tempat tidur. Selain itu, masih banyak lagi spot foto untuk menambah koleksi foto Anda di galeri media sosial Anda.

Kawasan ini juga kerap menjadi langganan sesi foto prewedding. Keindahan pemandangan Gunung Banyak dan tanaman hias warna-warni menambah kesan romantis pada foto tersebut.

Meski tidak ada wahana mainan, kawasan ini juga bisa dijadikan wisata keluarga. Pengunjung dapat menikmati udara segar dan sejuknya udara pegunungan yang masih asri dan khas Kota Batu.

Alamat lokasi dan rute

Pengunjung bisa menemukan wisata paralayang di Jalan Arumdalu Nomor 20, Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur. Akses jalan menuju lokasi relatif nyaman dan aman, dapat dilalui kendaraan roda dua dan empat.

Angkutan umum seperti bus akan kesulitan karena jalan menuju paralayang menanjak dan jalan cukup lebar untuk antrean mobil dan sepeda motor. Untuk rutenya sendiri, Anda bisa berkendara melalui kota Malang.

Dari pusat kota Malang arahkan kendaraan ke Batu – Pujon – Desa Pandesari – Bukit Paralayang Batu Malang. Bagi pengunjung yang datang dari Kediri atau Jombang, disarankan untuk mengambil rute Kandangan – Kasembon – Ngantang – Pujon – Desa Pandesari – Bukit Paralayang Batu Malang.

Biaya masuk dan jam operasional Malang Paragliding

Saat memasuki kawasan wisata paralayang, pengunjung akan dikenakan biaya parkir di loket masuk sesuai dengan kendaraan yang dibawanya. Harga menyesuaikan hari. Harga tiket Rp 10.000 per orang pada hari kerja dan Rp 15.000 per orang pada akhir pekan.

Parkir dikenakan Rp 5.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 20.000 untuk mobil. Baik untuk kawasan Omah Kayu maupun Taman Langit dikenakan biaya masuk sebesar Rp 10.000 per orang.

Jam operasional Paralayang Batu mulai pukul 07.00 hingga 17.00. Namun pada akhir pekan, jam operasional ini berubah menjadi 24 jam. Sehingga pengunjung bisa datang kapan saja. Omah Kayu dan Taman Langit mengikuti jam buka objek wisata ini.

Perabot

Selain game drive yang ditawarkan, pihak pengelola wisata juga telah menyediakan berbagai fasilitas pendukung yang memadai. Ada warung makan, tempat parkir, mushola, toilet dan shelter. Sehingga kegiatan liburan bisa dilakukan dengan menyenangkan.

Menutup

Berwisata di Paralayang Batu Malang bisa menjadi solusi untuk menghilangkan penat saat bekerja. Suasana sejuk pegunungan, udara segar, bersanding dengan pemandangan yang memanjakan mata. Selain itu, pengunjung dapat memainkan permainan yang tersedia untuk menghilangkan stres.

Source: www.tempatwisata.pro

Related Articles

Back to top button