Berita Wisata

Wartawan harus kritis dan objektif

Ponorogo (beritajatim.com) – Wartawan PWI Ponorogo harus lebih kritis dan berjuang melalui karya jurnalistik untuk kebaikan masyarakat. Demikian salah satu nasehat Presiden PWI Jatim Lutfil Hakim kepada wartawan PWI Ponorogo saat pelantikan 13 wali baru masa bakti 2022-2025 di Pendapa Hall Kabupaten Ngebel Ponorogo.

Lutfil mengaku bergabung dengan PWI tidak mudah. Karena ada beberapa langkah yang harus diikuti wartawan. Salah satunya dengan mengikuti Tes Kecakapan Jurnalis (UKW) yang diselenggarakan oleh Dewan Pers.

“Menjadi anggota PWI tidak mudah. Harus ada tes keterampilan yang harus diikuti. Karena sebelum mendidik orang lain, jurnalis PWI harus pintar-pintar dulu. Jadi tidak heran kalau anggota PWI tidak banyak,” kata Lutfil, menulis, Minggu (20/10/2022).

Apalagi, Lutfil mempersilahkan wartawan untuk dekat dengan pejabat sekaliber bupati. Namun, meski begitu, mereka harus tetap kritis untuk melihat masalahnya. Dengan begitu, pemerintah bisa lebih baik. Lebih penting lagi, pendekatan wartawan dari berbagai media, harus mampu mengawal secara objektif kebijakan pemerintah.

“Tolong dekat saja dengan pejabat, bahkan bupati. Namun seorang jurnalis harus tetap kritis dan objektif dalam melihat permasalahan untuk memperbaiki pemerintahan,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Lutfil juga berbicara tentang kondisi ekonomi masyarakat Bumi Reog yang masih bergelut dengan pertanian dan perdagangan. Menurutnya, Kabupaten Ponorogo yang memiliki 21 kecamatan dengan kondisi geografis yang beragam, tentunya memiliki banyak potensi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Salah satunya adalah potensi wisata. Ada Danau Ngebel, puluhan air terjun dan masih banyak lagi potensi wisata alam dan wisata budaya lainnya. Seharusnya, besarnya potensi wisata itu bisa digali secara maksimal.

“Potensi ini akan menjadi peluang ekonomi yang baik bagi masyarakat. Tentunya harus dikelola dengan benar dan bijak. Termasuk Danau Ngebel ini, coba melebarkan jalan melingkar ini hanya satu meter, dampaknya akan luar biasa, ”katanya.

Sementara itu, Bupati Sugiri Sancoko yang juga hadir dalam acara pelantikan tersebut mengatakan, pihaknya tidak lemah dalam menanggapi kritis wartawan. Secara khusus, ulasan yang dibuat untuk membangun dan memajukan komunitas. Ia berharap para wali yang baru terpilih dapat berperan aktif dalam mengawal program pemerintah. Baik yang sedang berjalan maupun yang masih dalam tahap perencanaan.

“Kami akan mendukung penuh pelaksanaan UKW jika memang dibutuhkan. Tolong PWI Ponorogo, buka ruang untuk anggota baru,” kata Kang Giri, panggilan akrab Bupati Sugiri Sancoko.

Siti Noor Ainie, Presiden PWI Kabupaten Ponorogo Siti Noor Ainie menambahkan, PWI Ponorogo berdiri 6 tahun lalu. Ia mengaku semua anggotanya sudah memiliki sertifikat UKW. Noora seperti Siti Noor Aini berharap anggota dapat berperan aktif sebagai pilar demokrasi, mitra sekaligus pemantau kebijakan pemerintah, baik yudikatif maupun legislatif. Hasilnya adalah pemerintahan yang transparan dan bermartabat.

“Bukan hanya pemerintah yang ingin dikritik, kami para jurnalis juga siap menerima saran dan masukan. Kami tidak arogan, kami hanya berusaha lebih objektif dan tepat.”.(akhir/kun)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button