Wisata 3 in 1, cara baru Pemkab Maros menarik pengunjung dari Rammang-rammang ke Bantimurung

TRIBUNMAROS.COM, MAROS – Kabupaten Maros merupakan salah satu daerah penyangga ibu kota provinsi Sulawesi Selatan.

Berbatasan langsung dengan kota Makassar, Kabupaten Maros terkenal dengan banyak wisata alamnya.

Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Maros berusaha berinovasi agar tetap menarik perhatian wisatawan.

Salah satunya dengan menjalankan program pariwisata 3-in-1.

Hal itu disampaikan langsung Bupati Maros Chaidir Syam dalam podcast HUT-353 Sulsel Series #11 yang tayang di kanal YouTube dan Facebook Tribun Timur, Senin (17/10/2022).

“Kami menjalankan konsep pariwisata 3-in-1,” katanya.

Ia mengatakan konsep ini terinspirasi dari beberapa kota wisata di Indonesia, seperti Bali.

“Konsep ini sebenarnya kita lihat di beberapa daerah, seperti di Bali, kita ke Kuta, Ubud, kita bisa keliling dalam satu hari,” kata mantan ketua DPRD asal Maros itu.

Jika diterapkan di Kabupaten Maros, wisatawan akan dipandu untuk berwisata ke 3 lokasi teratas di Geopark Maros.

“Sedangkan jika diterapkan di Kabupaten Maros, kita bisa mengunjungi tiga tempat wisata sekaligus per hari,” imbuhnya.

Di pagi hari, wisatawan akan disarankan untuk melakukan perjalanan ke Rammang-rammang, menyusuri Sungai Pute dengan perahu ke desa Berua.

Kemudian pada siang hari, wisatawan akan menikmati sejuknya alam Bantimurung.

Sore hari, berwisata sambil belajar sejarah di Taman Prasejarah Leang-leang.

“Misalnya pagi kita ke Rammang-rammang, sore ke Leang-leang dan sorenya ke Bantimurung atau kita keluar jalur juga tidak masalah”, ujarnya.

Dengan trik jitu ini, Chairir Syam mengatakan jumlah wisatawan mulai meningkat.

“Alhamdulillah sudah banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang melakukan wisata 3 in 1 ini,” ujarnya.

Source: makassar.tribunnews.com