Berita Wisata

Wisata di Klaten Gratis Untuk Peserta Muktamar Muhammadiyah, Dimana Anda?

Klaten

Pemkab Klaten akan menggratiskan objek wisata itu bagi peserta Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo. Tiga objek wisata tersebut saat ini sudah dioperasikan oleh Pemerintah Kabupaten Klaten dan siap digratiskan untuk peserta kongres.

“Di Cokro (Omac), mata air Jolotundo, dan perbukitan Sidoguro baru ada tiga. Tapi tidak ada persiapan khusus,” kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Pemkab Klaten, Sri Nugroho, Senin. 7/11/2022).

Nugroho menjelaskan, sejauh ini belum ada persiapan khusus. Pasalnya, mereka akan menggelar rapat koordinasi dalam waktu dekat.

“Sementara ini, sejauh ini belum ada instruksi dari dia (Bupati Klaten). Besok pagi kantor akan rapat,” katanya.

Pengawasan detikJawa Tengah Di Omac, terlihat belum ada persiapan yang matang untuk menghadapi potensi peningkatan kunjungan wisatawan tersebut. Namun, terlihat para agen mulai membersihkan area Omac.

Kabel jaringan listrik di sana tampaknya telah diperbaiki oleh agen PLN. Jembatan gantung lama yang menjadi ikon sudah dibersihkan.

Ina (35), seorang pedagang kaki lima di Omac, mengaku menyambut baik kunjungan para peserta Muktamar Muhammadiyah. Diharapkan pendapatan pedagang akan meningkat.

“Ya saya senang karena pendapatannya bisa meningkat. Saat ini pendapatnya terus turun karena banyak tempat wisata baru di sekitar sini,” kata Ina. detikJawa Tengah ke tempat itu.

Menurut Ina, di Omac ada sekitar 60 pedagang yang menggantungkan hidupnya dari berjualan makanan dan minuman. Namun Omac, yang pernah menjadi ikon wisata bahari di Klaten, kini memiliki banyak pesaing.

Sedangkan di Objek Wisata Air Jolotundo, Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, juga tidak ada persiapan. Bahkan staf konter tidak mengetahui rencana gratis itu.

Sebelumnya diberitakan, Pemkab Klaten akan menggratiskan sejumlah tempat wisata menjadi tuan rumah Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Solo pada 18-20 November mendatang. Pelaku kuliner di Klaten juga disarankan untuk tidak meretih harga pengunjung yang ingin disummon.

“Makanan kuliner di sepanjang Jalan Jogja-Solo sudah kami siapkan, kami umumkan kepada para pengusaha kuliner karena momen ini tidak terjadi setiap saat dan sangat penting untuk promosi UMKM. menthung (meretih), jangan naikkan harga, harga standar biasa saja,” kata Bupati Klaten Sri Mulyani kepada wartawan usai rapat paripurna di DPRD, Jumat (4/11).

Tidak hanya kuliner, Sri Mulyani menjelaskan, Pemkab Klaten telah menyiapkan segala daya tarik wisata untuk peserta kongres. Atraksi khusus yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten ini gratis.

“Tempat wisata sudah kita siapkan bersama panitia kongres, di kawasan Polanharjo, Rawa Jombor dan wisata air strategis lainnya. Tiket standar saja, untuk yang milik pemkab gratis dan yang dikelola desa, jangan tingkatkan,” kata Mulyani.

Tonton video “Temui Putri Duyung di Umbul Ponggok, Klaten”
[Gambas:Video 20detik]
(ah/rih)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button