Tempat Wisata

Tiket & Aktivitas TAMAN HUTAN RAYA DJUANDA Januari 2023

Biaya masuk ke Taman Hutan Raya Djuanda: Rp 17.000 hingga Rp 57.000. Jam buka: 08.00 – 16.00 WIB. Telepon: 022-2507-891/0811-844-996. Alamat: Jl. Pakar Kulon No.13, Ciburial, , Cimenyan, Bandung, Jawa Barat, Indonesia, 40198.

Jalan Dago adalah salah satu tempat paling terkenal di kota Bandung. Selain banyaknya distro, kafe dan beberapa hotel ternama, terdapat juga tempat wisata yaitu Taman Hutan Raya Juanda Bandung. Juga dikenal sebagai THR Djuanda atau Tahura Djuanda. Kawasan hutan seluas 590 hektare terbentang dari kawasan Pakar hingga Maribaya.

Hotel ini terletak di ketinggian antara 770 mdpl dan 1330 mdpl. Tak kurang dari 2.500 jenis tumbuhan tumbuh di Taman Hutan Raya Juanda. Tahura Djuanda merupakan cagar alam yang menggabungkan alam sekunder dengan hutan tanaman. Suasana hutan yang sangat alami ditambah dengan beberapa objek wisata yang menarik menjadi daya tarik tersendiri.

Baca: 49 Tempat Wisata di Bandung Lengkap

Tiket masuk Taman Hutan Raya Djuanda

Untuk masuk dan berkeliling, setiap wisatawan harus membayar tiket masuk Tahura Djuanda. Harga tiket masuk Taman Hutan Raya Djuanda adalah Rp 17.000.

Tiket masuk Taman Hutan Raya Djuanda
Tiket masuk wisata nusantara Rp 17.000
Tiket Masuk Turis Internasional Rp57.000
tiket kendaraan
sepeda motor Rp6.000
mobil Rp 12.000

Baca: Tiket dan Aktivitas TEBING KERATON Bandung

Syarat Kelayakan Tahura Djuanda:

  • Harga tiket masuk sudah termasuk tiket terusan ke Tahura Maribaya dan Tebing Keraton.
  • Tahura menyarankan pengunjung untuk menggunakan pembayaran tanpa uang tunai untuk tiket masuk.
  • Patuhi protokol kesehatan yang berlaku selama berada di area Tahura.
  • Anak-anak dapat berpartisipasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
  • Pengunjung dapat membeli tiket langsung di tempat.

Jam buka Tahura Juanda

Taman Hutan Raya Djuanda buka setiap hari mulai pukul 08:00 hingga 16:00.

Jam operasional Tahura Djuanda
jam operasi 08.00 – 16.00 WIB

Atraksi dan aktivitas Taman Hutan Raya Djuanda

Wisatawan dapat menikmati berbagai aktivitas di Taman Hutan Raya Juanda. Kegiatan tersebut biasanya bertema alam petualangan. Kapan kenaikan di gua, Kenaikan, atau berolahraga. Beberapa kegiatan juga bisa dilakukan oleh anak-anak. Inilah beberapa di antaranya.

1. Gua Belanda

Gua Belanda diperkirakan berusia tidak kurang dari 111 tahun. Saat wisatawan memasuki goa, hawa dingin akan langsung terasa. Gua ini terdiri dari tiga koridor yang saling berhubungan. Di sayap kiri gua adalah sel tawanan perang dan gudang logistik.

Pintu sel masih terlihat seperti aslinya dan wisatawan bisa masuk ke dalam ruangan. Kemudian di sayap kanan goa terdapat gang sempit yang ujungnya berupa tangga yang digunakan pada zaman dahulu untuk memata-matai.

Sedangkan jalanan di goa ini terbilang datar dan dinding goa masih terdapat besi berkarat seperti aslinya. Pastikan untuk memakai pakaian tebal dan senter karena gua sangat gelap.

2. Gua Jepang

gua Jepang. tauradjuanda.official

300 meter dari Gua Belanda terdapat Gua Jepang dengan empat pintu masuk dan dua lubang jaga. Konon pembangunan goa ini menggunakan sistem kerja paksa atau lebih dikenal dengan romusha.

Gua ini berfungsi sebagai tempat berlindung dari sekutu dan juga merupakan tempat penyimpanan senjata dan logistik militer. Di dalam gua ini terdapat gua-gua kecil yang dulunya digunakan sebagai tempat interogasi, juga terdapat penjara, tempat persembunyian dan lubang penyimpanan.

Gua ini masih mempertahankan bentuk aslinya dengan alas dan dinding yang masih berupa tanah dan batu. Wisatawan dikejutkan oleh sekelompok kelelawar yang bersarang di langit-langit gua. Gua Jepang masih lebih pengap dan lebih gelap dari Gua Belanda.

3. Air terjun dan air terjun

Air Terjun MaribayaAir Terjun Maribaya. Foto: instagram/fotograferkeke_

Setidaknya ada tiga air terjun yang terkenal di Tahura Djuanda diantaranya Curug Dago, Curug Omas dan Curug Lalay. Curug Dago memiliki ketinggian 12 meter, di tempat ini terdapat dua buah prasasti peninggalan raja Thailand.

Sedangkan Curug Omas lebih dikenal dengan sebutan Curug Maribaya karena lokasinya yang berada di kawasan wisata Maribaya, ketinggian air terjun ini sekitar 30 meter.

Terakhir adalah Curug Lalay yang memiliki ketinggian air terjun yang sama dengan Curug Omas namun letak air terjun ini sedikit tersembunyi di antara lembah. Di sisi air terjun terdapat goa tempat sarang kelelawar, goa ini disebut juga goa Lalay.

4. Museum Ir. H. Djuanda

Masih di Tahura juga terdapat museum yang hadir sebagai penghormatan kepada tokoh pahlawan nasional Ir. H. Djuanda. Museum ini berukuran kurang lebih 8 x 10 meter. Berbagai jenis penghargaan yang diterima Ir disimpan di museum. H. Djuanda.

Mulai dari sertifikat dari pemerintah Indonesia dan luar negeri hingga medali, kancing dan sayap dari berbagai negara seperti Malaysia, Rusia dan Thailand. Di ruangan ini juga terdapat foto Ir. H. Djuanda. Selain itu, terdapat koleksi herbarium dan animal prints, serta artefak kuno.

Baca: Trans Studio Bandung, Kendaraan Indoor Terbesar di Indonesia

5. Tebing Istana

tebing istana. Foto: humas_jabar

Sedangkan untuk wisata alam, Anda tidak perlu khawatir. Karena kawasan perbukitan ini menawarkan tempat untuk menyaksikan indahnya matahari terbit dan terbenam dari tebing. Tiket terpisah diperlukan untuk masuk ke Tebing Keraton dan berlaku Tahura Day Pass. Jadi pastikan Anda berada di waktu yang tepat untuk bisa menikmatinya dan berhati-hatilah karena akses menuju tempat ini sangat menanjak dan terjal.

6. Rusa tawanan

Selain itu, di kawasan ini wisatawan dapat menemukan berbagai informasi tentang rusa, termasuk manfaat dari rusa itu sendiri, belum banyak orang yang mengetahui bahwa rusa memiliki manfaat untuk setiap bagian tubuhnya. Di penangkaran rusa tentunya wisatawan bisa memberi makan rusa yang ada.

Fasilitas Taman Hutan Raya Djuanda

Ada banyak pondok-pondok kecil bagi wisatawan yang ingin duduk-duduk atau beristirahat. Bagi yang ingin menginap juga tersedia penginapan, wisma, kost dan bumi perkemahan. Bagi yang gemar berolahraga, terdapat jalur khusus untuk jogging dan bersepeda.

Tahura Djuanda juga memiliki fasilitas khusus untuk anak-anak seperti taman bermain, area paintball dan taman bermain. Ada juga area outbond yang bisa digunakan oleh anak-anak maupun dewasa. Sarana penunjang lainnya adalah toilet yang cukup bersih, mushola dan masjid.

Tidak ketinggalan warung-warung yang sangat bertebaran di beberapa tempat di kawasan wisata Tahura Djuanda

Transportasi menuju Taman Hutan Raya Djuanda

Tidak sulit menemukan Taman Hutan Raya Djuanda Djuanda karena tempat ini sangat terkenal dan mudah dijangkau. Setidaknya ada dua bentuk angkutan umum yang bisa membawa wisatawan ke tempat ini.

Bahkan jika Anda perlu menambahkan sedikit jalan kaki. Angkutan kota pertama adalah Cirodom-Ciburial, angkot ini berwarna hijau-krem. Angkot ini terletak di Jalan Simpang Dago, harap bersabar karena angkot ini biasanya baru mulai penuh dengan penumpang.

Angkot kedua berwarna orange dengan rute Caringin-Dago, angkot ini berada di kawasan Jalan Suci dan Jalan Cikutra. Wisatawan cukup menginformasikan kepada supir angkot untuk dibawa ke Tahura Djuanda atau Hutan Dago Pakar. Wisatawan biasanya harus berjalan kaki sekitar 500 meter hingga 1 kilometer.

hal yang perlu dipertimbangkan

Berhati-hatilah dengan barang bawaan Anda, karena hutan ini juga merupakan cagar alam, tidak jarang monyet yang berkeliaran bebas mendekati wisatawan untuk mengambil makanan atau barang-barang peninggalan wisatawan.

Jangan lupa membawa obor atau senter jika ingin masuk ke Gua Belanda dan Gua Jepang. Berhati-hatilah terhadap diskriminasi harga yang terkadang digunakan oleh penyewa senter dan pemandu di dalam gua.

Last but not least, perhatikan garis pemisah atau penanda lain di sekitar Hutan Djuanda. Tidak jarang batang pohon tua patah dan tumbang. Untuk itu, biasanya para sipir dan jagawana hutan Djuanda memasang garis pembatas di sekeliling pohon-pohon tua untuk mencegah wisatawan mendekati lokasi.

Alamat dan lokasi Taman Hutan Raya Djuanda

Taman Hutan Raya Djuanda terletak di Kompleks Tahura Ir. H. Djuanda No.99, Dago Pakar, Ciburial, Cimenyan, Bandung, Jawa Barat 40198. Untuk kontak lebih lanjut silahkan hubungi (022) 2515895 / (+62)(22)2507-891 / Whatsapp (WA) ke 0811-844- 996 atau Email : [email protected].

Source: travelspromo.com

Related Articles

Back to top button